Diamond 2020

5 0 0
                                    

Menjadi idola bukan sesuatu yang instan untuk ke empat member Diamond. Ada keringat dan air mata di setiap hari trainee mereka. Ada tahun-tahun penuh harap untuk di debutkan, ada juga tahun dengan harapan kosong. Tapi 1 hal yang mereka pegang teguh, mereka tidak akan berhenti.

Hanna dan Lind harus menampilkan yang penampilan terbaik setiap minggunya untuk dapat dipilih dari ratusan Trainee yang mengantri untuk di debutkan. Begitu juga dengan Samantha dan Andrea yang harus hidup di Negara orang hanya untuk berlatih selama 12 jam perhari selama lebih dari 3 tahun.

Mereka tidak pernah mengeluh. Siapapun saksi hidup mereka akan tahu, tidak pernah sekalipun keluhan itu keluar dari mulut keempat gadis itu. Walau akhirnya butuh 5 bahkan 9 tahun untuk menyiapkan diri dan menampilkan karya terbaik mereka. Mereka selalu melakukan yang terbaik, mencurahkan segala hati dan pikiran pada music dan tarian mereka.

Tidak ada hasil yang mengkhianati proses, Hanna, Lind, Samantha dan Andrea selalu berpegang teguh pada kata-kata itu. Kata-kata penuh harap yang selalu membuat mereka tegak berdiri dalam keadaan apapun.

Ada saat mereka menagis bersama saat harus dipandang sebelah mata, atau saat mereka meringis karna harus berbagi tempat di dorm yang sempit pada hari-hari persiapan debut sampai 1 tahun pertama mereka debut. Tapi banyak saat mereka berbagi senyum dan tawa serta tangis haru betapa mereka berhasil menampilkan karya terbaik yang disukai dan diterima Daily –Diamond Family di seluruh dunia.

Tahun-tahun berat berubah menjadi penuh syukur ketika mereka melihat lagi kebelakang. Hal berat membuat mereka semakin kuat. Latihan berat membuat mereka layak untuk berdiri membawa nama diamond di manapun mereka tampil.

Termasuk hari ini, untuk kedua kalinya mereka di nobatkan sebagai grup wanita terbaik. Riuh tepuk tangan mengiringi langkah pasti keempat member untuk menerima penghargaan itu.

"Halo, kami Diamond" Keempat member membungkuk dan Hanna memulai pidato kemenangannya, "ini tahun kedua kami menerima penghargaan ini, terimakasih untuk Big Hit Entertainment, Bang Si Hyuk PD Nim, para pelatih, Manager, BTS Sunbae, dan tentu saja untuk Daily. Kami akan membalas kehormatan ini dengan berkeja keras, dan menampilkan music yang terbaik." Hanna menutup pidatonya dengan bungkukan badan lagi.

Masih sama seperti pertama kali mereka menerima penghargaan grup wanita pendatang baru terbaik di tahun 2017, Samantha melambaikan tangan sambil tersenyum, Andrea tersenyum dan membentuk tanda heart lewat jarinyanya dan Lind tetap menangis haru sampai tidak dapat berbicara selain terimakasih dan membungkukan badan.

Riuh tepuk tangan masih terdengar ketika keempat gadis itu meninggalkan panggung. Mereka berjalan dengan bahagia sambil saling merangkul.

-

Hanna memandang deretan piala di sudut ruangan dorm diamond. Dari penghargaan pendatang baru terbaik hingga yang terbaru grup wanita terbaik tahun ini. Lalu pandangannya beralih mengitari dorm yang mereka tempati sejak pertengahan 2018. Tidak ada lagi dorm sempit dan berantakan yang di penuhi barang semua member. Kini yang terlihat adalah dorm luas dan mewah yang terletak di kawasan utama seoul dengan segala fasilitas terbaik dan yang terpenting dengan 4 kamar untuk masing-masing member.

Hanna masih ingat teriakan girang Andrea ketika memasuki dorm baru mereka, gadis itu berlarian berkeliling sambil tak henti mengomentari setiap sudut ruangan. Terbiasa hidup mewah membuat 2 tahun tinggal di dorm sempit bagaikan hukuman menyedihkan bagi Andrea. Tapi itupun tak pernah Andrea ungkapkan. Member lain baru tahu kalo maknae itu kesusahan menyesuaikan diri saat mereka mengadakan pesta piyama pertama kali di dorm baru ini.

Hanna juga ingat ucapan menyentuh Lind pada saat itu. Aku berterimakasih untuk setiap kerja keras Hanna, Samantha, Andrea dan juga Lind. Lalu mata gadis itu berkaca-kaca.

Shining like a Diamond!Where stories live. Discover now