BAGIAN 1

3.7K 258 5
                                    

kyungsoo pov

Cinta? apa deskripsi kalian tentang cinta? menurutku cinta sebuah kata yang bulshit, bukan? tak ada kata bahagia dalam kamusku. Bahkan aku terlahir bukan karna cinta tapi karna kesalahan yang telah diperbuat oleh orangtuaku. bolehkah diriku menyombongkan diri? aku terlahir memang dari keluarga yang bisa dikatakan lebih dari cukup. Siapa yang tak kenal dengan DO Siwon sang penguasa bisnis Asia dan Eropa? siapa yang tak kenal dengan DO Yonna sang perancang busana yang terkenal di asia. Juga mempunyai empat orang oppa yang sukses dalam bidangnya dan seorang eonni yang telah tiada. kakak pertamaku Do Yifan orang yang tegas,keras tapi dia sangat membenciku. kakak keduaku Do Jongdae dia pria yang lembut dan penuh perhatian kepada semua orang tapi tidak jika kepadaku. kakak ketigaku Do Jongin si pria ceroboh yang berhati lembut tapi akan berubah keras dengan mata penuh kebencian jika bertatap denganku. kakak keempatku Do Sehun pria berwajah dingin yang terlihat tak punya hati itu satu-satunya kakak yang tulus menyayangiku yg selalu menjagaku dari tatapan sinis ketiga oppaku yang lain bahkan dari tatapan tak perduli dari kedua orang tuaku. dan terakhir eonni ku Do Sookyung si wanita cantik kesayangan semua orang tapi dia telah tiada karna tragedi itu ya tragedi yang  membuat semua keluargaku  membenciku mereka menyalahkanku ya,mungkin aku yang bersalah tapi bisakah mereka mendengarkan penjelasanku dan itu bukan termasuk Sehun oppa karna dia tetap mempercayaiku. Bukankah hidupku sangat menyedihkan semua orang menolak keberadaan ku, hahahahah kalian tak usah mengkhawatirkanku! tenang stok sabarku masih ada, hati ini telah terlatih bukankah aku hanya bisa bergantung pada raga ini.

Hari ini hari pertama aku masuk kuliah, rasanya aku tak sabar untuk segera keluar dari rumah ah anniya istana yang merangkap jadi neraka dulu memang rumah ini syurga bagiku tapi sekarang ahh lupakan biarlah aku keluar walau hanya sementara, tapi lupakanlah aku juga mulai tak perduli.

Kyungsoo pov end

Gadis cantik dan imut itu menuruni tangga setelah lama berkutat dengan perlengkapan perkuliahannya.

" Kyungie, kau tak sarapan dulu sayang?" tanya sang oppa ke empatnya Sehun.

"Ah.. oppa ak-" perkataan Kyungsoo terpotong .

" Appa eomma aku selesai " potong Yifan dengan nada dingin sedingin kutub selatan berlalu setelah mencium pipi kedua orang tuanya tanpa melihat ke arah Kyungsoo.

" Aku juga sudah selesai " ucap Jongdae dan Jongin bersamaan.

"Cepat selesaikan makanmu sehun eomma dan appa akan segera berangkat" perintah Yoona kepada Sehun. Wanita paruh baya itu beranjak dari ruang makan di susul lelaki paruh baya yang berstatus suaminya.

Sehun menatap sang adik dengan sendu ia tau perasaan sang adik. Mungkin diluar terlihat tangguh dan tegar menghadapi ini semua yang ia tak tau mengapa orang tua dan para saudaranya membenci gadis cantik itu yang ia tau tak pernah membuat masalah. Ia hanya bisa berharap adik kecil kesayangannya bisa mendapat kasih sayang yang seharusnya ia dapatkan.

" Oppa aku berangkat kuliah dulu ya" ujar sang gadis dengan senyumnya yang tulus. Sudah menjadi kebiasaan jika ada dia maka semua akan meninggalkan dia. Bolehkah dia berharap mendapat dekapan dari  sang ibu mengapa mereka menganggapnya berbeda bukankah ditubuhnya mengalir darah yang sama apa salahnya terlepas dari tragedi itu.
Melihat senyum tulus dari sang adik membuat Sehun semakin merasa sakit terbuat dari apakah hati adiknya ini.

" Jangan tersenyum sayang oppa tau kau merasa sakit" ujar sehun beranjak mendekati adiknya.

"Aniya oppa gwenchana" jawab Kyungsoo tanpa melunturkan senyum manisnya.

" Oke oke , cha oppa akan antar kamu ke kampus" sahut sehun dengan tatapan teduhnya.

*******
Kyungsoo pov

"Kyungie"

Suara cetar membahana menyambutku setelah aku turun dari mobil Sehun oppa. Dia Byun Baekhyun sahabatku sekaligus wanita yang ku anggap saudaraku sendiri. Sebenarnya dia lebih tua dariku tapi dia tak pernah mau ku panggil eonnie katanya gak cocok buat wajahnya yg imut. heheheh, dia menyambut ku dengan sebuah dekapan hanyanya yang jarang aku dapatkan bahkan dari keluargaku sendiri.

" Kyung kau sudah sarapan?" tanyanya padaku dengan penuh perhatian.

" Aku belom sarapan baekie eonni,tadi aku buru-buru jadi tidak sempat sarapan"dusta ku dengan senyuman.

" yak jangan panggil aku eonnie sebelum aku menikah dengan oppamu itu" sahut Baekhyun. Ya, Baekhyun adalah tunangan dari Jongin oppa. Dulu hubungan mereka hampir berakhir karenaku karena Baekhyun membelaku sebagai sahabatku. Terkadang membuatku menyesal ada diantara hubungan mereka. Maafkan aku Baekhyun yang selalu merepotkanmu.

" Ya udah ayo kita kekantin sebelum dosen galak itu datang" sahutnya sambil menyeretku menuju kantin yang hanya aku turuti karna jika tak ku turuti nyawaku taruhannya ehe.

" Oh ya Kyung hari ini ada mahasiswa baru loh udah denger belom" ucap Baekhyun setelah kami duduk di salah satu tempat duduk di kantin.

" aku belom dengar Baek dan aku tak peduli" jawabku cuek.

" ish kau ya selalu seperti itu, ya kan siapa tau dia bisa jadi jodohmu Kyung" ucapnya dengan nada menggoda tapi maaf Baek aku tak tergoda sama sekali. Bukan aku tak ingin tapi memikirkan keadaan ku sendiri sekarang saja kadang membuatku lelah apalagi menambahnya dengan urusan jodoh hah, jangan dulu disaat aku tak percaya tentang cinta cih. Mungkin di keluargaku aku adalah anak yang buruk tapi setidaknya aku membanggakan mereka dengan predikat Dokter ku jika aku lulus nanti. Aku tak akan menyianyakan biaya yang kedua orang tua yang mereka keluarkan untuk kuliahku.

" Sudah lah Baek sekarang fokusku adalah kuliahku oke" ucapku sambil memakan nasi goreng buatan ibu kantin. Mengingat nasi goreng aku kangen nasi goreng buatan Eomma.

"Eomma bogoshipo" ucapku dalam hati, setetes airmata jatuh segera aku usap agar Baekhyun tak bertanya macam-macam dan berakhir dengan introgasi panjang sepanjang jalan tol.

Kyungsoo pov end

Baekhyun pov

Halo chinggu? sudah kenalkah kalian denganku dari sahabat cantikku. Bolehkah aku mendiskripsikan seperti apakah wanita didepanku ini sahabat yang selalu ada buatku. Menjadi anak semata wayang tak begitu indah tapi setidaknya mereka tetap menyayangiku dan aku bersyukur tentang itu. Berbeda dengan Kyungsoo yang tak pernah mendapat kasih sayang dari kedua orang tua dan para saudaranya setelah tragedi itu. Jongin oppa memang tunanganku dan kakak sahabatku tapi aku tak menyukai sikapnya kepada adiknya sendiri. Kyungsoo wanita tegar yang pernah aku kenal senyum tulusanya yang selalu dia perlihatkan saat hati itu tersakiti. Semoga kebahagian tetap menyertaimu sahabatku sayang aku yang akan jadi pendukungmu, aku berharap aku bisa jadi tempat bergantungmu.

kami berdua berjalan beriringan menuju kelas hingga

brakkkkkk

tbc......

anyeong guyss aku bawa ceritaa baruuuuu eak eak eak.... terimakasih aku ucapkan pada kak Park_eyu yang kasih motivasi buat aku utk bisa nulis lagii...

salam manis dari calon nyonya DO KYUNGSO KW kesekian ehe😊😊😊😉😉😉


My Angel (chansoo) EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang