SYAHLA STORY

Part 7 Gudang

Seluruh Bani Adam (manusia) banyak melakukan kesalahan (dosa), dan sebaik-baik manusia yang banyak kesalahannya (dosanya) adalah yang banyak bertaubat." (hasan, lihat shahih at-Targhib wa at-Tarhib 3139)

Flashback off

Naila yang telah mengumpulkan seluruh kekesalannya akhirnya dia memutuskan untuk membalas kan dendam kepada Keysha dan Rina
"Tunggu pembalasan gue" Di lanjut dengan tertawa senang nya

So Naila orang nya mudah tersinggung dan selalu di ambil hati
Itu salah satu kekurangan nya

Naila kembali ke kelasnya berdampingan dengan perasaan amarah yang mulai mengikutinnya

Ia menyapu kelas dengan tatapan sedang mencari seseorang untuk melampiaskan amarahnya

Tetapi ia ingin mencoba permainan yang lebih menyakitkan untuk di berikan kepada Keysha dan Rina

Dengan cara mengerjai nya perlahan lahan sampai mereka kelelahan dengan Permainannya.

Melihat sosok kedua wanita itu tidak di temukan ,Ia memulai aksinya dengan berdiam diam membakar buku PR Mtk mereka di belakang sekolah

"Hhaa rasain lo" Seraya menyalakan korek yang ia pegang untuk membakar kedua buku sialnya itu

Saat ia membakar buku di belakang sekolah, ia merasa ada yang sedang melihat aksinya

"Heh siapa loh?? Tunjukin diri lo" Titahnya sambil celingak celinguk mencari orang tersebut.

Kring... Kring.... Kring...

Kedua wanita yang di cari Naila berada di perpus bersama seorang wanita memakai kerudung putihnya yang menjulur menutupi dada

"Ayo kita ke kelas udah bel" Ucapku untuk memberhentikan mereka membaca
"Ouh ayokk" Jawab Rina menutup buku

Gini gini juga mereka hobi baca buku lo

Langkah mereka terhenti mendengar suara Pak Joko
"Kalian liat Atta? " Tanya pak Joko kebingungan mencarinya

"Tidak pak" Ucap kami bersama
"Kalo kalian lihat, suruh dia pergi ke ruang BK" Suruh pak Joko memberitahu
"Baik pak"

Jam pelajaran pertama MTK di mulai yang sudah terdapat pak Hendra disana

"Sebelum pelajaran di mulai,Rio tolong kumpul kan PR MTK yang lainnya kecuali Syahla" Ucap tegas pak Hendra
"Baik Pak"
Rio pun mengumpulkan PR mtk temannya satu persatu

Syahla yang memandangi Keysha nampak kebingungan
"Key kamu kenapa? " Tanyaku

"Kayaknya buku PR aku ilang deh" Cemasnya sembari mengeluarkan barang satu persatu di dalam tasnya

"Aku coba bantu yah" Bantu ku sedikit
Ternyata memang buku PR Keysha ilang bersamaan dengan Rina

"Buku PR lo? " Ucap Rio menagih
"Nggak ada Rio, buku PR gue ilang "
"Gue juga" Sambung Rina yang duduk di depan syahla

"Siapa yang belum mengumpulkan? " Tanya pak Hendra
"Keysha dan Rina pak" Jawab Rio spontan

Pak Hendra mulai menginterogasi Keysha dan Rina dengan berbagai pertanyaan

"Baik kalian di hukum mencabuti rumput di halaman depan kelas XII saat jam istirahat" Ucap pak Hendra membuat kesepakatan

Sontak mereka terdiam, karena pak Hendra adalah salah satu guru tergalak menurut mereka jadi mereka tak bisa mengeluh karena takut

"Mampus lo" Bisik Naila dengan tertawa miring
Syahla yang melihat nya menjadi curiga dengan Naila
"Astaghfirullah jangan suudzon sya" Gumamku

Kring... Kring.... Kring...

Halaman kelas XII

"Sial, gue harus cabutin rumput" Lampias Keysha karena sedari tadi tak mengeluh
"Emang siapa sih yang ngilangin?? " Tanya Rina kesal

"Kalo gue ketemu sama orang itu, gue bakal jambak tuh rambutnya" Dengan memeragakan gerakan menjambak

"Kalian harus sabar, mungkin ini cobaan dari Allah" Usahaku untuk mencoba menenangkan mereka
"Aku udah sabar sya" Sembari mencabuti rumput satu persatu

Saat aku duduk di halaman depan sekolah sambil bershalawat
Terdengar langkah kaki yang mulai mendekat ke arah kami

"Eh sya lo di suruh ambil buku biologi di gudang tuh sama pak Indra" Ucap seorang wanita yah dia Naila

Melihat Keysha dan Rina seperti tidak ingin menyambut Naila tiba tiba mereka menatap tajam Naila karena suruhannya

"Heh lo tau kan di sana ada segerombolan geng Atta" Mendadak Keysha naik pitam dengan menghampiri nya
"Cari mati lo??" Ikut Rina kesal

"Gue cuman nyampein doang ke si syahla, kenapa lo pada sentak sengor ke gue"

Keadaan menjadi runyam dengan ke datangan Naila
"Udah udah kalian jangan berdebat" Ucapku memisahkan mereka

"Aku akan cari buku itu " Tanpa berfikir panjang, toh Atta tak seseram yang mereka pikirkan padahal dia baik kok

"Tapi sya mereka itu jahatt" Cemasnya dengan menekan kata terakhir
"Nggak key insyaallah, ada Allah kok yang lindungin aku" Jawabku tenang
"Tapi sya... "

"Assalamu'alaikum"
"Waalaikumsalam" Jawab mereka bebarengan

"Puas lo hah?? Awas aja kalo sampai temen gue kenapa napa" Ancam Keysha dengan menggenggam keras tangan Naila

Syahla berjalan menuju ruang gudang
Meskipun ada sedikit takut menghampirinya
Tapi ia mencoba menghilangkan rasa takut itu dengan berserah diri kepada Allah

Pintu gudang berada di depan syahla yang kini ia akan memasuki nya
Syahla sempat mengintip di ruang gudang
"Alhamdulillah nggak ada siapa siapa" Gumamku seraya tersenyum tipis

Meskipun tidak ada siapa siapa syahla tetap mengucapkan Assalamu'alaikum
Dan ia langsung mencari buku biologi yang di suruh oleh pak Indra

Beberapa menit kemudian akhirnya syahla menemukannya
"Alhamdulillah ketemu" Ucap rasa syukurnya

Saat syahla akan meninggalkan gudang ia terkejut dengan sosok yang di tangkap oleh Indra nya

"Ngapain lo disini?? "

TBC

-
-
-
-

Jangan lupa votmen and share yh😃
Dan baca part selanjutnya😊

Maaf kalo nggak nyambung 🙏
Masih tahap belajar hhe

Happy Reading gaesy📖