Warning ...... !!!!!!!!!
Bahasa kadang non baku , kemungkinan akan ada typo dan peletakan tanda baca ambigu jadi mohon di maafkan saja ya....heheheYooo mari kita mulai masuk cerita ..... 😁
.............~........~......~......~.....~......~.....~.....
Suasana pagi ini terlihat sangat cerah dan ramai . Orang² di luar sana terlihat sibuk dengan kegiantan masing² , ada yang berlarian kesana kemari ntahlah apa yang membuat mereka berlari di jam sepagi ini , ada yang terlihat duduk begitu santai nya sambil menikmati secangkir kopi , ada juga yang nampak terburu_buru berbegas pergi entah kemana , dan sang burung pun ikut mengambil peran nya di pagi ini suara kicauan yang terdengar sangat merdu di telinga seprti pelangkap suasana pagi
Terlihat seorang yang tengah menatap keluar jendela . Dengan pandangan yang sulit di artikan , bibir nya menyunggingkan senyuman yang mampu membuat orang terpesona jika melihat senyum nya, namun mata indah nya seolah berkata hal yang berbeda
Ia terlihat seperti memikirkan hal entah itu apa , tetapi seperti nya sesuatu yang sulit untuk di jabarkan dengan kata. Berberapa kali ia menghembuskan nafas kasar seperti orang yang sedang prustasi dengan keadaan*Ingatkah waktu kita , kau dan aku berpadu canda tawa , suka dan duka bersama , bahagia bukan..??
Sang waktu terus bergulir hingga membawa ku pada titik keresahan , dimana aku terperangkap dalam indah nya sebuah perhatian dan kasih sayang. yang menjelma berubah jadi rasa cinta
Cinta yang bahkan aku pun tak tau, entah sejak kapan dia hadir begitu saja dalam hati ku
Bagaimana ini ...?? , Apa yang harus aku lakukan...??
Apa aku harus mengatakan nya atau tidak..?? , jika aku mengatakan perasaan ku pda nya lalu ,bagaimana nanti justru berakhir aku kehilangan nya
Tidak , tidak aku tak mau seperti itu lalu...
Jika aku pendam , seberapa lama aku mampu menahan rasa itu , akan kah aku mampu memendam nya dengan baik
Tuhan...... tolong aku*Jika kalian jadi aku mana yg akan kalian pilih antara cinta dan persahabatan....???
Hufzz... Sebuah hembusan berat lolos begitu saja, dari bibir pria tampan dan cantik di saat bersamaan
Ia terlihat sangat gusar berjalan mondar-mandir, seperti strikaan dan jangan lupa bibir yang senantiasa komat-kamit sedari tadi , saat ia sedang asik bolak-balik tak tentu arah tiba². Terdengar suara ketukan pintu yang sangat keras mungkin di ketuk dengan brutal oleh seseorang di luar sanaDuk....tok...tokk ......
"Woii...rusa cepatan bangun ,apa di kamar mu tak ada jam.....??? , hingga jam segini kau belum keluar juga , oehh buruan keluar aku tak mau terlabat di hari pertama kuliah" teriak lantang seseorang di luar sanaCklek...kreeoott , pintu terbuka lebar menampilkan sosok pria mungil berwajah manis , memiliki mata indah bak rusa ,dan jangan lupa warna kulit putih susu yang mulus melebihi anak perawan😁 ,ia tersenyum sangat tulus untuk seseorang yang ada di hadapan nya saat ini
"Ayo...cepetan 10 menit lagi acara akan segera di mulai" menarik lembut tangan yang lebih kecil dari nya dengan berlari kecil meninggalkan asrama menuju aula kampus
Beruntunglah asrama tak terlalu jauh dari kawasan kampus . Hingga mereka datang tepat waktu , seluruh maba sudah berkumpul rapi di lapangan dengan kapsek yang sudah berdiri di depan panggung bersiap memberi sambutan² untk para maba , tak lupa terlihat para senior mereka yang baris di depan berdiri dangan tertib sambil mendengarkan sambutan dari kapsek
Acara demi acara telah di lalui, dengan baik dan berjalan sesuai rencana
Hingga kini tiba saat nya acara terakhir dan, para maba di bubarkan untuk istirahat
kini sehun dan luhan sedang menikmati makan siang mereka di kantin, ketika mereka sedang asik dengan acra mari makan tiba² .....,ada seorang gadis cantik menghampiri mereka"Sehunie..... Kau kah itu ...???" teriak gadis cantik tersebut
Ia menengok ke arah suara tadi dan mata nya terkejut dengan siapa yang ia lihat sekarang
"Bae ...." sehun leflek bangun dari tempat duduk nya dan berjalan ke arah gadis itu
"Astga hunie , aku sangat merindukan mu" irene berucap sambil memeluk erat tubuh sehunAdegan peluk memeluk itu sontak jadi pusat perhatian yg lain nya , beberapa siwsa jg mulai saling berbisik . Entah apa yg mereka obrol kan yg jelas kedua insan yg saling berpelukan itu tak merasa terganggu sekali pun , malahan tangan sehun ikut memeluk pinggang ramping gadis cantik itu tak kalah erat
"Bae , kau di sini juga bukan kah kata nya kau kuliah di amerika...?" sehun bertanya masih dengan posisi berpelukan
mengabaikan tatapan para siwa yg curiga . Seoalah menebak nebak ada hubungan apa antara mereka berdua , dan jangan lupa ada seseorang di sana yg merasa terabaikan juga , tanpa pamit ia beranjak pergi dari sana, meninggalkan kedua insan yg masih saling tempel menempel itu
"Iya hunie , aku pindah di sini berapa hari yang lalu dan maaf belum sempat mengabari mu , karena aku sangat sibuk mengurus semua nya. Rencana nya nanti malam aku mau ngasih kejutan dengan datang ke rumah km tapi, eh malah aku yg terkejut di sini..hehe" tertawa dngan nada yg begitu lembut di dengar
"Isttt...kau ini menyebalkan sekali sih kan bisa bilang pda ku sebelum ke sini, apa susah nya coba....." berkata dengan nada seoalah kesal dan melepaskan pelukan nya sepihak
Sehun duduk kembali dengan bibir cemberut andalan nya yg justru membuat irene makin terbahak
"Agyo , kau lucu sekali hunei , kebiasaan mu itu tak pernah berubah dari dulu, selalu mengerutkan bibir ketika sedang kesal" irene berucap sambil menyubit pelan pipi sehun dan hal itu sukses membuat sehun mendengus kesal
"Issttt..aku bukan anak 5 tahun lagi bae, asal kau tau umur ku sudah 18 tahun" berkata dengan gaya cool nya
"Iya , ia baiklah sehun ku kini sudah dewasa ternyata , oh jadi jurusan apa yg kau ambil dan apa kau sendiri di sini..?" irene bertnya dngn nada lembut
pertanyaan irene berhasil menyadarkan , sehun kalau ternyata dia sedari tadi asik mebobrol dengan gadis cantik ini . Dan melupakan kehadiran seseorang , pandangan mata nya mengarah ke segala arah guna mencari di mana keberadaan rusa kecil nya itu, namun nihil ia tak melihat batang hidung si rusa itu , tanpa basa basi ia merogoh kantong celana nya mencari benda besi itu ,lalu menekan salah satu tombol dan mengubungi seseorang di seberang sana
"Yeobaseyo, kau di mana Lu ....?? kenpa pergi begitu saja tanpa pamit pula , setidak nya bilang dulu kalau mau pergi Lu...." sehun berkata dngn nada sedikit kesal krna di tinggal begitu saja oleh sahabat nya itu
Terdengar suara kekehan di sebrang sana"Iya , maaf hun tadi aku kebelet pengen pipis udah di ujung jadi aku buru² dari pada ngompol kan gak lucu hun , bisa² nanti auto di tinggal sama fans aku lagi" Luhan berkata dengan sedikit kekehan yg masih tersisa
"Lalu sekarang kau di mana...?? , makan siang mu bukan nya belum selsai ya...??" sehun bertanya dengan nada pelan nya seolah ia merasa bersalah karena tanpa ia sadari ia sudah mengabaikan sahabat karib nya itu
"Aku lgi di kelas hun , ngeliat kelas aq kek gimana bentuk nya ..hehe , lagian tenang saja aku dah kenyang hun , ya udah dulu ya hun aku mau lanjut keliling kelas dulu pengenalan suasana dulu hun biar akrab..hehe"
Luhan langsung memutuskan telfon sepihak tanpa menunggu jawaban dari sehun si sebrang sana dan, sehun tentu saja dalam mode bengong nya sambil menatap hp yg dia genggam ,karena ini pertama kali nya Luhan memutuskan telfon terlebih dahulu
Tbch....
Ah ini cerita pertma ku entahlah cerita nya nyambung tidak 😂😁
Asli gaje banget ya pasti nya.... , mohon maafkan aku ya guys jika nih cerita gaje abis 😊✌🏼
Sampai jumpa di chap selnjut nya
See youu😉"Seketika berharap ada yg hilaf baca nih cerita"
26 des 2019
Bye cimot 😉
KAMU SEDANG MEMBACA
that's okay
Fiksi Remajaketika kau jatuh cinta pada sesama jenis dan lebih parah nya lagi dia sahabat karib mu sendiri namun kau tak bisa mengatakan nya krna ia mencintai orang lain , apa yg akan kau lakukan ...?? akan kah kau bisa bertahan memendam rasa itu dan menanggun...