"so, will be family. right?"
"haha lucu yah june. ternyata emang dunia tuh sesempit ini"
"jadi gue harus manggil lo kakak ya kan? haha"
"yeay gue akan punya dua kakak cowok yang akan jagain gue. bener kan? lo akan jagain gue kan? gue kan anak cewek sendiri doang nantinya"
"lo nan—"
june ngak tega, segera dia menarik rose kedalam pelukannya hingga cewek itu menumpah kan tangisan nya didada bidang gebetan— eh, atau mantan gebetan?
sialan, jadian aja belum masa udah jadi mantan :((
rose nangis, sesegukan. dadanya sesek, dan rose ngak bisa ngejelasin sesakit apa hatinya saat ini. tentang perasaannya, tentang hatinya yang akan patah untuk pertama kalinya atas nama koo junhoe.
bukan hanya rose, june juga sakit. dada nya juga sesak, dia ingin menangis tapi june ngak bisa.
"maaf"
"b-buat ap-a higs, k-enapa? higs higs"
"maaf"
"k-kenapa jun-e, lo— bukan lo yang salah. ini udah kehendakNya"
"maaf"
"KENAPA LO MINTA MAAF? higs higs BUKAN LO YANG SALAH JUNE, BUKAN! INI SEMUA SALAH PAPA LO DAN MOMMY GUE— NGAK ENGGAK ENGGAK MEREKA JUGA NGAK SALAH. MEREKA HANYA SALING JATUH CINTA SAMA SEPERTI KITA, NGAK ADA YANG SALAH DISINI JUNE NGAK ADA higs higs higs"
"maaf— karena gue terlalu lama. gue terlalu lama buat ngungkapin perasaan gue, gue terlalu lama ngegantungin lo. maaf, andai aja gue cep—"
"NGAK JUNE NGAK! NGAK AKAN ADA YANG BERUBAH! SECEPAT APAPUN LO NEMBAK GUE, NGAK AKAN ADA YANG BERUBAH! KITA AKAN TETAP MENJADI SEORANG SODARA, SEMUA INI UDAH KEHENDAK NYA. PAPA LO DAN MOMMY GUE SALING MENCINTAI, MAKA GAK ADA PILIHAN BUAT GUE SELAIN MENYETUJUI PERNIKAHAN MEREKA. GUE PENGEN MOMMY GUE BAHAGIA SETELAH 12 TAHUN DIA MENJANDA"
june hanya bisa terdiam. dia merasa tersiksa dengan keadaan sekarang.
apa dia bener-bener harus menerima semua ini? merelakan cinta nya demi cinta papa nya?
june ngak bisa, dia mencintai rose. dia ngak bisa melepaskan cewek pirang itu, tapi— demia kebahagian papanya?
cui, peduli setan!
papa nya juga ngak peduli dengan kebahagian june, atau pun kebahagian mama june yang sedang dalam masa kesulitan.
buat apa june mengalah demi cinta si pak tua itu? hah!
"rose maaf, tapi gue akan tetap memperjuangkan lo! gue gak peduli dengan cinta papa gue, karena dia sendiri ngak bisa mencintai keluarga dulunya"
