Keraguan Hati

949 101 5
                                    


Selama jam pelajaran pikiranmu tidak fokus pada materi yang disampaikan guru di depan.

Hueningkai yang sekelas denganmu juga ikut tidak konsen dan selalu memperhatikan sikapmu itu sejak tadi

Tanpa kalian sadari jam istirahat makan siang pun tiba..

Hueningkai:
Y/n.. ayo ikut aku (menarik tanganmu cepat)

Kamu yang saat itu masih duduk manis di bangkumu mendadak terkejut saat hueningkai menarik tanganmu.

Jeon y/n:
Mau kemana ??

Hueningkai:
Udah ikut aja (masih menarik tanganmu dan membawamu ke suatu tempat)

*Perpustakaan*

Jeon y/n:
Mau apa kita kesini?

Hueningkai:
Tunggu disini sebentar (mendudukimu di kursi dan berlalu darimu)

Beberapa detik kemudian namja itu kembali datang menghampirimu yang sedang menunggunya di meja sudut perpustakaan sekolah kalian

Hueningkai:
Baca ini y/n-ah..

Jeon y/n:
Buku apa ini?? (Membaca covernya) ini--

Hueningkai:
Kamu harus membacanya y/n-ah..

Jeon y/n:
Aku tidak mau..

Hueningkai:
Bacalah halaman ini (membuka halaman buku tersebut)

Mau tidak mau, matamu tetap ingin membaca tulisan yang ada di halaman tersebut dan memperjelas penglihatanmu.

Hueningkai:
Apakah sudah cukup jelas ?? Kalau di halaman ini tertulis bahwa raja dan ratu myeongdong mempunyai anak laki-laki yang bernama jeon jungkook dan putrinya yang belum sempat diberi nama karena menghilang saat kerajaan joseon menyerang kerajaan myeongdong.

Bagai tersambar petir di siang bolong kamu membaca tulisan tersebut dan tanpa kamu sadari airmatamu menetes seketika

Hueningkai:
Y/n.. percayalah kalau jungkook itu oppa kandungmu. Bertahun-tahun jungkook mencari cara agar bisa mengambilmu kembali dari mereka.

Hueningkai:
Karena cuma kamu satu-satunya keluarga yang ia miliki setelah kerajaanny hancur lebur

Hueningkai:
Apa kamu tau, kalau setiap malam jungkook hyung selalu berdoa untuk keselamatanmu

Hueningkai:
Karena hyung takut jika sewaktu-waktu bisa saja kamu disakiti oleh mereka. Tapi saat mendengar kabar kamu baik-baik saja dia langsung pulang ke seoul.

Jeon y/n:
Tapi bagaimana kalian bisa tau tentang semua itu? Memangnya kalian ada hubungan apa dengannya?

Hueningkai:
Appaku, appa soobin, appa taehyun dan appa beomgyu hanyalah anak dari para prajurit yang bekerja di kerajaan myeongdong dahulu y/n..

Hueningkai:
Appamu meminta appa kami untuk menjaga jungkook saat perang itu terjadi, karena saat itu hyung masih kecil.

Hueningkai:
Y/n.. percayalah pada kami semua kalau jungkook adalah kakak kandungmu dan satu-satunya keluargamu yang tersisa

Jeon y/n:
Tapi ini terlalu rumit dari yang aku bayangkan.. keluarga joseon terlalu baik padaku

Hueningkai:
Y/n.. kenapa kamu tidak tanyakan sendiri pada ratu soal yang sebenarnya??

Jeon y/n:
Tapi apakah mereka akan berkata jujur?

Hueningkai:
Aku rasa tidak..

Jeon y/n:
Lalu apa yang harus aku lakukan sekarang?

Hueningkai:
Cukup ikuti apa kata hatimu dan ikuti permainan mereka

Hueningkai:
Jungkook tidak mengharapkan kamu untuk balas dendam pada mereka tapi hyung hanya terlalu khawatir padamu karena disana terlalu berbahaya untukmu

Jeon y/n:
Aku tidak tau hueningkai, cerita ini sungguh membuatku benar-benar pusing..

Hueningkai:
Kamu seorang putri y/n, walaupun kerajaanmu telah musnah. Tapi aku yakin insting seorang putri di dalam dirimu tidak akan hilang dan kamu akan tau harus bertindak seperti apa.

Jeon y/n:
Nee.. tapi biarkan aku menenangkan pikiranku dulu hueningkai, cerita ini benar-benar membuatku gila (pergi meninggalkan namja itu sendiri)

*Di koridor*

Baru saja kamu keluar dari ruang perpustakaan...

Yeonjun:
Dari mana saja kamu seharian ini y/n-ah? Apa kamu tau aku mencarimu ??

Jeon y/n:
Mianhae pangeran.. (menunduk)

Yeonjun:
Kamu kenapa y/n ?? Apa kamu sakit?

Jeon y/n:
Tidak pangeran

Yeonjun:
Lalu kamu kenapa?? Apa ada yang menyakitimu ??

Jeon y/n:
Tidak ada pangeran

Yeonjun:
Jangan bohong, cepat katakan padaku siapa yang berani menyakitimu ??

Jeon y/n:
Tidak ada pangeran !! Apa kamu tidak dengar ucapanku tadi ? Kalau aku baik-baik saja.. (berjalan meninggalkan yeonjun)

Yeonjun POV:
Ada apa dengannya ? Kenapa dia malah membentakku seperti itu ?? (Menatap punggungmu yang hampir menjauh darinya)

*SKIP ~ Pulang sekolah*

Selama perjalanan di dalam mobil kamu hanya terdiam sementara yeonjun sesekali menatapmu bingung.

*Di kerajaan*

Kamu langsung berjalan lebih dulu dari yeonjun dan masuk ke dalam kamarmu.

Yeonjun semakin bingung dengan yang terjadi padamu. Pikirannya semakin bertanya-tanya hebat tentang dirimu sampai membuatnya bingung bukan main

Yeonjun:
Y/n kenapa sih?

Yeonjun:
Ada apa dengannya?

Yeonjun:
Kenapa sikapnya seperti itu ??

Yeonjun:
Apa ada yang sedang ia pikirkan ?? Tapi apa ??

*Di kamarmu*

Kamu langsung melempar tasmu kesembarang tempat.

Jeon y/n:
Otteoke..

Jeon y/n:
Ini engga mungkin (ucapmu frustasi sambil mondar-mandir di dalam kamarmu)

Jeon y/n:
Tidak mungkin mereka sejahat itu ??

Jeon y/n:
Tidak mungkin mereka menghancurkan keluargaku ??

Jeon y/n:
Tapi kenapa mereka sebaik itu padaku ??

Jeon y/n:
Jebakan macam apa yang mereka mainkan padaku?

Jeon y/n:
Tapi itu terlalu mustahil..

Jeon y/n:
Aishh.. masalah ini benar-benar membuat kepalaku ingin pecah

You And Me [Ending]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang