Me, or Your Bae? ▪︎JAEYONG▪︎✔

3

Tok tok tok..

" Masuk saja "

Cklek..

Mata taeyong membulat lebar, ia tidak menyangka akan di datangi langsung oleh jaehyun ke ruangannya! Oh sial, bagaimana jika jaehyun bertanya yang macem2 padanya? Ia masih diam di tempatnya tanpa bergeming, kemudian kembali memasang wajah se datar datarnya seperti dadanya.

" Taeyong kau tak apa? Ku pikir akhir2 ini kau sangat berbeda dari biasanya "

" Aku baik2 saja tuan "

" Sungguh? Tetapi sikapmu sama sekali tidak menggambarkan kau baik2 saja, em terlihat seperti wanita yang sedang datang bulan "

Ingatkan taeyong bahwa jaehyun adalah bosnya, jangan sampai taeyong melayangkan pukulannya ke kepala sang atasan.

" Aku sedang ada masalah di pencernaan "

Jawab asal taeyong, ia malas sungguh berbicara dengan atasannya ini!

" Begitu, kau sudah priksakan ke dokter atau meminum obat? "

Tidak usah sok perduli padaku, urusi saja kekasihmu itu! -lty

" Belum, aku tak suka minum obat "

" Tapi kau harus cepat sembuh "

" Baiklah nanti aku akan memeriksakan diriku. Sudah kan? Apa ada lagi yang ingin kau bahas tuan? "

" Tidak, baiklah aku akan ke ruanganku. Cepat sembuh taeyong "

Jaehyun keluar dari ruangan taeyong. Si mungil malah bertambah kesal! Apa dia pikir taeyong adalah wanita? Haiss ini membuatnya emosi! Tapi kenapa jaehyun memperdulikannya? Bahkan taeyong tidak pernah tahu jaehyun menghampiri karyawannya dan ia memang terkenal dengan wajah datarnya yang tak pernah tersenyum, wow daebak! Taeyong membuat jaehyun mampir ke ruangannya.

Sepanjang jam kerjanya, taeyong terus menggerutu dan berteriak tak jelas, untung saja ruangannya ini kedap suara. Nayeon, lisa dan ten yang melihatnya hanya terkekek geli, ruangan mereka menggunakan kaca untuk dindingnya.

" Aku pikir dia sedang menolak pikirannya yang dipenuhi tuan jung dan sosok kekasihnya yang tidak jelas " - nayeon

" Serius tuan jung mempunyai kekasih? Johnny bahkan tak pernah memberitahuku " -ten

" Entah lah, biarkan saja taeyong seperti itu. Itung2 ini pengalamannya merasakan cinta bukan? Tugas kita menjadi temannya adalah mendukung dan melihatnya bahagia " -Lisa

" Dan menggerutu! Dia cerewet sekali kalian tahu? Semalam aku sampai tidak bisa tertidur! "

Nayeon bercerita tentang kejadian semalam menemani taeyong menangis. Teman2nya hanya tertawa, jika taeyong di bentak maka tangisannya akan semakin keras.

Hari ini memang hari sial untuk taeyong sepertinya. Sekarang ban mobilnya bocor, ia tidak tahu lagi harus bagaimana, tidak punya kontak bengkel langanannya lagi.

" Kenapa? "

Taeyong maju beberapa langkah dan berbalik menatap atasannya yang tengah membuka 2 kancing paling atas kemejanya.

" Anu tuan, ban mobilku bocor "

" Apa kau membawa ban serep? "

" Tidak "

Jaehyun mengambil ponselnya dan menelfon seseorang, taeyong bisa menebak jika tuan jaehyun menelfon bengkel langanannya.

" Akan ku antar kau ke apartemen mu, tinggalkan mobilmu disini saja, nanti akan ada montir yang kesini "