#Awan Kelabu di Tahun Baru

2 2 0
                                    

Aku menengadah menatap awan hitam
Sekarang sudah dalam fase ingin menjatuhkan rintik kelam
Tidak! maksudku adalah hujan
Sang suara yang di teriakan...

Bukankah sudah biasa jika hujan,
Dianggap sebagai teriakan semesta yang memilukan
Dianggap menjadi kisah kelam
Pada penghujung malam

Kali ini hujan menyapa dengan suara berbeda
Dengan desah penghuni bumi bersuara
Kali ini benar-benar tahun baru
Yang akan disambut detik malam kelabu

Kali ini hujan menyertai
Tanpa berniat ingin pergi
Padahal hari ini bahagia
Tanpa ingin mengenang duka

Tapi lagi-lagi hujan datang
Dengan riuh suara lantang
Mengacaukan sebagian alam
Sungguh tahun baru kelam

Semua orang harusnya berucap senang
Namun malah isak yang berdengung kencang
Memenuhi rongga telinga hingga ke seberang kota
Sambil merapalkan berbagai doa

Awan kelam tidak ingin mendengar
Walau suara hingar bingar beredar
Memutar suara yang ingin diselamatkan
Padahal ini hari yang menggembirakan

Bukankah begitu?
Awan ditahun baru?
Sebagai saksi bisu
Air hujan berderai biru

Dari pelupuk mata
Yang tak siap di landa nelangsa
Namun harus berkata sakit
Karena hilang orang terdekat

Sepenggal Cerita Cinta {Box story}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang