Part 1

305 9 0
                                    

Alyssa Saufika Umari. Ify, begitulah orang orang memanggilnya. Gadis manis yang selalu mencuri perhatian setiap orang disekelilingnya, bagaimana tidak? Dengan wajah imut dan kulitnya yang bersih membuat orang dengan mudah untuk menyukainya.
Ify memang menjadi salah satu primadona di sekolahnya, tentu tidak hanya mengandalkan parasnya saja, gadis itu juga berperstasi dalam bidang non akademik. Ya, Ify adalah ketua cheerleader yang sudah berkali kali menggiring anggotanya dalam kejuaraan.

"Ify.. " Ify menengok ketika ia mendengar suara yang ia kenal. Ia memang sedang berada di sekolah saat ini, baru memasuki gerbang sekolah lebih tepatnya.

"Eh, hi Yo" Yap. Pemuda itu adalah Rio, Mario Stevano lebih tepatnya. Teman dekat dari Ify.
"Lagi ngapain lo?" Tanya ify heran. Pasalnya sekarang Rio tengah nangkring diatas motor sportnya sorang diri.

"Nungguin lo lah bocah" Ujar Rio sambil menghampiri Ify.

"Enak aja, gue bukan bocah!" Sahut ify dengan suara cemprengnya.
Rio hanya tertawa dan merangkul Ify sambil menggiringnya(?) untuk berjalan. Kalau dilihat-lihat mereka tampak seperti pasangan kekasih yang dimabuk asmara. Ya hanya seperti, nyatanya mereka hanyalah sebatas teman.
Ify jadi ingat pertemuan pertama mereka. Saat itu ia dihukum untuk mengepel oleh kakak tingkatnya karna terlambat pada saat hari pertama mos. Ify sangat kesal hingga tak henti hentinya mengoceh dan hendak menendang ember yang berisi air. Namun belum sempat terlaksana, niatnya itu ditahan oleh seorang laki laki bernama Rio. Disitu Rio bertanya mengapa sampai dihukum dan Ify dengan mudah menceritakannya kepada Rio. Dan saat itulah Ify dan Rio saling mengenal dan mulai dekat.

"Woy gledek, udah sampe ini di kelas lo bengong aja dari tadi. Hayoo mikir jorok lo yaa?!" Tuding Rio.

"Enak aja !" Tukas Ify dengan mata melototnya. Bukanya terlihat garang, Ify justru terlihat menggemaskan dimata Rio.

"Yaudah, gue ke kelas dulu ya. Belajar yang rajin, jangan bandel " Ujar Rio dengan mata teduhnya sambil menepuk puncak kepala Ify.

"Siap pak boss" Ujar Ify nyengir.
Rio hanya memberikan senyum menawan yang memperlihatkan gingsulnya.
Banyak sekali yang iri terhadap kedekatan mereka berdua, terutama kaum hawa yang memang menggilai Rio. Rio memang banyak disukai oleh wanita disekolahnya, selain tampan dan pintar, Rio merupakan seorang kapten basket. Kata fansnya Rio sih, Rio lebih tampan berkali kali lipat ketika sedang bermain basket.

****

"Wey Yo, baru dateng lo?" Tanya Cakka

"Iye, abis nganterin Ify ke kelasnya" Jawab Rio

"Makin lengket aja lo berdua, udah kaya kembar dempet  " Canda Iel

"Deket doang Iel, ngga berani nembak" Ujar Alvin tanpa menoleh, pemuda itu tetap fokus pada bukunya.

"Kurang ajar lo Vin, lagian gue sama Ify mah emang ngga ada rasa apa-apa kali!" Sanggah Rio

"Serah lo deh, Ify gue embat aja mewek lo" Ujar Iel

"Kaya Ify mau aja sama lo" Ujar Rio kalem

"Asem lo Yo" Ujar Gabriel sengit.
Cakka dan Rio sudah ketawa sedang Alvin, dia masih anteng tanpa merasa terusik oleh keributan yang diciptakan oleh temanya.
Mereka berempat adalah Most wanted di SMA Kasuari yang memiliki kharisma masing-masing. Rio dengan senyum menawannya. Alvin dengan wajah datar dan dinginnya yang menambah kesan cool. Cakka dengan jambulnya yang selalu dielu-elu kan oleh sang empu nya. Dan terakhir Gabriel atau Iel dengan sikap ramahnya kepada siapapun.

Kisah AlyssaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang