-2-

78 10 0
                                    

Main Cast :

Jeon Jungkook

Kim Saeron

°♡°

"Direktur, pembelian gedung flat sudah selesai ditandatangani. Aku sudah meminta seseorang untuk membersihkan dan merenovasi kamar 614"

"Terima kasih. Apa jadwalku hari ini ?"

"Pukul 9 ada rapat dewan mengenai pembangunan hotel dan resort di Jeju. Lalu makan siang dengan Direktur Park"

Jungkook berdeham mengerti.

.

Sial. Jungkook lagi-lagi memaki dalam hati dua hari berturut-turut. Entah bagaimana pasangan itu bisa satu meja dengan Direktur Park.

"Direktur Jeon" Park Jimin atau direktur Park memanggilnya.

"Duduklah disini, perkenalkan ini teman kuliahku. Dia pewaris dari L.co , Kim Minjae"

"Minjae-ah, dia Jeon Jungkook direktur dari Golden Group"

Jungkook memasang senyum bisnisnya dan menjabat tangan pria itu tanpa sedikitpun melirik gadis disebelah pria bermarga Kim itu yang mulai memucat. 

Kali ini pria itu tidak pergi lebih dulu dan tinggal disana sampai makan siang selesai dan pasangan itu pergi lebih dulu meninggalkannya dengan Park Jimin.

"Hyung jangan mengajakku makan siang bersama lagi" protes Jungkook pada pria yang jauh lebih tua dua tahun darinya. Mereka sahabat sekaligus rekan bisnis jadi di publik terkadang mereka bertingkah formal.

"Kenapa ?"

"Dia si model dan pria brangkas berjalannya"

"WHAT ?!" Jimin baru saja merusak gendang telinga Jungkook dengan pekikannya.

"Kau serius ? Tapi bukankah bagus kalau gadis itu tahu kau yang sekarang bukan karyawan biasa seperti yang dipikirkannya"

"Atau kau masih mencintainya ?" Jimin bertanya penuh selidik.

"Tidak hyung. Aku hanya malas , aku tidak ingin dia kembali mengganggu kehidupanku lagi nantinya"

"Terlambat, prediksiku dia akan kembali mencarimu setelah tahu kau direktur dari  Golden. Bersiaplah Jeon Jungkook. Kali ini jangan jatuh dalam perangkapnya lagi"

"Tidak akan hyung"

Jungkook tidak akan terperangkap lagi. Ia sudah mengunci hatinya rapat-rapat selama tiga tahun terakhir. Dan ia juga sudah menetapkan bahwa hanya satu gadis yang boleh masuk.

Tapi sampai saat ini ia bahkan tidak tahu caranya untuk mengajak gadis itu melangkah ke tahap lebih lanjut.

Jauh didalam lubuk hatinya ia masih takut untuk memulai hubungan yang baru.

.

Minggu pagi, Jungkook sudah membereskan barang-barangnya dan beberapa dokumen untuk dibawanya. Ia sudah menetapkan pikirannya. Ia akan pindah ke sebelah rumah gadis itu.

Pria itu sampai di mobilnya dengan tiga box, 2 box pakaian dan 1 box dokumen. Selebihnya asistennya sudah merenovasi dan mendekor sesuai permintaannya. Tidak begitu mewah, lagipula flat itu sangat kecil. Mungkin tidak lebih besar dari dapur di penthousenya.

Tapi pria itu sudah terbiasa, dulu saat di universitas ia juga tinggal di sebuah flat. Orang tuanya mendidiknya dengan melemparnya langsung ke dunia luar agar ia belajar bahwa hidup tidak semudah itu.

Ia bahkan harus bekerja sebagai karyawan biasa dan melewati masa-masa trainee yang sulit dibawah otoritas para senior.

Masalahnya kembali pada Jungkook yang menatap mobil Ferrari miliknya dengan binggung.

Key of Heart ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang