PERVERT GIRL(SoonHoon)

Pervert Part 6

Finally HOWO bertemu guyss.. Apa ada yg menunggu moment mereka??

Gg ada..

Ok.. Fine! 😭😭

Lanjuutt to the story..
1..
2..
3..

***HOWO & PG POV***

Sepertinya hari sudah menjelang pagi bahkan mungkin sudah bisa di bilang siang, Terlihat cahaya matahari yang terik masuk melalui ventilasi atas yang mengarah tepat ke wajah Hoshi tapi entah kenapa si hoshi baru merasakan silau sehingga dia terbangun sekarang.

Perlahan Hoshi Membuka mata nya "eungh .. " terdengar lenguhan dari Hoshi yang mencoba mengumpulkan kesadaran nya. Setelah sadar sepenuhnya dia mengubah posisi nya dari tidur menjadi duduk menyandarkan punggungnya.
Kemudian dia melihat ke arah sekitar dari kanan ke kiri.
Alangkah terkejutnya Hoshi ketika melihat seseorang tidur di sebelah kirinya dengan kaki dan tangan nya yg di borgol berantai serta kepala yang tertutup oleh kain penutup berwarna Hitam.

Hoshi pun mencoba merubah posisinya lagi sehingga menghadap ke arah seseorang itu tapi dia baru menyadari kalau tangan sebelah kiri nya terbogol dan merasa tidak nyaman saat merubah posisinya barusan.

"Nuguseoo?" Hoshi membuka suaranya terlebih dahulu. dan mencoba menggerak²kan salah satu kaki orang yang ada di hadapan nya. Tapi usahanya barusan tidak membuahkan hasil apa², tidak ada jawaban dari orang itu. Tapi Hoshi mencoba nya lagi dan kali ini dia hanya mendengar suara yang tidak jelas dari orang itu. Meski suara yang di dengar Hoshi tidak jelas dia merasa sangat mengenal suaranya.

"Ujjiaaaa.. Jihooniee.. "panggil Hoshi ragu.

"heuumhhh.. heummhh.. " deheman seseorang itu lebih kencang menanggapi panggilan Hoshi barusan.

Dengan cepat Hoshi mencoba mendudukan Seseorang itu dan membuka kain penutup kepala nya. Hoshi mengerahkan sedikiti kekuatan nya untuk membuka ikatan itu karena memang agak kesulitan dengan posisi tangan kirinya yang terbogol.

Akhirnya penutup kain itu terbuka kemudian Hoshi refleks menutup mulutnya karena terkejut. Memang benar Woozi yang kini ada di hadapanya sekarang. beberapa kali Hoshi menepuk pipi nya untuk menyadarkan kalau dia tidak sedang bermimpi.

Di sela kegiatan yang
Hoshi lakukan. Woozi membuka lebar kedua matanya melihat ke arah Hoshi sambil menggerak kan kepalanya terlihat memberikan kode pada Hoshi untuk membukakan lakban yang tertempel di bibirnya.

Karena deheman Woozi yang lumayan keras. Hoshi menghentikan kegiatan nya, kemudian membuka lakban tersebut.

"Ujiyaa aku merindukanmu.. Ternyata kau ada di sini. kami semua mencari mu kemana mana. " Jelas Hoshi yang ingin memeluk woozi hanya dengan tangan kanan nya tapi malah di tolak woozi.

"Yaakk Paboya!! Kau juga di culik bersamaku apa kau tak sadar." Sarkas Jihoon.

"Oh iya.. pantas saja kepalaku sangat pusing saat bangun tadi."ujar Soonyoung sambil memeggang kepala nya.

"Bagaimana bisa kau juga sampai di culik olehnya, seharusnya kalian lebih memperketat penjagaan saat aku menghilang."Ucap Jihoon.

"Memang seperti itu jihooniee, ada seorang bodyguard bersamaku. dia juga tak sadarkan diri karena kami berdua di serang gas tidur oleh seseorang saat di toilet." cerita soonyoung pada uji.

"sebenarnya apa yang di inginkan pelaku menculik kita berdua? " tanya hoshi lagi.

"Kau tahu Soon yang menculik kita berdua adalah seorang wanita, dan gilanya lagi dia seorang psycho." Ucap Woozi