Chapter 4

28 2 0
                                    


Seperti biasa setiap jam 6 pagi sebelum berangkat ke sekolah aku membawa barang dagangan ibuku ke warung-warung terdekat lalu sesudah itu aku langsung pergi ke sekolah dengan sepeda kesukaanku. Melewati pagi ini dengan senyuman karna awal yang baik dimulai dengan hati yang baik pula. Setiap di kelas aku selalu fokus dengan apa yang diajarkan oleh guru, walaupun disaat jam kosong teman-teman ku ada yang main game, tidur dan juga ada yang gosip. Nah aku sendiri suka menghabiskan waktu ku dengan belajar untuk lomba esok hari. Selain itu setiap pulang sekolah aku ada bimbingan belajar di luar sekolah, soalnya kata ibuku belajar bukan di sekolah saja karna aku mempunya cita-cita yang kuat aku pun harus banyak belajar di luar sekolah.

Sudah jam 10 yaitu istirahat pertama, biasanya istirahat pertama aku habiskan dengan makan siang dan sholat dhuha. Dan saya ingin bertemu dengan pak ustad, ada yang ingin aku bicarakan dengan beliau. Tetapi tanpa disengaja ternyata pak ustad sudah ada di masjid sedang mengamati bunga-bunga yang ada di sekitar masjid.

“Assalamualaikum pak ustad” suara ku dengan semangat sambil salim dengan beliau.

“Wallaikumsalam…Masya Allah bikin kaget saja kamu Rein, ada apa nih tumben kamu datang jam segini kan belum waktunya solat zuhur” dengan nadanya yang sedikit becanda dengan ku. Aku pun cengegesan sambil tertawa kecil.

“hehehe pak ustad aku kesini solat dhuha tau, sekalian ada yang pengen Rein cerita nih pak ustad”.

“oh ya cerita apa nih… pasti gajauh dari cerita tentang lomba astronomi besok kan… kalau ga astronomi palingan kamu pengen cerita tentang astronot ya kan? ” dengan nada becandanya membuat aku dan pak ustad sedikit tertawa

“lah bener stad tau aja nih bisa baca pikiran Rein ya…?” Kami pun tertawa

“begini nak Rein bapak jadi ingat dengan Ibnu Abbas beliau pernah berkata : jika kalian mampu mengilmui semua yang ada di langit dan di bumi maka ilmui-lah kalian tidak akan bisa kecuali dengan sulthan yaitu bayyinah (ilmu) dari Allah Ta'ala( tafsiran Al-qurthubi )” .

“maksudnya tentunya manusia tidak akan mampu mengilmui semua yang ada di langit dan bumi. Manusia hanya bisa mengetahui apa yang ada di langit. Nah maka dari pada itu esok kan kau lomba”

aku mengangguk mengiyakan

“kamu tetap tawakal, percaya diri, optimis tetapi dengan syarat kamu harus rendah hati tidak boleh sombong karna semuanya adalah titipan dari Allah SWT”.

aku pun mengangguk tidak percaya akhirnya semua pertanyaan yang aku ingin tanyakan akhirnya terjawab sudah.

“Masya Allah… Masya Allah pak ustad terima kasih banyak atas masukannya Insya Allah pak saya pasti bisa melewati esok hari dengan semangat”

aku pun seraya sambil semangat 45 dengan gerakan tangan simbol Merdeka.

Istirahat keduaku dimulai dengan shoat zuhur berjamaah di masjid

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Istirahat keduaku dimulai dengan shoat zuhur berjamaah di masjid. Lalu aku pun pergi ke perpustakaan dengan amat terburu-buru karna 5 menit lagi sudah bel masuk jam pelajaran ke 10 dikarenakan tadi aku agak telat datang ke masjid.

“Hai Rein”

ada seseorang yang menepuk bahuku lalu aku menengok ke belakang “kamu”.

“maaf ya Fathur aku hari telat ke perpustakaan nya”.

“tak apa Rein aku juga tadi datangnya agak telat kok".

"Aku ada sesuatu nih buat kamu” Fathur mengeluarkan buku dari tas nya “ini ada buku, buku aku sih bukan dari perpus. Tapi aku pinjamkan karna aku denger-denger kamu besok akan ada lomba astronomi ya?” tanya Fathur ke aku sambil ngasih buku tentang Astronot dan bukunya lumayan tebel.

“wahhh terimakasih yaa Fathur” aku pun membolak-balikan buku tersebut dan membuka perhalaman buku tersebut.

“iya sama-sama jangan lupa dibaca ya. Dan semangat juga untuk besok . Aku yakin kamu bisa
SEMANGAT REEIIINNN!!” nada bicaranya agak keras tidak seperti biasanya.

“terimakasih Fathurrr aku balik ke kelas dulu ya” ia hanya senyum kepadaku lalu aku senyum balik ke dia.

Langitku AngkasakuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang