"Pi! Jinu mau mi balu"
"Hah?"
"Iya mi balu, kacian papi cendili telus"
"Denger kata anak kamu Hyuk, pokoknya mama gak mau kamu jadi DUDA ANAK SATU"
•Jinu need mami baru•
•Jinhyuk trauma punya istri•
•mama Jinhyuk mau menantu lagi•
"Berisik nghh" Wooseok yang tidur dalam posisi tengkurap melenguh pelan ketika sadar hp nya bergetar
Wooseok mengecek hp nya
'Hanya operator, sial' barin Wooseok
Rambutnya yang terlihat messy dan kemeja yang ia pakai memperlihatkan pundaknya,
Mami memang ter the best.
Kalau saja Jinhyuk melihat hal ini, bisa-bisa Wooseok tidak akan bisa berjalan dalam seminggu penuh
(Visualisasi Wooseok)
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
•W E I S H I N•
Wooseok akhirnya terbangun, ia sangat linglung sekarang. Ia yang masih setengah sadar agak meringis karena bagian bawahnya sangat perih
Wooseok mengambil handphone nya yang ada diatas nakas, melihat jam. Sudah jam 10 ternyata, ia bangun kesiangan
Tak lama, Jinwoo mengetuk pintu kamar Wooseok
"Mi! Suapin Jinu! Lapel ni Jinu haus pula!" Teriak Jinwoo dari luar
"Iya sayang! Mami keluar nanti. Mami mau tanya dong, Jinu masuk dulu sini" panggil Wooseok
"Mi? Mau tanya ke Jinu apa?" Tanya Jinwoo pada Wooseok
"Papi dimana? Ada dibawah?" Wooseok berharap Jinhyuk tidak kerja, karena bagian selatan nya masih terasa ngilu dan sakit
"Ada, tunggu mi tulun ke bawah. Jinu panggil pi aja? Jinu lapel mau minum" Jinwoo memegang perutnya seolah-olah cacing yang ada diperutnya sudah meminta makan
"Panggil papi ya sayang, bilang papi, mami gak bisa gerak" ucap Wooseok dan segera diangguki oleh Jinwoo
•W E I S H I N•
"Pi! Mi panggil, katanya mi gak bisa gelak. Sakit sepeltinya tadi Jinu lihat" adu Jinwoo pada Jinhyuk
Jinhyuk yang sedang menonton tv langsung mengusak rambut anaknya pelan, lalu pergi untuk menemui Wooseok
Dari ujung tangga atas, Jinhyuk berteriak pada Jinwoo "Jinu makan aja duluan, mami lagi sakit, jangan ganggu mami ya!"