Eps. 10

1.8K 151 4
                                    

Maaf ya apabila ada typo
Selamat membaca ❤️❤️❤️

~
.
.
~
.
.
~

Lisa mengangkat tangannya untuk menempelkan nya di pipi mandu Jennie. Di usapnya pelan dan di tatap nya lembut.

"Kamu sangat cantik menggunakan itu sampai aku lupa akan segalanya. Yang aku ingat jika aku sedang menatap dirimu bahwa dunia ini hanya milik kita" ucap Lisa mengecup kening Jennie lama.

|
|
|
|

My Perfect Husband

|
|
|
|

Cahaya mentari yang cerah menyinari setengah dari bagian bumi. Dua insan yang masih betah dalam indahnya alam mimpi dengan saling menghantarkan kehangatan dinginnya fajar. Seketika salah satunya mulai terusik akan bunyi yang di tampilkan salah satu handphone nya.

Lisa pun mulai membuka kelopak matanya untuk mengambil handphone yang menganggu tidur nya. Dilihatnya ternyata ada sebuah pesan yang tidak di kenal.

"Aku akan mengambil kembali Jennie darimu, tidak akan aku biarkan Jennie ku kau rebut dariku, karna dia di takdirkan untuk melayaniku setiap malam, itu adalah perjanjian ku dengan ibu nya😈"

Dari no 08xx-78xx-36xx

Setelah membaca itu Lisa mengkerutkan keningnya.

"Siapa ini? Sosok makhluk yang berani chat seperti ini kepadaku berarti hanya 2 kemungkinan,, dia orang yang menganggap setara dengan ku atau bisa di bilang rival perusahaan atau orang bodoh yang gk lihat siapa yang dia lawan" batin Lisa.

Ketika Lisa sedang asik dengan pikirannya. Ia tidak menyadari bahwa sosok yeoja yang tidur di sampingnya mulai terusik. Mata kucing yeoja tersebut perlahan membuka matanya dan langsung menangkap Lisa dengan manja karna masih mengantuk.

"Eeuunggghhhh.... Lili..." Sahut Jennie.

Jennie mengucek matanya untuk menetralkan mata nya supaya penglihatannya jelas. Lisa yang menyadari bahwa sang bidadari nya sudah bangun, Langsung mengubah posisi tidur nya supaya kekasih nya itu kembali tertidur karna jam masih menunjukan pukul 5 pagi, yang artinya masih sangat pagi untuk bangun di hari Minggu.

Jennie kembali memeluk Lisa dan menelusupkan mukanya di dada bidang Lisa dengan menyamankan posisi yang enak untuk tidur kembali.

Setelah menidurkan kembali sang kekasih. Lisa bangkit dari kasur untuk menelpon seseorang, untuk melacak siapa yang sudah berani mengirimkan pesan ancaman tersebut.

"Siapapun dia, jika dia menyakiti dan mengusik apa yang aku sayangi dan apa yang aku punya, aku tidak akan pernah memaafkan dan membuat dia tenang di dunia ini" batin Lisa.

"Hallo... Donghae..."

"...."

"Lacak nomor yang saya kirim lewat email kmu"

"..."

"Jika sudah selesai langsung info kan ke saya"

"..."

"Saya tunggu"

Lisa langsung menutup tlp nya dan menuju tempat tidur lagi untuk tidur kembali menemani sang kekasih tidur

My Perfect Husband ❤️ || JenLisa || Ongoing ||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang