kehidupan ke 2 ( Kisah Selanjutnya : Naruto Ke 2 )

black angel

Hati yang terluka

RPG

Itulah yang ku dengar sebelum ledakan terjadi, aku hanya menutup mataku seakan aku telah siap untuk mati.

Apakah aku akan mati kali ini ?
Tanyaku dalam hati penasaran
Namun saat ku membuka mataku hanya suasana seperti sebelumnya

seakan tidak ada yang terjadi.

" moshi moshi, onee chan"
Ujar naru chan di seberang telfonnya, aku hanya tersenyum menanggapi sisi imut naru dari seorang naru chan.

"Gomenne onee chan seperti nya jemputan nee chan akan sedikit terlambat, tapi jangan kuatir kami akan menjaga nee chan"
Ujarnya menyesal.

Tidak naru, justru akulah yang seharusnya menjagamu bukan kau yang menjagaku.

" iya gak papa kok, aku baik-baik aja, jadi naru chan tenang aja"
Ujarku

"Naru chan"
" iya ada apa?"
Jawabnya
"Bolehkah aku besok masuk ke sekolah konohagakure?"
Tanyaku dengan senyum palsuku

"Tapi kenapa?"
Tanyanya penasaran

" hanya ingin membuat perpisahan yang lebih baik"
Ujarku sambil mengingat beberapa hari yang lalu.

Flasback

"Huh, kenapa aku merasa bosanya, sepertinya di gotube ada sesuatu yang menari"
Ujarku sambil membuka aplikasi gotube

Namun sebuah video yang di sarankan membuatku penasaran yang berjudul

"Hebat produk buatan pindad mampu menaik pembeli luar negri "
Aku hanya mengerutkan sebelah mataku heran dan penasaran itulah yang ku rasakan.

Setelah selesai menonton rasa kagum dan membuatbwajahku memerah, kawaii itulah pendapatku saat melihat spr2.

Akhirnya akupun membeli spr2, ss2, G premium dan sebuah tank harimau via online, aneh apa yang akan ku lakukan untuk benda berbahaya itu?

Tak terasa paketku telah tiba, saat aku membukanya sebuah perasaan yang membuat ku terangsang, mungkin itulah penjelasan yang sederhana.

MASA KINI

"Oke, tapi hati-hati onee Chan, kami akan menyiagakan pesawat nya di bandara ini"
Ujarnya tersenyum namun aku tau bahwa dia sedang kuatir saat ini.

"Arigato"
Dan selamat tinggal

Ujar dan lanjutKu dalam hati.

Keesok harinya aku berangkat ke sekolah sambil membawa sebuah koper hitam di tanganku
Kali ini aku berjalan kaki dari penginapan, untuk mengenang tempat ini untuk terakhir kalinya

Aku hanya tersenyum saat melihat hidup orang lain lebih damai namun aku juga menyadari mungkin juga itu hanya sebuah topeng.

Sudah sampai kah
Ujarku pelan saat sadar aku telah sampai di sekolah.

Lihat-lihat diakan yang merebut pacarnya sakura.

Aku hanya tersenyum saat menanggapi ucapan mereka

Sayonara
Ujarku dalam hati sambil tersenyum.

Creett
Suara decitan pintu saat di geser terdengar lucu bagiku, aku hanya tersenyum geli.

Hahahaha
Sebuah suara yang membuatku terdiam, suara yang terdengar ramah namun juga penuh dengan kebencian suara dari Haruno sakura dialah adalah mangsaku.
Ujarku dalam hati.

Lihat lihat, diakan cewek yang merebut pangeranmu sakura
Ujar Ino memanisi sakura.

Hahaha
Tawa dari beberapa murid terdengar keras, namun ku tanggapi dengan senyuman tipis