*TANDAI BILA ADA TYPO
Masih di hari yang sama. Sesosok gadis cantik tengah duduk di mejanya. Menatap kosong laptop didepannya. Entah apa yang ia pikirkan. Lamunannya terhenti karna mendengar teriakan menggelegar yang menyapu indra pendengarannya.
"LALISAAAAAAAA. HEY SAHABATKU!!!". Teriak seorang pemuda sambil berlari ke arah nya. Lisa hanya menatap tak minat pada pemuda didepannya ini. 'apa-apaan sih dia' batin Lisa meronta.
"Berisik bodoh" lelaki itu hanya tersenyum kikuk. "Aku mencari mu kemana-mana. Dan kau ternyata ada di sini? Di kelas ini? Kau tahu aku sampai memasuki toilet perempuan hanya karna dirimu"
"Dan semua itu salahku? Salahkan otak bodohmu itu"
"Hey aku tidak bodoh. Jangan asal bicara nona. Aku tak mencari di kelas karna biasanya kau kan pecicilan tak mungkin kau betah dikelas dan apa ini... kau sedang mengerjakan tugas kuliah?" katanya sambil menunjuk laptop di depannya "biasanya kau sangat rajin kan itu sudah lewat deadline kan lis?" sambungnya dengan dahi yang mengkerut
"Iya aku sedang mengerjakannya, aku lupa mengerjakannya semalam Sehun. Dan bisakah kau pergi dari sini. Sekarang!?" ucapnya dengan senyum menyebalkan
"Yak bodoh aku mencarimu bukan tanpa alasan" Sehun sambil menjitak jidat Lisa yang sangat mencolok itu
"YAK OOH SEHUN PONIKU SIALAN"
"sstttt kau berisik sekali jidat tenis"
"Jadi apa yang kau inginkan tiang?" kata Lisa penuh penekanan. Temannya yang satu ini memang mempunyai kadar menyebalkan yang tinggi. Untung saja Lisa sudah terbiasa
"Ada yang mencarimu lis dari fakultas kedokteran".
◆
Lisa's pov
Siapa sih orang yang mencariku. Apakah dia tak tahu aku sedang sibuk. Sangat tidak berguna memang aarrghh. Ku rasa kepalaku akan pecah. Dosen sialan itu juga sama menyebalkannya. Kalian tahu prof. Seungri? Iya itu adalah dosen pembimbing ku. Dia sangat menyebalkan memberi hukuman tidak tanggung-tanggung hanya karna aku telat satu hari saja. Ingin sekali memukul wajahnya dengan sepatu Gucci ku ini.
"Hey hey cepat ada yang mencarimu"
Aah aku melupakan pemuda ini. Dia juga sama menyebalkannya. Tidak Si Seungri, Sehun dan orang yang mencariku sama saja. Aku akan mencatan hari ini sebagai hari paling menyebalkan. Serius. Ingat kan aku untuk mencatat hari ini.
Saat ingin menuju lobi tepatnya di anak tangga terakhir aku menegang. Oh jangan bilang yang mencariku adalah Jungkook? Tidak tidak tidak aku belum siap bertemu dengan pemuda itu apapun alasannya.
Kurasa aku harus pergi sekarang juga. Tapi sebelum itu ada sebuah notifikasi di handphone iPhone 11 pro ku
17.00
Line
Jungkook
Lalisa
Lala
Lili
Hey
Aku sudah menunggu
Hey kau dimana
Aku dilobi
Aku akan menunggu muJungkook
Sudah 30 menit
Nona18.01
Jungkook
Sudah 1 jam
Kau datang kan? Aku sudah menitipkan pesan pada teman sefakultas muJungkook
Aku menunggu mu di lobi lalisaRead👀
Astaga dia menunggu sampai 1 jam?. Apa yang harus aku lakukan. Baiklah tak ada pilihan lain. Memang seharusnya aku tak menemuinya kan hahaha memangnya siapa dia
Lalice
Aku tak bisa jangan tunggu aku
Aku sibuk dan silahkan pergi
dari FakultaskuAku berniat untuk meninggalkannya saja. Aku tak mau bertemu dengannya. Baru selangkah aku mundur....
"Ekhem sedang apa?" tanya seseorang di belakangku
Heh... Aku membalikkan badan ku dan we got that boom boom boom boom... BOOM. Aku sungguh shock di.... dia berada tepat dihadapanku sekarang dengan sebelah alis yang di naik turunkan.
'Siapapun tolong selamatkan aku!!!!! '
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
TBC
VOTMENT!! SAHABAT!
KAMU SEDANG MEMBACA
FELLOW (CHAT) lizkook -hiatus-
Romance"Pergi dari hadapanku sekarang!!" bentak Jungkook kepada gadis dihadapannya itu. Gadis itu menunduk, mencoba untuk menyembunyikan guratan kesedihan pada wajahnya. "Kau tuli hah? Kau ingin pergi sendiri atau aku akan menyeretmu dari sini?" Jungkook...