Lo itu cantik dan unik,seperti ada magnet yang menarik gue agar terus berada dideket lo.~Arkhan ardiansyah.
Cowok dengan hoodie biru itu memasuki sebuah rumah besar dengan warna dominan putih,ornamen didalamnya sudah dapat menyatakan kalau pemilik rumah tersebut bukanlah orang sembarangan.ada banyak guci-guci mahal nan langka yang mengisyaratkan kalau sang nyonya rumah merupakan seseorang yang tau seni.
arkhan masuk kedalam rumahnya,lalu ia mendudukkan diri nya di sofaa yang terbilang sangat empuk.sang mamah datang dari arah dapur membawa secangkir teh dan biskuit lalu menghampiri putranya tersebut.
"nih mama buatin buat kamu"ranti duduk di samping arkhan,arkhan tersenyum melihat mamahnya itu yang nampak sangat ceria,tidak seperti biasanya.
semenjak kepergian mendiang ayahnya itu,arkhan menjadi sosok yang sangat berubah ia menjadi pribadi yang dingin dann cuek,hanya kepada mamahnya saja ia bersikap seperti biasa.
begitupun juga dengan ranti,ia lebih banyak menangis dibanding tertawa.ranti yang biasanya selalu ceria ikut arisan di sana sini,nge mall bersama ibuibu komplek,bergosip saat belanja sayur di depan rumah,kini ia begitu menjadi wanita yg trtutup.
sudah 3 tahun mendiang ayahnya meninggalkan dua orang tersebut.kini yang arkhan punya hanyalah mamah nya saja,dia harta berharga bagi arkhan.
arkhan meminum teh itu lalu berpamit ke atas pada sang mamah,tidak lupa juga ia membawa cemilan yang dibuatkan oleh mamahnya itu.
Arkhan membaringkan tubuhnya di ranjang seraya memejamkan mata nya.saat ingin memejamkan mata nya bunyi nontifikasi dari ponsel nya berbunyi,yang menandakan adanya pesan masuk.
08****
Saveback wa gue ya,NayraAqillaNafisha
eh araa aja deh,sayang juga boleh,heheheArkhan membaca pesan tersebut dengan raut wajah yang datar.tidak ada niatan dari diri arkhan buat membalasnya,ia hanya me read chat itu saja.
dilain sisi seorang gadis sedang menunggu balesan chat dari seseorang.araa pikir chat yang ia kirim tidak akan di bales atau di baca oleh arkhan,tapi nyatanya chat itu di baca,namun tidak dibalas.dibaca saja sudah sangat membuat araa senang.bagaimana jika di bales?ah author tidak bisa membayangkan nya haha.
Araa memejamkan matanya,ia sangat lelah hari ini,mengerjakan pekerjaan rumah,menyelesaikan tugas jane yang sangat banyak membuat kepala araa sangat pening.gadis itu terlelap dari tidurnya,tak terasa kini jam menunjukkan pukul setengah dua belas malam,padahal besok araa harus sekolah pagipagi.
***
tepat pukul 07.45 araa baru sampai di depan gerbang sekolah,gerbang utama telah di tutup oleh satpam,bila ia masuk melalui pintu utama maka ia akan mendapatkan hukuman dari bu dewi,guru bk yang terkenal sangat kejam bila menghukum muridmurid yang melanggar peraturan sekolah.tidak usah mikir dua kali ia harus lewat mana,lewat jalan pintas yang biasa araa lewati saat bolos,dimana lagi kalo bukan tembusan belakang kantin.
seperti biasa araa lewat jalan kecil deket kantin yaang hanya di batasi oleh seng berkarat.saat ingin mengolong untuk melewati seng tibatiba terdengar suara kaleng yang tidak sengaja di injek oleh seseorang
Krek
Yah anjir mati dh ini gua,yahh ketangkep inimh aduh gmna dong,tuuhh bu dewi kobisa tausi ada jalan rahasia disni aduh gmna dong. Batin araa.
Seseorang menepuk pundak araa,araa memekikk kaget,dan berteriak sangking kagetnya.
"Huwaaaaaaaaa!!!!!"teriak araa panik,orang itu membekap mulut araa agar suara araa tidak dapat di dengar oleh guru.lalu ia menyeret araa kebelakang semaksemak pohon.bu dewi yang sedang mengitari skolah itupun mendengar triakan seorang cewe.guru bk itu menghampiri tempat dimana suara teriakan itu berasal,namun sepi.
"eh ada siapaa disitu" bu dewi mencari cari dan mengecek kesana kemari barang kali ada murid nya yang telat atau bolos melalui tempat ini.
araa menengok kearah cowo yang sedang membekap mulutnya dengan tangan cowoitu,betapa kagetnya araa saat yang ia lihat itu ternyata arkhan.jarak antara arkhan dan araa hanya terpaut beberapa jengkal saja,bahkan dada bidang arkhan pun menyentuh kening araa.
Jantung araa memompa sangat kencang,pipi gadis itupun bersemu merah.araa tetap memandangi arkhan,arkhan yang merasa sedang diperhatikan itupun menunduk untuk melihat gadis yang ada dalam dekapannya itu,kini mata mereka bertemu.cukup lama,sampai akhirnya suara arkhan memutuskan tatapan mereka.
"Mau sampai kapan lo ada dalam dekapan gue?"arkhan menaikkan satu alisnya,araa yang tau diri itupun bangkit lalu membersihkan rok nya,bahkan ia memalingkan wajahnya saat arkhan menatapnya dalam.
"Lo unik"dua kalimat yang keluar dari mulut arkhan mampu membuat pipi gadis itu seperti kepiting rebus.saat arkhan ingin beranjak pergi dari situ araa menahan pergelangan tangannya.
"yang semalam chat itu gue,Saveback ya,lo arkhan kan?"tanya araa pada arkhan,arkhan diam,lalu mengangguk,ia beranjak dari sana meninggalkan araa.
ahh gila anjir cakep bgt manis lagi,ya walaupun sikapnya dinginsi ah gpplah bodoamat gue pasti bisa cairin sikapnya itu. Batin araa.
Bagaikan musim salju,kamu berperan dingin dalam sikapmu,lalu aku dan matahari datang untuk mencairkan sikapmu itu,jadilah pelangi yang indah,yang di inginkan banyak orang.~NayraAqillaNafisha.
***
KAMU SEDANG MEMBACA
Khanara
Romancedunia terus berputar dan waktu terus berjalan. seorang gadis bernama araa hidup dalam kesunyian,dan rasa bersalah.akankah dia harus menyalahkan takdir,krna ia tidak pernah dikasih kesempatan untuk bahagia?itu semua salah,kehadiran seorang arkan sang...