Eps. 7

3.7K 310 7
                                    

Maaf ya apabila ada typo
Selamat membaca ❤️❤️❤️

~
.
.
~
.
.

Tiba-tiba di saat Jennie dan Lisa sedang saling tatap menatap. Suara seseorang menggelema di telinga Jennie sehingga Jennie pun merinding hebat dan kaku setelah mendengar suara itu.

"Wah wah... Sudah lama sekali aku tidak melihat senyuman itu... Anjing kecil ku yang lucu..."

|
|
|
|

My Perfect Husband

|
|
|
|

Lisa POV

Suara yang sedikit asing terdengar oleh ku. Pada saat itu pun Jennie, kekasih ku ini tiba-tiba menegang dan terlihat sangat ketakutan. Akupun langsung menoleh ke sumber suara.

Dia yang namja itu...

Aku ingat...

Dia yang berpapasan dengan ku saat ku menjemput Jennie ku di restoran ku dan ketika ku mendatangin Jennie, dia menangis ketakutan.

Jadi dia orang yang telah membuat kesayanganku ini menangis dan ketakutan...

Heum... Namja yang sangat menjengkelkan...

Aku memperhatikan namja yang berjalan semakin dekat ke arahku dan Jennie. Ku perhatikan dia dari ujung kaki menuju ujung rambut nya.

Ketika namja itu semakin dekat ku merasakan tubuh Jennie yang bergetar semakin hebat.

Ku menaruh kepalanya di cengkuk leherku. Sambil terus mengelus kepalanya untung menenangkan dirinya.

"Tenang Beby ada aku yang akan melindungimu" bisik ku ke Jennie.

Namja itu pun ada tepat di depan ku dengan tatapan sinis yang dia berikan kepadaku. Ku rasa dia tidak mengetahui sedang berhadapan dengan siapa. Tapi buat ku ini hal yang sangat menguntungkan bukan?

Sepertinya kalian paham maksud ku 😌😏

"Maaf anda siapa? Dan apa maksud anda bicara seperti tadi?" Tanya ku datar ke namja yang ada di hadapanku. Mendengar hal itu Jennie semakin mengeratkan pelukannya.

"Hahaha... Wah wah wah kau tidak tahu siapa aku? Perkenalkan namaku Kim Jong-In CEO dari The K Group" ucap Kai dengan sombong.

"Oh..." jawab ku datar. Kulihat dia mulai kesulut emosi dengan jawabanku yang seperti itu.

"Cih... Hey kau wanita murahan... Minggir dia wanita pelacur ku aku ingin menikmati tubuhnya... Karna sebelumnya ku ingin menikmati nya dia malah kabur jadi berikan anjing lacur ini kepadaku" ucap Kai dengan wajah yang menunjukan sisi mesum beserta muka yang kelaparan akan hasrat nafsunya dia.

Aku melihat matanya yang sangat menjijikan itu. Aku emosi, sangat emosi mendengar ucapan yang dia lontarkan. Bagaimana tidak? Dengan seenaknya dia berbicara seperti itu, menjatuhkan diriku dan juga kekasih ku di hadapan ku. Tidak bisa dibiarkan!.

"Heuh... Memang nya siapa anda dengan seenaknya bicara seperti itu di hadapan saya? Berani sekali anda menghina kekasih saya di hadapan saya... Apa anda tidak memiliki tata Krama yang baik? Apa orang tua anda tidak mengajarkan kepada anda sikap yang baik?”tanya ku dingin

"Ck... Tata Krama kata mu? Buat apa hal seperti itu aku berikan kepada mu terlebih kepada anjing peliharaan ku yang ada di pelukan mu itu?" Ucap Kai.

Demi apapun mendengar ucapannya membuat ku naik darah. Wajahku mungkin sekarang sudah memerah menahan emosi. Tetapi aku menahannya karna kekasih ku ini ketakutan jika aku mengeluarkan emosi ku bisa-bisa Jennie malah semakin trauma.

"Heum... Jika wanita yang paling indah di bumi ini yang sekarang berada di dekapan ku adalah anjing peliharaan mu... Lalu bagaimana dengan dirimu?? Mengencani setiap wanita dan selalu mengutarakan ucapan manis untuk setiap wanita yang kau jumpai, memikat hati mereka, mempermalukan mereka, mengambil aset yang sangat berharga lalu meninggalkan nya... Bukankah kelakuan kamu lebih dari sekedar sampah? Bahkan mungkin kamu derajat nya masih di bawah sampah" ucap Lisa dingin dan tenang yang masih terus mengelus rambut Jennie di dekapannya.

"Kau hanya bisa tebar pesona kesana dan kesini tetapi hatimu tetap kosong dan tidak terisi... Kehampaan yang tercipta karna kerakusan hawa nafsu yang tinggi membuat dirimu seperti berada di dalam lubang yang dalam dan gelap... Maka dari itu kau hanya mencari kesenangan untuk membuat cahaya dengan perilaku yang keji... Kebahagiaan yang tidak mulia hanya akan bertahan sebentar maka dari itu kamu tidak akan pernah terpenuhi hawa nafsumu" ucapan ku sepertinya membuat tubuh Kai menegang. Kai tidak bisa berkutik setelah mendengar ucapan yang aku lontarkan dengan sangat sengit dan tajam. Seakan menampar dia pada kenyataan.

Aku berdiri dari tempat duduk ku. Menggendong Jennie ku bak koala. Aku berjalan melewati Kai. Tetapi sebelum melewatinya dan ketika badan ku dan dia sejajar dengannya.

"Kau tidak tahu kan siapa yang kau bilang wanita murahan ini? Perkenalkan saya Lalisa Manoban. Dengan nama itu mungkin kamu tau siapa aku" ucapku dingin lalu pergi menuju parkiran meninggalkan Kau yang masih membeku di tempat.

Sesampai di mobil Lisa duduk di belakang bersama Jennie yang masih berada di dekapan nya.

"Seulgi!"

"Ya Lisa?"

"Besok antar surat penarikan saham di perusahaan The K group kepada namja tadi"

"Baik Lisa"

Lisa POV end

Mereka pun pergi ke Mension Lisa untuk istirahat.

"Aku tidak akan pernah membiarkan seorangpun yang bisa melukai hati my Beby love ku... Tidak akan ada satupun yang bisa melukainya selama aku masih hidup!"

*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*

Bersambung ....

My Perfect Husband ❤️ || JenLisa || Ongoing ||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang