3.삼

393 38 1
                                        

Cerita kali ini sedikit tidak berbahasa baku😐
POV Jimin
Dapur, Pukul 08.00

"Hyung"-Jungkook.

"Mwo?"-Jimin.

"Kau tidak marah kepadaku kan?"-Jungkook bertanya sambil sedikit ketakutan.

"Aniya!"-Jimin.

"Itu terlihat seperti marah"-Jungkook.

"ANDWAE!, jika kubilang tidak, berarti tidak!"-Jimin.

"Ya sudah, maafkan aku hyung"-Jungkook.

"Ne"-Jimin.

"Ada apa ini!?, kenapa ribut sekali?!"-Jin bertanya layaknya seorang ibu. (hehe)

"Tidak bu, eh maksutku Jin hyung!, aku hanya bertanya kepada Jiminie hyung"-Jungkook.

"Enak saja kau memanggil ku ibu!"-Jin sambil memukul Jungkook dengan panci pink miliknya.

"Jin hyungg!!, ada apa ini, kenapa kau memukulnya, salah apa dia?!"-Namjoon bertanya layaknya seorang ayah.

"Aniyaa!, Jungkook memanggil Jin dengan sebutan "bu", lalu Jin marah dan memukulnya dengan panci pinknya"-Jimin menjelaskan kepada Namjoon.

Sambil senyum smirk "HAHAHA!, benar ,kau adalah seorang ibu dari Bangtan!"-Namjoon tertawa terbahak-bahak.

"Tidak pernah di santet kau ya!"-Jin kembali marah.

"Ampun!!!"-Namjoon.

Lalu Jin memukul Namjoon hingga lari pergi dari dapur.

"HAHAHA!"-Jungkook terbahak-bahak.

"Kembali ke topik, kau tadi ingin bertanya apa?"-Jimin.

"Jadi, jadi, jadi apakah kencan nya berhasil?"-Jungkook.

"Kau dari tadi hanya ingin bertanya ini!?"-Jimin.

"Ne, apakah berhasil?"-Jungkook.

"Andwae"-Jimin.

"Kau pasti bohong"-Jungkook.

"Kau tau dari mana?!"-Jimin.

"A-aniya!"-Jungkook.

"Apakah kau mengikutiku?"-Jimin.

"ANDWAE!"-Jungkook.

"Santuy aja dong!"-Jimin.

Lalu Jungkook lari secepat mungkin menggunakan kemampuan larinya yang cepat, lalu pergi ke kamarnya untuk menghidari amarah Jimin.

POV Jeongyeon
Ruang tamu, Pukul 08.20

"Huahh"-Jeongyeon menguap sambil menuju kearah Momo yang sedang menonton tv di ruang tamu.

"Ada apa sih!?, lagi seru nih acaranya, kau berisik saja!"-Momo sambil kesal menghadapi Jeongyeon.

"Kau yang apanya!, orang sedang ngantuk juga!"-Jeongyeon kesal.

"Diam kau unnie!"-Momo.

"Ribut sekali, kalian sedang pms ya?"-Tanya Sana sambil memainkan ponsel nya.

"Aniya, Jeongyeon unnie menguap dan sangat berisik, mengganguku menonton tv!"-Momo.

"Yaelah, hanya nonton tv doang, lebay banget sih!"-Jeongyeon.

"Ne ne ne, berantem teros!"-Jihyo kesal.

"Eh ada mak Jihyo, apa kabar!"-Jeongyeon.

"Halah, beda topik, kau kesiangan lagi ya!"-Jihyo.

Enemy | PJM x YJYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang