Ch.9

66 10 0
                                    

❌TYPO ITU MANUSIAWI❌


Berbeda dengan taehyung,pemuda manis ini kesepian di rumahnya
Ia memang kaya,apapun bisa di dapat tapi tidak dengan 1 hal yang sangat berharga di dunia ini;yaitu kasih sayang orang tua.

Sejak ia kecil ia sudah terbiasa hidup sendiri dengan kemewahan harta dari warisan keluarganya,tapi sungguh bukan itu yang ia butuhkan sekarang.

Ia butuh teman untuk bercerita.

Ia butuh kehangatan yang melanda tubuhnya dikala ia kedinginan.

Ia butuh sosok appa yang seharusnya menjadi hero di dunia nya.

Ia butuh sosok eomma sebagai sayap untuk membantunya melewati kejamnya dunia ini.

Tapi Tuhan tidak pernah mengijinkannya untuk merasakan itu,disaat teman-teman nya tertawa bahagia bersama orang tuanya ia hanya bisa memandangi foto mediang kedua orang tuanya sambil mengucapkan kata 'rindu' yang amat sangat besar.

Andai Tuhan ingin berbaik hati padanya,ia ingin meminta 1 permintaan ia ingin merasakan rasanya di cintai dan di butuhkan suatu saat nanti.

"Tuhan,tolong berikan aku kesempatan untuk merasakannya di dunia ini,aku ingin merasa dimiliki sekali saja,apa itu susah?dengar aku Tuhan" batin nya sedih

"Kenapa saat itu aku tidak menolong eomma appa ku?kenapa aku begitu bodoh membiarkan mereka mati di depanku padahal aku melihatnya?kenapa aku tak mencoba melawan ahjussi gila itu?!mengapa aku bodoh?! Ini semua salahku--hiks..me-mereka mati karena kesalahan ku saat itu..hiks" tangis nya dalam hati

"Hi-hiks..a-appa,eomma hiks...maaf kan a-hiks aku..hiks,ko-kookie merindukan kalian hiks...hiks"

"Aku rindu saat kalian memberikan aku cinta yang sangat langka di dunia ini--hiks..m-maaf kan aku" ucapnya makin memprihatinkan

Ia memandangi foto kedua orang tuanya,lalu merebahkan diri di kasur dan ter-tidur setelahnya

▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪

Pukul 19.45 Jungkook terbangun dari tidurnya,ia mendudukan dirinya di pinggiran kasur lalu menatap foto orang tuanya-----segaris senyuman menghiasi wajahnya,lalu ia beranjak menuju dapur untuk makan malam

"Makan apa aku malam ini?" Tanyanya pada diri sendiri lalu berdiri di depan meja makannya

Tidak ada makanan;kosong /astagfirullahaladzim.

"Heh?!kenapa tidak ada makanan?apa ahjumma tidak memasak?" Gumamnya

"Ahh-Lee ahjussi!" Panggil jungkook kepada salah satu pelayan di rumahnya

"Iya tuan muda?kenapa?" Tanya Lee ahjussi itu

"Apa ahjumma tidak masak hari ini?kenapa meja makan kosong?" Tanya jungkook

"Ah itu tuan,ahjumma sedang tidak enak badan tadi,ia sedang di kamar nya--aku kira ia sudah memasak ternyata belum,maaf tuan apa tuan ingin delivery saja?" Ucap Lee ahjussi tersebut

"Ah begitu,tidak ahjussi aku akan membeli ramyeon di kedai dekat sana saja" ucap jungkook

"Oh baiklah,permisi tuan" ucap lee ahjussi lalu di balas senyuman dari jungkook.

Jungkook ke kamarnya lalu mengganti pakaian dan turun kebawah,kali ini ia memutuskan untuk jalan kaki saja

▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪

Jungkook masuk ke kedai ramyeon tersebut dan memesan menunya

Ia memutuskan untuk duduk di salah satu meja di dekat kaca jendela

"Indah. Pemandangan malam kota ini selalu indah" gumamnya pelan

Lalu tak lama ada pengunjung yang merebut atensi nya pada pemandangan di luar sana

Seorang remaja berkulit tan memasuki kedai tersebut,ia sedang memesan menu di kasir dan kelihatan susah mencari meja untuk makan karena keadaan kedai yang cukup ramai. Lalu---

"Taehyung-ah!" Panggil jungkook kepada remaja tadi

Merasa ada yang manggil remaja itu mengedarkan pandangannya lalu menemukan sumber suara tersebut,ternyata itu jungkook

Hell,mimpi apa iya bisa bertemu disini lumayan bisa sepik-sepik berhadiah

"Hai jungkookie,sendirian?" Tanya taehyung yang mundudukkan bokongnya di kursi depan jungkook

"Oh hai,iya aku sendiri,kau?" Tanya jungkook balik

"Tentu aku sendiri karena tidak ada orang lagi selain diriku di depanmu" jawab taehyung

"Baiklah baiklah" ucap jungkook di selingi tawa di akhir kalimat

"Manis" ucap taehyung yang membuat jungkook diam membeku sambil menatapnya

"Kau bilang apa?" Tanya jungkook

Dan sekarang taehyung merutuki dirinya yang kelepasan

"Ahh--itu apatu..emm a-aku bilang kau manis hehe...iya! Kau manis saat tertawa" ucap nya sambil menggaruk tengkuknya yang tidak gatal;lah dia malah salting

"Hahaha,apasi" lah jungkook ikut salting juga

Hening,ga ada yang mau mulai percakapan lagi----...

"Ini pesanannya tuan,maaf lama tadi ada masalah kecil di belakang,selamat menikmati" ucap pelayan itu seraya mebaruh pesanan taehyung dan jungkook

"Terimakasih" ucap taehyung

"Baiklah permisi" ucap pelayan itu lalu meninggalkan tempat itu

"Ini pesananmu kook" ucap taehyung seraya mengeserkan ramyeon jungkook

"Emn..terimakasih" senyum jungkook

Mereka makan,seakan tidak terjadi apa-apa tadi,sebelum----...

"Maaf untuk yang tadi kuk,tapi aku bersungguh-sungguh kau memang manis"---

______________________________________

TBC!!😆

EAKK MAMPUS KAU KIM AWOWKOWKOK MONMAAP DI GANTUNG YA BIAR KAYA CERITA" ORANG" MWEHEHEHE.g

Btw ini ch. Yg terpanjang wow

Oke,jgn lupa vote dan comennt yaw😂
Salam cinta dari pasangan off-camera kita-taekook unch🐰🐯💜

Darkness || TaekookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang