>>Pagi Hari Dirumah Keluarga Holkay<<
Sekarang mereka lagi duduk di meja makan sambil nunggu sarapan yang dimasak ART mereka, Bi Uti namanya.
Yang lain sibuk sama handphone masing², begitupun pak Suho dan bu Irene yang sibuk meladeni telepon² yang tak kunjung berhenti.
Selesai urusan menelpon akhirnya keduanya angkat bicara.
"Jadi gini-" ucap mereka berbarengan buat mereka langsung diem saling natap. Anak² mereka juga diem natap mereka yg gajadi ngomong.
"Dad duluan aja" ujar bu Irene mempersilahkan suaminya tuk berbicara lebih dulu.
"Nah gini anak², Dad ini bakal ada urusan lagi di Bali-" gak sampe habis langsung dipotong sama isterinya.
"Mom juga, Dad!" ucap bu Irene semangat.
"Sumpah ya kalian gak capek apa? Mom baru pulang dari Malaysia tadi malam, Dad juga baru balik kan dari Bandung kemarin? Kenapa gak cuti aja sih?" ujar Yeji kesal.
"Iya Mom, kita kan juga butuh kalian" timpal Chenle sambil memanyunkan bibirnya.
"Maaf yah sayang²nya Dad, nanti kita bakal liburan kok ke negara mana aja yang kalian mau terserah" ujar pak Suho untuk membangkitkan semangat anak²nya.
"Serius Pi?" tanya Lino tak percaya.
"Duarius malahan euy" jawab Pak Suho.
"WAAAH!!! Kalo gitu Hye mau ke Korea, ke Jepang, ke Cina, ke Thailand, ke Belgia, ke Peranc-" emg hobi keluarga ini motong omongan org kok jadi mereka ya sabar aja.
"Banyak amat buset" ujar Guanlin bingung.
"Haha, gapapa kok, tapi nanti yah Hye, tunggu Dad sama Mom cuti" - pak Suho.
"Nah kalau gitu ayo cepet habisin makanannya habis itu berangkat sekolah" sahut bu Irene.
>>Dikediaman Keluarga Bobrok<<
"Huhu, anak² ku kita gak punya beras" ujar bu Sinb sambil pura² nangis.
Jisung yg sok punya hati nurani pun hampir ikut menangis karena maminya bersedih seperti itu. Alay.
"Tapi kita punya nasi!" lanjut bu Sinb dengan semangat.
Yg lain cuma diem doang denger asupan bacot dari maminya pagi².
"Ih udah ah Wonhye gak laper pengen langsung jemput Hye aja buat berangkat bareng, daaah" sahut Wonhye yang langsung ngacir kabur, padahal maksud dia mau numpang sarapan di rumah Hyeji sekalian ngeliat abangnya Hyeji yg bikin sesak nafas.
"HYEEEEE!!!" teriakan Wonhye kedengaran sampe ke komplek sebelah. G
"Iyaa" jawab seorang laki² dari dalam trus dia bukain pintu buat Wonhye.
Dan munculah pangeran dari dalam sana. Si Guanlin sambil senyum manis banget ke Wonhye.
Wonhye rasanya pengen pingsan aja biar bisa di gendong masuk kedalam sama Guanlin, tapi apa lah daya, Wonhye gak ada bakat pingsan.
"Aa-anu kak"
"Anu apa?"
"Anu i-itu lo"
"Anu itu?"
Anu² aja trus ngomongnya sampe bikin Lino si raja ekhem keluar.
"Apaan nih, pagi² bahas 'anu' gabung dong".
Lino langsung mingkem liat yang didepan pintu itu mantan kesayangannya dia.
KAMU SEDANG MEMBACA
❤🏡 <<< KOMPLEK 45' >>> 🏡❤
De TodoKisah Komplek yg dinamai " Komplek 45' ". Isinya manusia random semua, dengan bumbu drama gaje. Dari kalangan Idol dan Ulzzang. . . Penasaran? ⬇⬇⬇ Baca Kuy!
