☕️ d a y 2

152 9 0
                                    



"Gimana kak? Bekalnya enak gak? Ini diminum ya susu nya! Enak tau. Sekalian biar kak Eno makin sehat, hehe. Kalau kak Eno sakit, nanti yang semangatin aku, siapa?"

N, day 2.

"Kemarin o-nya banyak, sekarang Eno. Nanti, bisa bisa nama gue diganti jadi ayan."

"Ada lagi.." gumam Jeno dengan mengambil sebuah susu kotak yang memiliki rasa varian vanilla, kesukaannya.

"Susu? Susu apaan?" tanya Jaemin, kepo.

"Gak tau, cuman susu kotak doang sih. Tapi, kok dia bisa tau kesukaan gue?" gumam Jeno bingung.

"Susu? EMM..." Haechan mulai dengan pikiran tidak jelasnya.

"Apasih, Chan!" tegur Jaemin.

"Lo gak berniat buat bales sticky notenya dia gitu?" celetuk Renjun.

"Iya, ini mau," kata Jeno.

Setelah itu, Jeno mengambil selembar sticky note beserta pulpen di dalam loker miliknya. Membalas pesan yang selalu dikirimkan oleh pelaku yang tidak pernah diketahui oleh dirinya.

Selesai.

Renjun mengambil alih sticky note yang telah selesai ditulis oleh Jeno, lalu membacanya dengan Jaemin dan diikuti Haechan.










Renjun menggeleng kepala tidak mengerti.











"Anjing... lo nulis kok gini banget sih, Jen?"

𝚂𝚝𝚒𝚌𝚔𝚢 𝙽𝚘𝚝𝚎𝚜 ° 𝙻𝚎𝚎 𝙹𝚎𝚗𝚘Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang