PROLOGUE

17 3 0
                                    

"dasar pelacur pelakor rebut-rebut pacar orang" teriak gadis yang merebut minuman Bulan dan menumpahkannya keseragam Bulan.

"heh apa-apaan ini" bentak Bulan dengan keras.

"lo yang apa-apaan ngerebut cowo gue" teriak gadis itu kembali membuat seluruh siswa mengerubuni mereka berdua.

"Hah (tersenyum miring), sejak kapan gue rebut pacar lo, dia bukan level gue" bentak bulan dengan jari yang menunjuk kearah pria dari seorang gadis tersebut.

Karna terganggu dengan suara keributan tersebut Revan pun turun tangan.

"ada apa sih brisik, ganggu" teriak Revan dengan amarah.

"diam kak gak usah ikut campur" bentak Bulan.

"ihhh dasar cewek gak gun-" tangan gadis tersebut mengarah ke pipi Bulan.

"apa, lo mau nampar gue" bentak Bulan momotong pembicaraan gadis itu dengan mata melotot dan tangan yang menahan tangan Siska.

----to be contiuned----

Btw Siska itu gadis yang ngelabrak Bulan yah

Gimanaa persaan kalian kalo jadi Bulan tiba" didatangin kek gitu.

Hehee seru kan baru prolog ini belum chapter" selanjutnya

Jangan lupa coment and vote. 🤗🤗

INSENSIBILITYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang