Warning 18+
kalau masih maksa, saya nggak tanggung jawab. dosa ditanggung sendiri.
Maaf ya guys gue telat buat bikin ceritanya karena tugas kuliah gue numpuk. maklum kalau ceritanya makin kesini makin nggak jelas banget. karena otakku sydah tidak kuat. maap ye lebay banget dah :(
selamat membaca guys jangan lupa tinggalkan jejak vote and commentnya oke :) biar gue semangat nulisnya love you :*)
Kakinya terus saja mundur ketika taehyung terus melangkah ke arahnya, sampai kaki lisa berhenti karena di belakangnya sudah tembok yang menghalangi langkanya. ketika lisa akan menghindar dari taehyung dengan lari menuju pintu. tapi taehyung sudah membaca pergerakan lisa sebelumnya segera menarik tangannya dan memenjarakannya di tengah - tengah kungkungan lengan kekarnya dan tidak memberikan lisa ruang untuk bergerak leluasa, gerakan lisa terbatas karena taehyung menekan badannya yang besar menghimpit tubuh lisa yang mungil.
Nafas taehyung yang hangat menerpa wajahnya, taehyung menatap lisa dengan gejolak marah di matanya lisa merasa sangat takut sekarang bagaimanapun posisinya sangat tidak menguntungkan sekarang. lisa takut taehyung melakukan sesuatu yang sangat jahat sekarang seperti membunuhnya. lisa tidak ingin mati sekarang dia harus melarikan diri dari taehyung dan pergi kenegaranya. mata lisa berkaca-kaca merasakan sesak pada dadanya karena tekanan pada tubuhnya.
" kau akan meninggalkanku lisa ? meninggalkanku dengan keparat itu hah! "
taehyung berteriak di depan wajahnya. lisa menutup matanya. lisa tidak bisa membendung air matanya yang jatuh di pipinya. bibirnya kelu tidak bisa menjawab.
" aku melihat semuannya, ketika bajingan itu menyatakan perasaannya kepadamu dan setelah itu memelukmu tidak ada perlawanan darimu. apa kau menyukainya hah! jawab aku lisa! "
taehyung meremas bahu lisa agar lisa menatapnya dan membuat lisa meringis kesakitan dan tidak ada pilihan lain selain menatap taehyung yang murka di depannya.
" ti- tidak tae. aku tidak menyukainya. dia tiba - tiba memelukku. aku tidak hiks tega menolaknya. karena aku menghargai perasaannya karena aku sudah menghancurkan hatinya. tidak ada yang lebih tae. "
" lalu bagaimana denganku? apa kau tidak menghargai perasaanku. aku mencintaimu lisa. dan kau membiarkan keparat itu menyentuh tubuhmu selain aku. kau itu milikku lisa. milikku. dan aku tidak akan membiarkan laki- laki manapun menyentuhmu, akan membunuh keparat itu karena berani menyentuh punyaku, sekali dia menyentuh punyaku dia tidak akan selamat. dengar itu lisa. "
taehyung akan merogoh saku celananya mengambil ponselnya dan lisa mencegah dengan memegang tangan taehyung.
" tidak taehyung kumohon jangan lakukan itu. chanyoul sunbae tidak salah. jangan menyakitinya ku mohon. "
mendengar lisa membela chanyoul membuatnya marah. taehyung cemburu mendengar wanita yang di cintainya membela laki - laki lain. taehyung membenci itu sangat.
"baik kalau itu maumu. aku akan membunuhnya nanti. tapi kau harus membayarnya "
dengan perasaan cemburu dan emosi yang menyelimuti dadanya taehyung mengangkat lisa kekamarnya seperti karung beras, lisa berteriak dan berusaha memberontak dengan memukul - mukul badan taehyung yang sama sekali tidak terasa dibadannya.
'brak'
taehyung membanting tubuh lisa di ranjang, taehyung mengunci kaki lisa yang menendangnya dengan kakinya. karena lisa berusaha memberontak ingin di lepaskan. tangan lisa di angkat dan taehyung mengikatnya menggunakan dasinya dan mengikat di kepala ranjang. lisa sangat panik berusaha melupas sampulan dasi yang mengikat kedua tangannya tapi percuma karena taehyung mengikatnya cukup kuat sampai kedua tangan lisa lecet karena lisa berusaha untuk melepaskannya meskipun itu tidak ada artinya.
taehyung langsung menyambar bibir lisa melumatnya dengan kasar, karena tidaka da balasan dari lisa taehyung menggigit bibir lisa membuat sang empu melenguh dan taehyung memasukkan lidahnya dan mengoyak seluruh rongga mulut lisa. setelah puas di bibir lisa taehyung berpindah ke leher mulus lisa. lisa menangis dan memohon kepada taehyung untuk menghentikannya tetapi , taehyung seolah tuli karena dirinya sudah diliputi oleh nafsu dan emosi.
" taeh ahh kumoohhhon henntikaan emm "
lisa tidak bisa menghentikan taehyung yang bisa dilakukan lisa hanya menangis dan meraung ketika taehyung merobek bajunya dan menanggalkan penghalang di badan lisa. dan ketika taehyung mulai menanggalkan semua pakaiannya dan memasuki lisa dengan kasar dan bergerak dengan cepat dan brutal tanpa memperdulikan lisa yang kesakitan di bawahnya lisa menangis sesegukan merasakan seperti badannya di belah dua ketika, milik taehyung menerobos masuk inti lisa paksa. sangat sakit, apalagi taehyung melakukannya dengan kasar tanpa memperdulikan kalau lisa baru pertama kali melakukannya.
" kkau sangat sempit dan nikmat ahh sayang "
taehyung memejamkan matanya ketika dirinya sudah mendapatkan pelepasan dan mengeluarkannya di dalam. taehyung merebahkan badannya di atas lisa dan mengelus perut rata lisa. taehyung mengecup leher lisa.
" tumbuhlah cepat di dalam perut mom sayang. dad menantimu "
meskipun taehyung bergumam tapi masih didengar oleh pendengaran lisa. bahkan ketika taehyung mulai menjemput mimpinya. lisa masih terjaga tatapannya kosong, air matanya sudah kering karena terlalu banyak menangis, kerongkongannya juga sakit lengkap sudah penderitaan lisa. tapi yang lebih sakit adalah hatinya hidupnya benar-benar hancur sekarang seperti tidak harapan lagi untuk lisa hidup karena taehyung sudah menghancurkan lisa sedalam - dalamnya.
" aku membencimu taehyung " . Dan kesadaran lisa menghilang.
***
KAMU SEDANG MEMBACA
Run
FanfictionLalisa terjebak bersama Taehyung, psikopat gila yang terobsesi padanya. Akankah lalisa bisa lari dari taehyung? Atau dia akan terjerumus lebih jauh bersama taehyung dan tidak mendapatkan celah untuk lari? 'Kau ini milikku lalisa. Jadi jangan pern...