My Perfect Husband ❤️ || JenLisa || Ongoing ||

Eps. 4

Maaf ya apabila ada typo
Selamat membaca ❤️❤️❤️

|
|
|
|

My Perfect Husband

|
|
|
|

Lisa dan Jennie beserta para bodyguard nya pun pulang ke rumah Lisa. Haripun sudah mulai gelap. Kini Lisa berada di dalam mobil bersama Yeri, Seulgi, dan Jennie. Seulgi yang menyetir sedangkan Yeri di sampingnya. Lisa dan Jennie duduk di belakang. Sejak tadi Jennie tidak lepas dari pelukan Lisa sampai di mobil pun Jennie tetap berada di pangkuan Lisa sambil memeluk Lisa erat. Lisa masih merasakan bahwa Jennie ketakutan karna insiden tadi di resto sebelum dia datang. Lisa menjadi geram dan emosi tetapi dia tidak ingin menunjukan emosi itu di depan Jennie.

Sesampai di rumah Lisa menggendong Jennie bak koala karna Jennie sudah tidur di pertengahan jalan menuju rumah. Lisa menggendong menuju kamar Lisa dan Jennie.

"Loh Jennie eunni knp oppa?" Tanya Rose yang melihat Lisa menggendong Jennie.

Lisa yg mendengar pertanyaan sang adik pun terhenti dan menghadap ke arah suara.

"Tadi ada insiden... Aku juga gk terlalu jelas permasalahan nya... yang aku tau ada laki-laki bernama Kim Jong-in bisa di bilang Kai lah... Dia anak dari Entertainment The K itu... Kau pasti tau dia... Dan dia ngaku-ngaku klo Jennie miliknya sampai Jennie nangis ketakutan" ucap Lisa. Rose yang mendengar itu hanya mengangguk paham beda dengan Jisoo yang tersentak ucapan Lisa. Lisa pun menyadarinya.

"Jisoo kau sepertinya paham secara detail permasalahan ini... Setelah ku membawa Jennie ke kamarnya kau wajib menceritakan dengan jelas masalah ini... Karna ini sudah menjadi masalahku karna Jennie adalah calon istriku nanti" ucap Lisa dengan melangkah menuju kamar.

Lisa membuka pintu kamar dan membaringkan Jennie dengan perlahan. Dia membenarkan selimutnya dengan benar dan mengecup lembut kening Jennie

"Good night Nini"

~skip

Lisa, Jisoo dan Rose kini sedang ada di ruangan keluarga. Lisa sedang membicarakan tentang namja yang telah membuat Jennie ketakutan setengah mati seperti itu. Lisa sangat membenci jika ada orang yang telah menyakiti orang yang dia sayangi.

"Jisoo aku ingin kau cerita semua yg kamu tau tentang namja itu" ucap Lisa kepada Jisoo.

Jisoo terdiam menunduk karna mengingat semua kenangan kelam dulu. Dimana sang ibu tirinya yang dengan teganya menjual dirinya dan adiknya kepada orang yang tidak di kenal. Sampai sering kali dirinya selalu membawa kabur adiknya jika ketahuan adik kesayangannya itu di jual oleh ibunya. Setelah beberapa kali Jennie selalu di perlakukan kejam dan juga tidak berperikemanusiaan. Jennie jadi sedikit pendiam dan bahkan ketakutan jika melihat seorang laki-laki. Dirinya maupun Jennie trauma dengan laki² paruh baya maupun yg muda kecuali anak laki-laki.

Jisoo menjelaskan secara detail kepada Lisa dan juga Rose. Cerita secara keseluruhan dimana dia dan juga Jennie mengalami masa kelam sampai dirinya maupun Jennie memiliki trauma yang begitu parah. Jisoo memang bisa mengendalikan ketakutannya demi adiknya tetapi tidak dengan Jennie. Jennie akan sangat ketakutan ketika ada laki-laki yang menghampiri nya maupun menyapanya.

Lisa yang mendengar itu memijit pelipisnya. Sungguh di luar dugaan begitu banyak kejadian yang Jennie dan Jisoo alami. Lisa menyenderkan badannya ke sofa dan menghembuskan nafas kasarnya.

Jisoo dan Rose melihat Lisa seperti sangat frustasi. Rose sangat paham sifat kakak nya. Rose sangat tau jika Lisa akan frustasi jika orang yang dia sayangi memiliki masalah yang berat maka Lisa pun akan merasakannya.