Hiruk pikuk Bandung semakin terasa saat di jam pulang kerja seperti ini. Abil memilih menggunakan ojek online agar sampai kerumah dan mengerjakan revisian skripsi hasil bimbingannya secepatnya.
Pekerjaan yang tidak mengenal waktu, serta skripsian yang selalu menjadi target Abil saat ini cukup membuatnya lelah. Menjadi seorang model yang merangkap menjadi selebgram sehingga sering di undang dalam acara launching suatu brand tertentu membuatnya harus sering berpegian keluar kota bahkan luar negeri.
Menjadi populer seperti saat ini tidak pernah terbayang oleh Abil, bagaimana tidak, yang asalnya iseng karena merasa butuh uang untuk sekedar jalan --tentu kedua orang tuanya mampu memberikan uang jajan yang cukup, hanya saja rasanya malu jika terus meminta-- ia mengikuti suatu casting untuk ftv salah satu channel tv swasta yang berlokasi shooting di Bandung dan berujung banyak followers yang hinggap di akun media sosialnya. Hingga banyak yang menggunakan jasanya untuk menjadi model, atau sekedar endorsement barang suatu online shop.
Setelah berjuang ditengah kemacetan, terlebih macet di perempatan Buah Batu rasanya sangat segar saat Abil merebahkan badannya di kasur setelah mandi.
Membuka laptop dan segera mengerjakan skripsinya, sesekali ia pun melihat hp kerjanya takut-takut Feli, sahabat sekaligus manager nya, memberitahu info seputar pekerjaannya. Karena memang Abil mempunyai 2 hp, satu untuk pekerjaan, satu lagi untuk urusan pribadi tentunya.
Setelah berjuang dengan revisiannya tak terasa waktu sudah menunjukkan pukul 10 malam, Abil pun berniat untuk tidur karena besok pagi ia harus flight ke Jogja, urusan pekerjaan tentunya.
--
Karena Feli ada acara keluarga, maka Abil harus berangkat sendiri, menggunakan kereta dan akan di jemput di jogja oleh pihak yang terlibat dalam project ini.
Setelah membereskan urusan pekerjaan atau pemotretannya Abil kembali ke hotel karena tidak ada Feli, jadi ia enggan untuk berjalan-jalan.
Saat Abil hendak belok untuk memasuki lift di sebelah kanan, ada yang menabraknya. Tak ayal membuat Abil oleng hingga terjatuh, karena selain badan pria tersebut besar, Abil pun berjalan dengan memainkan hpnya.
Setelah bangkit, karena merasa Abil pun turut salah ia mengucapkan maaf sambil tersenyum lalu segera berlalu dari hadapan pria tersebut.
Bebersih, lalu segera mengistirahatkan dirinya agar bisa tepat waktu untuk kepulangannya besok.
KAMU SEDANG MEMBACA
Rasa
RomanceBerbakti pada orang tua dan membuat mereka bahagia adalah hal utama yang di lalukan oleh Myesha Nabila di setiap detik kehidupannya. Lantas apakah keinginan ayahnya untuk segera menikahkan putri tunggalnya akan Abil lakukan pula? Terlebih calon suam...