Serangan Taurus

749 24 2
                                    

Lemmi masih terdiam, dia menangis mendengar yang di katakan Taurus tentang sahabatnya. Taurus yang melihat itu hanya tertawa tanpa dosa,
Michael lalu menghampiri lemmi lalu memegang pundaknya untuk membuat tenang.

" kau jangan menangis lemmi " ucap Michael

" payah!! Jika kau menangis hanya karna perkataanku, bagaimana kau bisa mengalakanku!!!" ucap Taurus

" diam!! Kau jangan bicara lagi!!" ucap jin

" apa kaliam fikir bisa mengalakanku walupun monkart kalian sudah bisa berevolusi!!! " ucap Taurus lalu terbang keluar istana

" maaf, aku jadi terlihat lemah di hadapan Taurus " ucap lemmi lalu menghapus air matanya

" sekarang kita harus menemui yang lainya" ucap jin, mereka pun pergi ke tempat teman-temannya.

Saat ini semmi dan vettel sedang menghadapi para prajurit Taurus, bukan hanya monkart mereka yang bertarung, mereka juga ikutan bertarung. Tiba- tiba salah satu prajurit, mengarakan pedangnya ke arah semmi dan membuat tangan semmi terluka

" ugh!" kata semmi sambil memegang tangannya yang mengeluarkan darah

" apa kau baik-baik saja?" tanya vettel

" ini hanya luka kecil, tidak apa-apa" ucap semmi lalu mulai menyerang prajurit-prajurit Taurus lagi.

Michael, lemmi dan jin pun sampai di tempat semmi dan vettel

" apa kalian baik-baik saja " tanya Michael

" tangan semmi terluka " ucap vettel

" kakak, apa kau baik-baik saja " tanya lemmi lalu menghampiri semmi

" ini hanya luka kecil, dimana Anggora?!" tanya semmi

" dia ada di tempat yang aman" ucap lemmi

" kau harus menjaga Anggora!! Taurus itu menginginkan permata yang ada di leher anggora!! " ucap semmi

" Taurus tidak akan tau keberadaan Anggora, kau tenang saja kakak" ucap lemmi sambil terus mengobati luka semmi.

Beberapa menit kemudian
Lemmi dan lainnya lalu menuju tempat sena dan lainnya, yang semmi tau mereka saat ini ada di tempat yang terdapat banyak kupu-kupu.
Waktu ada serangan, semmi langsung menyuruh Sena dan lainnya untuk berlindung di tempat itu, karna tempa itu sangat aman.

Saat mereka ada di luar istana, mereka melihat prajurit-prajurit Taurus, sedang menyerang berbagai tempat.
Mereka semua mengepung kerajaan santuari. Michael dan lainnya lalu menghampiri yang lainnya.

" kakak!! Aku takut" ucap Robin sambil memeluk erat Michael

" apa kalian baik-baik saja?" tanya lemmi

" Hm, kami baik-baik saja " ucap Sena

" aku juga ingin bertarung!! kenapa kau menyuruhku untuk tatap disini!!" ucap Luis

" lot lot " ucap lencelot

" monkarmu masih belum bisa berevolusi!!!" ucap semmi tegas

" monkart lemmi kan juga belum berevolusi" ucap Luis

" sudahlah Luis jangan berisik" ucap Laura

Saat mereka berbincang-bincang, tanpa mereka sadari Taurus ada di belakang mereka, Sena dan lainnya yang melihat itu langsung melotot.

" ada apa, Kenapa kalian seperti ini?" tanya jin

" li-lihat " ucap kuby menunjuk ke belakang jin

Jin langsung kaget karena Taurus ada di belakanya.bTaurus lalu menyemburkan nafas hitam dan lansung mengenai  mereka termasuk lemmi

" ahhh!!!!" mereka semua terlempar termasuk monkart-monkart mereka, Taurus lalu menghampiri lemmi dan membawanya

" le-lepaskan, adikku!! " semmi berusaha bangkit, tapi Taurus lagi-lagi menyerang mereka hingga Sena, Laura, Robin dan kuby pinsan

" hah!! Jangan sakiti mereka!!! " ucap lemmi dengan mata yang sudah basah

" jika kau ingin mereka selamat!!! kau harus menunjukkan tempat permata apsaka berada!!! " ucap Taurus

" j-jangan lemmi " ucap Michael
Taurus lalu menghampiri Michael

" sepertinya kau yang paling berharga bagi Putri lemmi" ucap Taurus

" apa yang akan kau lakukan!! " ucap lemmi

" ahhh!!!!" Michael berteriak karena Taurus menyemburkan asap panas ke arahnya

" berhenti!!! aku akan menunjukkan permata nya " ucap lemmi sambil terus menangis

" ja-jangan lemmi " ucap Michael lalu jatuh pingsan.

Lemmi membawa Taurus menuju ke ruangan yang di dalamnya ada Anggora. Taurus lalu membiarkan lemmi untuk mengambil permata itu, karna ruangan itu terlalu kecil, tak akan muat jika Taurus yang masuk.

Akhirnya lemmi keluar dengan membawa Anggora di pelukannya

" itu kan monkatrmu!! " ucap Taurus

Lemmi lalu mengambil permata yang ada di kalung Anggora dan memberikannya kepada taurus

" oh! jadi permata apsaka ada di sana" ucap Taurus

" kau harus janji, tidak akan mengganggu kami lagi" ucap lemmi

" iya iya cepat berikan " ucap Taurus tak sabaran Lemmi lalu memberikan permata itu ke tangan Taurus.

" Hahahahah " Taurus tertawa keras
Lemmi lalu pergi menuju teman-temannya, dia lebih khawatir pada Michael, karna Michael yang mendapatkan serangan lebih banyak.

Sesampainya lemmi di tempat para teman-temannya, Dia lalu menghampiri Michael

" Michael bertahanlah " dengan bantuan pengawal kerajaan, dia bisa membawa teman-temannya ke rumah sakit. Saat semua teman lemmi sadar, yang pertama di temui lemmi adalah Michael

" Michael kau baik-baik saja " tanya lemmi dengan wajah khawatir

" aku baik-baik saja, bagaimana yang lain" ucap Michael sambil berusaha duduk

" semuanya sudah mulai sadar" ucap lemmi

" apa kau baik-baik saja, lemmi?" tanya Michael

" em" lemmi berusaha tersenyum

" dimana Anggora " tanya Michael lagi

" dia sedang bersama kakak dan lion" jawab lemmi

" aku ingin menemui Robin, bisa kau membantuku berjalan" Michael lalu berjalan dengan bantuan lemmi.
Di kamar Robin

" Robin, apa kau baik-baik saja " tanya Michael pada adiknya

" iya, kakak bagaimana "

" aku tidak apa-apa " ucap Michael

" tadi aku melihat Anggora, dia tidak memakai kalungnya " ucap Robin

" benarkah " lalu Michael melihat ke arah lemmi

" aku sudah memberikannya pada Taurus, agar kalian tak disakiti" ucap lemmi

" kenapa, kau melakukan itu!!" tanya Michael

" Aku tak ingin dia menyakiti kalian terus!!! Kalian lebih penting dari pada permata itu!!! dan aku tak ingin kehilangan sahabatku lagi!!!!" ucap  lemmi sambil berteriak hingga di dengar jin dan lainnya, lemmi lalu pergi keluar

' lemmi, kau' bating Michael.
Bersambung
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Monkart Sang Pahlawanku [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang