01 (perubahan alur)

5K 235 42
                                    

Sore yang Indah nampak terlihat hari ini. Sama dengan suasana hati ke empat pria yang tengah menunggu kedatangan teman wanitanya yang baru saja datang kembali dari liburannya di Sydney.

Qayeeun Aldebaran Solery

Menarik sebuah koper dengan dress selututnya, rambut diikat dengan senyum mengembang melambaikan tangannya kearah empat pria yang tengah menunggunya.

"Princess".haechan langsung memeluk tubuh yeeun erat sedangkan jaemin memberikan buket bunga lalu mengacak kecil rambut yeeun

"Kalau bukan lo yang minta gua gaakan mau dateng kesini".ketus jeno kemudian memeluk yeeun juga. Pasalanya memang kemauan gadis itu untuk dijemput keempat pria itu

Renjun yang sedang bersandar ditiang airport sembari menatap gadis yang tengah dipeluk jeno menyeletuk "Gamau peluk? ".tanyanya sambil merentangkan tangan

Yeeun tersenyum lalu melangkahkan kakinya kearah renjun dan memeluk tubuh renjun erat. Wangi khas seorang Christian Renjun Widjaja menjadi salah parfum favorit yeeun. Bahkan yeeun terus meminta parfum renjun saat bermain dirumah renjun

Sekedar informasi mereka berlima itu sudah seperti keluarga semenjak kecil. Dan hanya yeeun wanita satu satunya, bahasa halusnya pawangnya mereka berempat selain pacarnya tentunya

Kini ke empat pria tersebut sama sama mengeluarkan kuncinya menatap yeeun yang sedang kebingungan

"Mau bareng siapa? ".tanya jaemin. "Kalau mau nyaman sama gua"

"Mau cepet sama gua sih".lanjut jeno dengan kekehannya. "Tapi janganlah, ntar lo gatel gatel kena debu".lanjutnya

Yeeun menatap renjun dan haechan bergantian kemudian menatap jaemin yang tengah menampilkan senyum jahilnya

Renjun berdecak. "Kalau mau sama gua sih boleh, tapi gua mau jemput saeron abis pemotretan".oh sudah pasti yeeun menolak jeno dan renjun

Yeeun memajukan bibirnya lalu memeluk tubuh haechan sembari menepuk dada haechan. "Gue bareng haechan aja, bawain koper gua ya. Chan siniin kunci lo, gua yang bawa mobil"

Emang biasa yeeun gelayutan kaya gitu, bukannya apa. Emang udah kebiasaan dari kecil

Haechan membulatkan matanya pas yeeun ngerampas kuncinya. Emang sekurang ajar itu yeeun, masalahnya taun lalu mobilnya ditabrakin di pager sama yeeun

Jaemin memutarkan kunci mobilnya sembari menenteng paperbag yeeun. Sedangkan jeno menarik koper yeeun dan diikuti renjun yang merangkul haechan sembari menepuk nepuk pundaknya

"Eun yakin"

Yeeun menatap haechan sebal, sudah berapa kali pria itu menanyakan hal itu. "Oh ayolah haechan, gue gaakan nabrakin lagi kok".katanya lalu menghidupkan mesin mobil haechan

"Eun yakin"

"Bacot ya kamu sayang".yeeun mulai ngegas mobil haechan

"YEEUN ANJIR AWAS MOBIL WOII"

CIITTTTT

Yeeun nginjak remnya mendadak. Untung aja mereka pake seatbelt, jadi ga kepentok mereka berdua. Hampir aja yeeun nabrakin mobil haechan lagi, bukan masalah mobil sih. Tapi kalau orangnya kenapa napa kan repot

"Gui giikin nibrikin ligi kok, cuihh"

Haechan ngelirik yeeun sebel. Sedangkan yang dilirik nampakin muka innocentnya

"Pindah lo, ga percaya gua sama lo".perintah haechan dan mereka tukeran tempat

"Haechan marah sama yeeun? ".tanya yeeun dengan suara yang diimut imutkan,sedangkan haechan meragain orang seperti ingin muntah

Hedon | Dream ft Millenium sq √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang