Let Me Live | KookV / MinV / YoonV

I Reach U Again

-Happy Reading-
💜❤️💜

Patut diketahui, Jeon Jungkook adalah pria kaya raya di Seoul saat ini.

Selain harta melimpah 7 turunan dan gaya hidup mewah kelas atas itu, paras rupawan Jeon merupakan aset terbesar dari segala kekayaannya.

Taehyung bergeming tatkala melihat pria masokis--kejam itu mendapat sambutan luar biasa saat berjalan menyusuri mal.

Jeon Jungkook bukan malaikat maut atau penjaga hotel biasa yang bisa diremehkan.

Sorot mata kagum yang ditunjukkan orang-orang padanya, senyum yang tak pernah luntur, dan kamera tersembunyi tak lepas untuk memotret pria itu selama melangkah.

"Wow, lihat! Itukan aktor Jeon!" seru salah pengunjung mal nyaring lalu bersusulan, menutup mulut hendak mimisan.

Tak seperti artis lain yang ribet dan berusaha keras menutup penampilan, Jungkook sangat bertentangan dengan konsep itu.

Santai saja, Jungkook berjalan tegak seraya menebar senyum angkuh sekilas pada sederet fansnya.

Seperti pangeran di belahan negeri lain yang menghadiri acara penting di atas karpet merah.

"Hello, gurls." Pria Jeon mengangkat satu tangan, melambai.

Berkat tuxedo maroon, dan kacamata hitam paradise itu aura maskulin Jeon semakin memancar.

Dan juga, senyum gigi kelinci yang menonjol namun dominan itu.

Bisa mati aku, bang.

"Mana stok baru kalian? Keluarkan semua." ujar Jungkook pada satu gadis penjaga stan Louis Vuitton.

Dibuka kacamata, dan gadis itu seketika terbius seolah tersilau sinar.

Jeon Jungkook kelewat terang dan glamor.

"J-jeon Jungkook?" Gadis muda itu memerah, dia gemetar dan gaya bicaranya melantur.

Jungkook menarik napas berat, merangkul kasar pundak gadis itu ke sisinya erat.

"Omo..."

Merebut ponsel di balik saku rok pramuniaga itu, Jungkook mengarahkan kamera ponsel berdua dan mengambil satu cetakan selfie manis.

Cklek!

Gadis itu berbinar-binar, "Woah, b-barusan aku berfoto dengan Jeon Jungkook?"

Ada rasa puas tak tertahankan ketika melihat hasil foto, "Tampan banget.. Aku pasti pernah menyelamatkan negara di kehidupanku sebelumnya."

Jungkook maju beberapa senti, menatap lamat dua bola mata kepunyaan gadis pelayan yang diduga bernama Kim Soyeon itu.

Menghipnotisnya, menelusuri riwayat kehidupan gadis itu.

Ah. Dia gadis baik. Terekam jelas di kehidupan terdahulu Sooyeon meninggal karena menolong seorang nenek tua dalam banjir bandang.

Cklik.

Jungkook menjentikkan jarinya lagi, mengembalikan suasana ke semula.

"Sekarang.. bisa aku dapatkan apa yang kumau?"

"Umh! Tentu!"

Dibawa pemuda Jeon untuk memilih sekitaran lima atau enam pasang setelan baju modis yang harganya betul selangit.

"Mantel bulu ini terlihat cocok untuk Anda. Sangat nyaman dipakai tapi tidak mencolok jika dikenakan dalam berpergian. Ini trend fashion akhir tahun kami, Tuan." ujar Soyeon antusias mempromosikan baju.