"Bukankah bandana kelinci ini begitu manis di kepalanya.""Ya! Dia lebih cocok jadi wanita."
Suara tawa memenuhi isi kelas yang hanya di dominasi oleh teman teman jungkook saja. Seorang pria yang kini jadi sasaran bulian teman teman jungkook hanya berdiri dengan kepala tertunduk. Dia hanya diam dan pasrah saat teman teman jungkook mendadaninya selayaknya perempuan.
Bandana kelinci telah terpasang manis di kepalanya. Tak tanggung tanggung sebuah rok pendek juga telah terpasang pada lelaki tersebut. Namun pria berkaca bulat tersebut hanya diam dengan ketakutannya. Sudah takdirnya sebagai seorang Nerd menjadi sasaran bulian di sekolah tersebut.
Namun nampaknya pemimpin geng tersebut nampak tak berminat ikut serta dalam pembulian tersebut, biasanya dia yang paling semangat adalah jungkook.
Lalu di mana jungkook? Pria itu kini duduk di ujung kelas tersebut dengan kaki menjuntai ke atas meja dan sebatang rokok di sela sela jarinya. Beberapa kali menghembuskan kepalan asap rokok ke udara berusaha menghilangkan rasa bosannya.
"Tumben sekali kau hanya diam di bangkumu. " Ujar hyejin datang ke kursi jungkook."Apa kau ingin aku memanggilkan Celine? Dia bisa memanjakanmu."Lanjut hyejin dengan senyum mesumnya.
Jungkook tersenyum miring. Tak perlu di jelaskan lagi berapa wanita yang bersedia memuaskannya tanpa perlu di bayar sama sekali. itu semua berkat kepopulerannya, ketampannya dan juga kekuasaan keluarganya yang kaya Raya. Seolah menjelaskan betapa agungnya jungkook di kalangan para wanita. Sayangnya jungkook tipe lelaki pemilih untuk wanita yang akan di ajaknya berperang di atas ranjang.
Hanya saja, satu wanita menolak mentah mentah pesona jungkook. Menjatuhkan harga dirinya dengan dengan satu kalimat 'Manusia menjiikan sepertimu membuatku muak, JeonJungkook!' ucapan tersebut mampu meruntuhkan kesabaran jungkook.
Ayana, gadis miskin yang terlihat biasa saja, bahkan lebih cantik jalang jalang yang di miliki jungkook. Namun dengan angkuhnya mengatakan jika jungkook menjijikan.
Maybe ayana kesal karna selalu saja menjadi sasaran bulian jungkook, Dan juga di tindas maka karna itulah ayana melontarkan kata kata tersebut. Namun jungkook tidak perduli lagi, gadis itu benar benar membuatnya marah. Dan berfikir jika saja dia harus menuntut balas.
Tidak di sangka jika ayana adalah seorang gadis yang masih perawan. Sebelum ini jungkook bahkan tidak percaya jika masih ada wanita yang perawan di negara bebas seperti di new york. Namun ayana merubah pemikiran.
Bahkan jungkook tidak bisa pungkiri jika dia hampir saja gila karna merasakan milik ayana yang begitu sempit untuk pertama kalinya. Benar benar menakjubkan! begitu berbeda dengan wanita wanita yang pernah di singgahinya, Ayana berhasil membuatnya kecanduan dan kini serasa gila karna tidak merasakannya lagi.
Percintaan panas mereka kembali terputar di kepala jungkook, bagaimana dirinya menembus dengan sekali hentakan milik ayana yang rapat, Tidak menghiraukan lagi jeritan dan tangis gadis tersebut karna amarah dan nafsu yang mengendalikan jungkook saat itu.
Masih begitu teringat bagaimana dirinya mencumbu ayana dengan rakus, menghentakkan miliknya begitu dalam pada gadis tidak berdaya tersebut. Belum lagi desahan tertahan gadis tersebut seolah memberikan jungkook semangat untuk berbuat semakin lebih.
Sial! Bagaimana ayana gadia Nerd yang sangat di bencinya tersebut bisa senikmat itu?!
Jungkook meremas rambutnya keras. Dia sadar jika dia tidak boleh kecanduan dengan tubuh gadis itu, dia harus ingat jika tujuan awalnya hanya untuk memberikan gadis itu pelajaran saja!
Katakanlah jungkook brengsek karna memperkosa ayana. Dan kini dia mungkin mendapat karma karna selalu terbayang percintaan manis mereka dan menginginkannya kembali terjadi.
"Shitt! Brengsek!" Maki jungkook menendang meja di hadapannya dan menginjakk rokoknya di lantai. Rasanya benar-benar frustasi. Tidak mungkin dia memperkosa gadis itu untuk yang kedua kalinya!
"Ada apa denganmu? Ada sesuatu yang membuatmu marah?" Tanya hyejin terkejut.
"Aku menginginkan gadis itu sekarang juga!"
"Gadis itu? Siapa yang kau maksud?"
Jungkook menepuk keningnya pelan. Tidak mungkin jungkook menceritakan yang sebenarnya pada hyejin. Di bandingkan dirinya, hyejin masih tergolong pada lelaki yang baik. Hyejin bisa saja heboh saat tau apa yang terjadi."Bukan apa apa. Urus saja urusanmu sendiri."Ketus Jungkook berusaha tenang.
"Kau membuatku hampir tertawa jungkook. Kau bisa mendapatkan wanita manapun yang kau inginkan dengan begitu mudah jika memang ini tentang seorang wanita" Ujar hyejin tersenyum smirk kemudian meneguk minuman botolnya.
Tapi kali ini berbeda. Jungkook masih mengingat betul bagaimana ekspresi kesakitan ayana saat itu, apa memang sesakit itu saat pertama kali melakukannya? Entahlah tapi beberapa kali jungkook mencoba menepis rasa kasihannya pada ayana.
Tangisan gadis itu juga masih terngiang di kepalanya.
"Apa saat wanita pertama kali melakukan hubungan badan maka itu akan sangat menyakitkan baginya?" Tanya jungkook tiba tiba saja dengan wajah datarnya.
Hyejin yang sedang minum hampir saja menyemburkan air minumannya pada wajah jungkook. Begitu terkejut dengan pertanyaan jungkook.
"Bagaimana aku tau. Apa kau fikir aku wanita!" Sembur hyejin.
"Ck! Seharusnya kau tau!"
"Memangnya kenapa? Apa kau--ASTAGA!" Hyejin menutup mulutnya saat mengingat satu hal yang berhubungan dengan pertanyaan jungkook barusan.
"Kau terlihat lebih idiot jika seperti itu." Jungkook memutar bola matanya malas.
"Jangan fikir kau baru saja memperawani seorang gadis! Katakan padaku jungkook, apa itu benar?!"
Lebih tepatnya aku baru saja memperkosa seorang gadis-Batin jungkook.
Namun jungkook berkata lain.
"Tidak. Memang apa salahnya? Aku hanya bertanya saja."Hyejin menghembuskan nafas lega.
"Begini, dari yang ku tau saat pertama kali seorang gadis melakukan hubungan badan pertama kalinya maka rasanya akan sangat sakit. Sakit nya tidak akan pernah bisa pria bisa bayangkan. Karna menembus selaput darah mereka, berbeda jika saat penyatuan kau melakukannya dengan cara yang lembut. Maka mungkin rasa sakit itu bisa di netralisir, dan kalian akan merasakan sama sama nikmat. Namun setelah selesai wanita itu akan kembali merasa sakit. Wajar saja karna itu pertama kalinya."Terlambat! Aku bahkan melakukannya dengan sangat brutal-Batin jungkook.
Jungkook meringis mendengar penjelasan hyejin yang memang pintar dalam bidang biologi. Seketika jungkook menjadi cemas.
"Apa bisa menyebabkan kematian?"Hyejin tertawa pelan lalu menggeleng."Tentu saja tidak. "
Jungkook menghembuskan nafas lega saat mendengarkan hal tersebut. Setidaknya ayana kan masih hidup.
"Tapi bisa menyebabkan kehamilan." Ujar hyejin dengan tawanya melontarkan candaan.
"H-HAMIL KAU BILANG?!
KAMU SEDANG MEMBACA
THIS LOVE
RandomWarning 21+ Bijaklah dalam memilih bacaan. Anak kecil minggir!! "Aku benci setiap kali bersamamu, karna itu mengingatkanku bagaimana dirimu saat merebut paksa mahkota berhargaku." AyanaCristalion. "Aku tidak sejahat yang kau bayangkan." JeonJungkook...