2

14 0 0
                                    

sekeras apapun key berusaha, kalo Kamu tidak membuka hati,, percuma!!
ʕ•ﻌ•ʔ
.
.
.
.
.
"Inget yah Key, lo nggak bakalan bisa dapet perhatian gue, lo itu bukan tipe gue, ngerti!! "Kata Dafa kemudian pergi dari hadapan key.

" KEY TAU KALO KAK DAFA BUKAN TIPE KEY, TAPI KEY BAKALAN LULUHIN HATI KAK DAFA,,, KEY JANJI"teriak key, namun yang diteriaki hanya mengacuhkan.

♥♥♥♥♥
Setelah acara teriak riakan di Lapangan akhirnya Key masuk ke Kelas.

"Key, lo terlambat?? Tumben bangett lo lagi ada masalah sampai terlambat gini? "Kata syirah khwatir.

"khhmm,, enggak kok Ra tadi aku nganter mama sama papa ke bandara mau keBandung jengukin nenek aku yang lagi sakit, jadi terlambat deh"Kata Key menjelaskan.

"Ha?? Terus lo dirumah sama siapa key lo kan takut sendiri? "suirah jadi khawatir.

Key pun tersenyum kearahnya"Ya kamu maukan temenin aku"Kata key sambil menampilkan puppy uyes yang dibuat buatnya.

Syirah pun akhirnya mengiyakan "Tapi syaratnya lo temenin gue ke Kantin"Tanpa persetujuan Key,Syirah langsung menariknya.

Saat tiba di kantin Syirah mencari tempat yang kosong namun semuanya sudah dipenuhi oleh siswa siswi SMA jaya. Namun, ada satu tempat yang kosong akhirnya Syirah mengajak key kesana.

Sesampainya disana key berbisik kepada Syirah" syirah harus banget yah disini,itukan ada kak dafa dan teman temannya di samping"

"Emang kenapa key"Kata syirah bingung.

"Nggk papasih"Kata Key, yang belum sempat menjelaskan ke syirah yang terjadi dilapangan tadi pagi

"Yaudah lo duduk disitu dulu, gue mau mesen makanan"Key pun mengangguk dan berjalan di tempa duduk dekat Defa dan kawan kawan.

"Sumpah Broo,, lo beneran nolak si Zaza?? Kurang apalagi coba dia? Cantik? Iya, body nya nggk usah ditanyain"Kata temennya Dafa, key pun mendengarkan apa yang dibicarakan Dafa dan teman temannya.

"Ya lu tau sendiri kali hend, Dafa gimana belum bisa mupon dari Masa lalu,,,Wahahaha"Kata Dirga

Seketika Hendri diamm, dan menatap Dafa yang juga menatap Dirga dengan tatapan yang susah diartikan

Aduhh keceplosannn! Mati nih gue! Batin dirga tamatlah riwatnya jika Dafa sudah mengamuk.

"Lo semua pada mau mati? " Suara Dafa yang dingin membuat teman temannya menunduk.

"Maaf Daf gue nggk bermaksud beneran, gue tadi keceplosan"Kata Dirga takut takut jika Dafa meninjunya.

"Bangsat lo semua"Dafa menggebrak meja kemudian pergi begitu saja

"Lo sih,, udah tau Dafa sensi kalo bahas masa lalunya kalian nggak jera juga"Lata Rafa mengingatkan.

Pernah sewaktu waktu Rafa, Dirga, Hendri nongkrong di sebuah cafe dan tidak sengaja Hendri membahas masa lalu Dafa dan membuat Hendri harus dilarikan ke rumah sakit akibat dihajar habis"san oleh Dafa.

"Gue lupa beneran de fa,, langsung keluar gitu"Kata hendri sambil cengengesan.

"Dasar lu" Dirga kemudian menoyor kepala Hendri

"Sakit njirr"Kata Hendri kemudian menoyor kembali, dan terjadilah aksi toyor menoyor antara Dirga dan Hendri.

Key yang mendengar sedari tadi percakapan keempatnya. Hanya diam memikirkan apakah Dafa dingin ke cewek akibay masa lalunya?

"Woyy bengong aja luu Key"Kata Syirah sambil membawa bakso dan Grentea kesukaan key.

Key hanya tersenyum ke syirah dan langsung memakan makanannya.
.
.
.
.
.

AYLA!!! Where stories live. Discover now