GreShan (5)

586 67 0
                                    

" kalian...'

Shani dan Gracia langsung melepas pelukannya dan menoleh ke arah pintu dimana sudah ada dua orang yang berdiri di depan pintu.

Gracia sudah tegang bukan main, tapi Shani justru tersenyum senang.

" Jinan...'
Ucap Shani.

Jinan hanya tersenyum dan menutup pintu kembali setelah mempersilahkan cindy masuk juga.

" cici ...'
Jinan langsung memeluk Shani.

Gracia yang sudah berdiri hanya menatap haru pada pertemuan adik kaka itu.

" Jinan ...cici kangen'

" Jinan juga kangen sama cici, maafin jinan ci yang sudah lalai jagain cici. Maaf '
Jinan mulai menangis.

" ngak Jinan..kamu ngak salah'
Shani semakin memeluk jinan dengan erat.

Shani menoleh ke arah sebelah gracia di mana ada cindy yang datang juga bersama jinan.

Keduanya melepaskan pelukannya.

" cici ngak apa apa kan ? Cici ngak cedera kan ? Kaki cici ngak apa apa kan ?'
Tanya jinan khawatir.

" ngak jinan, cici ngak apa apa. Kaki cici ya gini gini aja ...tapi jinan cici malah seneng sekarang' kata Shani melirik cindy.

" kok seneng sih ? Kan cici masuk rumah sakit sekarang'

" memang jinan, tapi cici jadi bisa ingat siapa gracia'

" jadi cici sudah ingat ? Semuanya?'

" mungkin, yang terpenting cici sudah ingat teman kecil cici yaitu gracia'

" Jinan ikut senang dengernya'

" dan cici juga seneng kalau akhirnya kalian bisa akrab'
kata Shani melirik kembali ke cindy.

Jinan menoleh ke arah cindy yang tersenyum kaku.

" cindy..'
Panggil Shani.

" ya ci '

" terimakasih sudah mau jadi teman jinan'

" siapa sih ci yang ngak mau temenan sama jinan, Jinan orang yang baik' jujur cindy.

Shani tersenyum.

" Jinan anak yang pendiam dan cuek cin, susah buat temenan sama jinan. Jinan juga susah buat cari teman dekat. Dari dulu jinan selalu diatur hidupnya, ngak boleh temenan sama ini dan itu yang itu membuat jinan jadi susah mendapat teman. Saat kamu pindah ke komplek, jinan seneng merhatiin kamu loh, kata dia kamu manis dan baik hati tapi mama selalu melarang jinan buat temenan sama siapa aja yang berasal dari kopleks kita makanya jinan ngak bisa main sama kamu meski dia ingin'

" cici...' gumam jinan manja.

" kenapa jinan ? Salah cici cerita betapa kamu seneng punya teman seperti cindy ?'

Jinan melirik cindy yang tepat di sebelahnya lalu kembali menoleh kepada shani.

" Jinan malu'

" kenapa malu si ?'

" sudah deh shan jangan buat jinan semakin malu malu gitu' kata gracia yang gemas dengan raut wajah jinan yang imut dan menggemaskan.

" iya deh udah, yang jelas cici seneng akhirnya kamu bisa temenan sama cindy. Cindy terimakasih sudah mau jadi temen Jinan'

" sama sama ci , aku juga seneng temenan sama jinan. Oh iya cici shani, aku mau minta maaf ya ci gara gara aku jinan jadi pergi ke luar rumah dan ngak jagain cici di rumah, kalau ngak kan cici pasti masih baik baik aja' ungkap cindy meminta maaf.

Cinta Sebelah Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang