Sambil Menyelam Minum Air

67.5K 414 2
                                    


===
Semenjak kejadian malam itu, tiada hari dari waktu seminggu dinas luar mereka di habiskan dengan saling mencumbuh,
Mulai dari sore hari hingga subuh William seakan tak puas menggempur milik Bella.

Mereka biasanya pulang dari kontrol ke lokasi pukul 4 sore, dan setelah makan malam keduanya akan memulai aktivitas panas mereka.

Hampir semua titik di dalam cottage itu sudah menjadi saksi aksi pasangan kerja yang sudah berubah menjadi pasangan mesum, seperti sekarang ini adalah malam terakhir mereka berada di sana karena besok siang mereka akan pulang.

Saat membuat makan malam di kitchen, tiba2 tangan William sudah memeluk pinggang Bella dengan erat

"Will jangan dulu menggangguku, aku sedang menyiapkan makan malam kita.." suara Bella

"Juniorku merindukan sarangnya sayang" jawab William sambil tangannya sudah naik ke payudara Bella dan meremasnya dari balik pakaiannya

"Katakan pada juniormu untuk bersabar sebentar lagi.. akhhh.., apa yang kau lakukan William, ahhh.. hmmmk" Bella terkejut karena William langsung berjongkok di bawahnya, melebarkan kakinya dan dengan cepat mulutnya langsung menyambar dan menjilat milik Bella yang memang saat itu hanya memakai kemeja putih milik William yang kebesaran di badannya dan bagian paling pentingnya Bella tidak memakai pakaian dalam.

William benar2 tidak mengindahkan perkataan Bella karena saat ini dia di sibukan dengan mulutnya di vagina wanita itu, dia terus menjilati klitoris Bella dan sekali kali menghisapnya dengan keras.
Semenjak kejadian malam itu William berubah seperti maniak seks, dia sangat tergila gila dengan Bella, Bahkan beberapa kali di selah2 perjalanan kunjungan mereka ke lokasi penambangan William akan meminta Bella melayaninya di mobil, alhasil mereka berdua akan parkir di pinggir hutan dan memulai aksi panas dan saling memuaskan.

Bella tidak pernah menolak William, dia tidak ingin munafik, sebagai wanita normal yang sudah di tinggal suami meninggal dia memang membutuhkannya

Setelah Bella mendapatkan klimaksnya karena lidah William, William dengan cepat berdiri dan menuntun Bella ke meja makan di dapur itu, Kompor sudah di matikan sejak tadi waktu Bella mulai tidak sanggup menahan efek hisapan lidah William di miliknya.

Bella sudah berbaring di atas meja, William mengambil sebotol madu yang berada di dekat roti diatas meja, dia kembali melebarkan paha Bella dan melumuri vagina Bella dengan madu yang di pegangnya, Rupanya tadi William memang belum puas memainkan milik Bella dengan mulutnya, yah itu memang tempat favoritnya.. dia ingin merasakan beberapa sensasi berbeda saat memainkannya dan Bella selalu setujuh dengan imajinasi liarnya itu.

Bella mulai melengukan badannya sambil tangannya menjambak rambut William yang sedang menikmati makan malamnya di milik Bella.

William dengan rakus menjilati madu di vagina Bella, dia semakin melebarkan kaki Bella.. mencium, menjilat, bahkan menghisap klitoris yang sudah menjadi candunya itu.

"Will aku akan sampai, ahhh... ahh.., lidahmu benar2 sangan lihai mempermainkan milikku sayang.. ahh" Bella terus menikmati kenikmatan yang di berikan William padanya

Beberapa saat kemudian..
Sflruubbb...sffrrlubbb..

Bunyi hisapan dan teriakan Bella menyebut nama Will saat dia mencapai klimaks terdengar di ruangan itu.

Tubuh Bella masih bergetar atas sensasi kenikmatan yang dia terima, dan saat menunggu Bella kembali mendapatkan kembali kesadarannya William membuka semua pakaianya

Bella akhirnya turun dari meja itu, kini giliran dia mendorong Will menggantikannya berbaring di meja itu dengan rudalnya yang sudah mengacung tinggi. William diam melihat aksi Bella itu dengan tersenyum, dia penasaran apa yang akan di lakukan wanita itu padanya.

My Friend HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang