GADIS

5

"Vit, kok aku jadi ga yakin ya mau ikut pensi? "

" kamu ragu apa takut, dis?

" mungkin dua dua nya "

" Rasa takut itu emang harus di lawan dis, kamu gak bisa ada di situasi itu terus."

" Kalo nanti engga bagus nampilnya gimana? "

" Engga ada yang engga bagus kalo gadis yang ngelakuin kok :) "

Aku yakin, mungkin itu cuman kata kata penenang aja yang vito kasih ke aku supaya aku engga ragu, ga takut, atau tiba tiba jadi berubah pikiran buat engga ikut pensi. Tapi sebenarnya benar, rasa takut itu harus dilawan dan aku ga bisa terus terusan ada di sana.

" Vit, Aku... "

" Kita tetep harus ikut gadis "

" bisa engga jangan di potong "

" Males dengerin, pasti kamu mau bilang engga jadi ikut kan "

" lah kata siapa coba? orang aku mau bilang Aku bakalan tetep ikut pensi engga peduli nanti bagus apa engga "

" hahaha emang iya? kalo gitu aku minta maaf deh "

" engga mau maafin, traktir dulu deh baru aku maafin "

" Aji mumpung banget kamu ya dis, iya iyaaaa besok aku teraktir deh. padahal tanpa kamu minta aku bakalan teraktir kamu kan? "

" eh iya juga ya hahaha "

Bagiku, vito adalah kebaikan yang Tuhan kasih ke aku. Siapa coba yang mau temenan sama orang kaya aku? kuno, engga asik, ga bisa diajak ngomong, engga mau bergaul, dan sukanya cuman baca buku. Padahal, engga ada yang salah kan sama semua itu?

Tapi Vito mau. Dia mau ngasih waktunya buat sekedar nemenin aku baca buku di perpus, dia mau nemenin aku melamun di halaman belakang rumah, dia mau ngelakuin hal hal yang kata orang itu membosankan.

Vito adalah sahabat terbaik yang tuhan kasih ke aku. Aku juga harus lebih bersyukur untuk semua hal hal baik yang sampai sekarang masih ada. Dari nenek yang selalu mencintai gadis, jarak dan rindu dari ibu, rasa kangen ke ayah, dan vito. bagiku, semua rasa yang aku rasain itu adalah kebaikan. mau itu rasa senang, kecewa, sedih, terpurukpun itu juga adalah hal hal baik. karena semua rasa itu sudah ada porsinya masing masing. kita engga bisa selalu bahagia terus karna kita harus ngerasain sedih supaya kita ngerasain bahagia yang sesungguhnya. Dan kita juga sadar kalau bahagia itu sederhana, bahkan ada di dekat kita.