BONCHAP'3

32 12 0
                                    

-DIBALIK USAHA-
.
.

Dua bulan kemudian..

TAMAN KOTA.

"Qynaa!" Teriak Nefa dan Adit dari sudut Taman

"Eh kalian"

"Ngapain Qyn?"

"Cari angin,biasalah nenangin pikiran"

"Ciahh sibucin.. ada prob?"

"Ngga gua bimbang aja"

"Bimbang napa?"

"Qiron dateng  lagi"

"Hah!yg bener aja?"

"Iya gua bener Dit Nef:)" dengan tersenyum meyakinkan

"Terus terus gimana?"

"Yagitude"

"Lu ngasi dia kesempatan?"

"Nggasih,gua respon juga karena keluarganya"

"Kenapa sama keluarganya?" Nefa terus mendesak.

"Gua tau dari Adit nef"

"Tau apaan?" Nefa menoleh dan menatap serius mata Adit

"Biasa kali natapnya"

"Ko gabilang ke aku si?sumpah mangkel sama dia ih!" Nefa mendengus kesal.

"Qiron cerita kegua kalo dia susah lepasin Qyna,keluarganya juga sering sebut nama Qyna,jadi dia bingung gitu dan dia juga kayanya gamampu buat lupain Qyna" jelas Adit.

"Hala basi!" Sahut Qyna dan Nefa bersamaan

"Mau paduan suara toh gimana?kompak bener"

"Terus lu gimana Qyn?"

"Gua nanya ke dia  sih,terus dia ngajak gua ke rumahnya"

"Lu mau?"

"Iya,semata gua cuma pingin tau alasan keluarganya"

"Tiati Qyn sama si BANGS*T itu!" Perintah Nefa

"Iya iya siapp"

"Sebel banget kayanya sama Qiron?" Adit merasa aneh

"Mau gasebel gimana?Qyna uda sabar dianya malah nglunjak,bodoh banget jadi cowo!"

"Haha biarin dia yg lalu" Qyna mencoba tersenyum melepaskan

"oiyah Qyn minta doanya ya minggu depan gua sama Adit mau tunangan" pinta Nefa

"Wah buru buru amat nih,selamat ya"

"Hehe iyadong qyn"

"Btw Dit jagain tu Nefa awas lu kalo sampe buat dia patah"

"Iya buk iya siap"

"Yaudade ntar gua nyusul"

"Sama sapa nih" goda Adit dan Nefa

Dibalik UsahaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang