"Pi! Jinu mau mi balu"
"Hah?"
"Iya mi balu, kacian papi cendili telus"
"Denger kata anak kamu Hyuk, pokoknya mama gak mau kamu jadi DUDA ANAK SATU"
•Jinu need mami baru•
•Jinhyuk trauma punya istri•
•mama Jinhyuk mau menantu lagi•
"Wei" panggil Wooseok sambil mempoutkan bibir nya ke arah luar mobil
"Ya?" Jawab Jinhyuk fokus pada jalanan
"Hyung mau nya anak kita, cewe apa cowo?" Tanya Wooseok membalikkan arah badan nya pada Jinhyuk
"..."
"Hyung? Pilih apa?" Panggil Wooseok lagi
"H-hah? Pilih apa maksud nya?" Jinhyuk yang tidak mendengar kan Wooseok berbicara malah membuat Wooseok ngambek
"Tau!" Wooseok berkata dengan pelan lalu menyenderkan badan nya ke kursi mobil lagi, mencoba untuk menutup mata nya
Jinhyuk akhirnya juga tidak bergeming dan mencari restoran terdekat untuk membeli makan
•W E I S H I N•
"Babe?" Jinhyuk mencondong kan badan nya ke samping muka Wooseok
"..."
"Wooseok ku, Wei tau kamu gak tidur. Wei tau baby kita juga lapar" Jinhyuk menangkup pipi kiri Wooseok sekaligus mengelus perut Wooseok, yang mau tidak mau membuat Wooseok membuka mata nya sekaligus bersemu merah karena Jinhyuk
"Ramyeon?" Wooseok berkata dengan mata berbinar ketika ia dibangunkan untuk makan
"No no no. Gak baik, makan ramyeon terus" wah, seperti nya hari ini Jinhyuk terus menerus mematahkan hati orang yang sedang hamil ini
"RA! MYEON!" Wooseok menekankan kata-kata nya
"Ini restoran Italy babe, kamu gak bisa makan Ramyeon disini" Jinhyuk menjelaskan pada Wooseok
"Hiks–" Wooseok bersusah payah menahan airmata di ujung mata nya
"Kamu kenapa sih jadi cengeng?" Tanya Jinhyuk, tenang saja, gak di gas kok.
"Baby yang mau! Bukan aku!" Akhir nya Wooseok berkata seperti itu, membuat Jinhyuk menancapkan gas nya lagi, mencari minimarket terdekat
•W E I S H I N•
"Eo?" Wooseok bingung
" 1 aja ramyeon nya jangan banyak-banyak" ujar Jinhyuk
"Hah? Jinhyuk beneran beli makan ramyeon?" Tanya Wooseok dengan intonasi yang menggemaskan
"Iya sayang" Jinhyuk pun mengangguk yang membuat Wooseok memeluk badan nya dari samping
Chuu~
Wooseok mencium bibir Jinhyuk singkat, membuat Jinhyuk senyum-senyum sendiri. Ah kalau tau akan seperti ini, Jinhyuk sudah memperbolehkan nya makan ramyeon sedari tadi, jarang-jarang seorang Tsundere seperti ini
•W E I S H I N•
"Hyung, buatin ramyeon nya, kamu tunggu disini aja ya?" Jinhyuk bertanya pada Wooseok
"Ikut!" Wooseok berucap seperti itu dengan girang
"Okay, okay" Jinhyuk melepaskan seatbelt nya lalu bergegas keluar untuk membukakan pintu sekaligus seatbelt yang terpasang pada Wooseok
Wooseok kini bergelayutan di lengan Jinhyuk sembari masuk kedalam minimarket sampai beberapa saat, atensi Wooseok berganti pada seseorang yang ada di minimarket karena bosan menunggu Jinhyuk yang sedang memasak ramyeon
"Hangyul!" Wooseok memekik kegirangan bertemu dengan mantan nya
"Wooseok? Lagi apa disini?" Hangyul bertanya pada Wooseok, bukan nya menjawab pertanyaan Hangyul Wooseok malah berbicara pada orang disebelah nya
"Heh! Udah sampe mana hubungan kalian? Aku denger udah tunangan, nanti pernikahan kalian jangan lupa ajak aku!" Wooseok berucap dengan senyum manis nya
"Hehe, disini lagi temenin Hangyul aja Seok, dia lagi mau liburan" kata orang itu sambil tersenyum
"Undangan nya udah jadi Seok, tinggal disebar aja" kata Hangyul yang membuat si empu dipukul lengan nya
"Sipdeh, aku mau balik ke Jinhyuk dulu ya!" Wooseok melambai-lambai kan tangan nya
•W E I S H I N•
Wooseok menghampiri Jinhyuk yang sudah memegang dua mangkuk ramyeon yang setelah itu Jinhyuk langsung membawa nya ke dalam mobil untuk makan bersama
"Hyung belum jawab yang tadi" ucap Wooseok dengan ramyeon yang penuh di dalam mulut nya
"Selesai makan, baru ngomong" ujar Jinhyuk sambil membersihkan ujung bibir Wooseok, Wooseok memberikan sign 'ok' pada Jinhyuk lalu melanjutkan makan nya
•W E I S H I N•
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
