Cast: Kim Jaejoong, Jung Yunho, Kim Junsu, Park Yoochun, Kim Heechul, and others
Warning: DLDR, BL, Typos, bahasa kadang ga baku.
Ps : No baper: Just fanfic.Genre : Romance/Drama
Happy Reading.
"Apa yang bisa aku bantu?" Entah kenapa Jaejoong tidak bisa menahan nada semangat dalam suaranya.
"Jaejoong-ah bisakah kau memberiku nomor ponsel Kim Junsu?"
***Jaejoong termenung di kamarnya kejadian di halte masih tergiang-ngiang di kepalanya, entah dengan kata apa yang dapat mewakilkan perasaanya saat ini. Tidak dihiraukannya Junsu yang tadi mengajaknya belajar bersama juga umma yang membujuknya untuk makan.
"Kenapa? Apa Yunho menyukai Junsu?" Bisiknya sedih. Namja cantik dan berkacamata itu menghela nafas keras.
"Junsu memang sangat manis dan populer, tidak seperti diriku yang kaku dan sulit mengekspresikan diri. Tidak heran Yunho menyukainya." Lagi-lagi Jaejoong berbicara seorang diri.
"Tapi Junsu tidak akan menghianatiku kan? Jadi aku masih memiliki harapan." Jaejoong mencoba tersenyum. Mencoba membangkitkan rasa percaya dirinya. Namun rasa ragu tetap membayang di matanya.
"Walaupun aku sama sekali tidak menarik. Aku yakin setidaknya perasaan tulusku akan tersampaikan."
...
Jaejoong berusaha merubah dirinya yang sedikit anti sosial. Langkah pertama yang ia lakukan adalah melamar menjadi salah satu manajer di team basket sekolahnya. Manajer utama yang bernama Kim Heechul tidak bisa menghandle sendiri semua para anggota yang ke semuanya adalah siswa-siswa populer yang memiliki banyak Sasaeng. Jika saja Heechul bukan namja yang terkenal sebagai titisan iblis dan sangat tangguh menghadapi para gadis dan uke labil penggemar Fox Blast-nama Team basket sekolah, entah apa yang akan menimpanya. Mengingat dia adalah satu-satunya orang yang yang berhak dekat-dekat dan membentak para anggota Fox Blast selain pelatih. Kebetulan dia sendiri yang akan memilih para pelamar yang sudah bisa ditebak pelamarnya membludak dan sebagian besar adalah para penggemar Fox Blast.
Setelah melakukan wawancara yang memakan waktu panjang, akhirnya tiba pada pelamar terakhir yang membuat Kim Heechul sedikit melongo.
"Kim Jaejoong?" Mata bulat di depannya berkedip cepat. Seakan sangat mustahil bila salah satu siswa populer seperti Heechul mengenalnya.
"Ne? Namaku Kim Jaejoong. Aku peserta terakhir Heechul ssi. Keunggulanku...--"
"Kau diterima!" Potong Heechul cepat.
"Ye??" Tanya Jaejoong terkejut. Tentu saja Heechul akan menerima Jaejoong. Ini bagaikan kejatuhan durian runtuh. Jaejoong tidak akan bertingkah macam-macam dan juga bukanlah type orang yang akan menggoda sana-sani dan mencari perhatian, salah satu syarat terpenting yang sedang dicari Kim Heechul. Selain itu Jaejoong terkenal perfeksionis dan sangat bertanggung jawab dengan perkerjaannya. Heechul tersenyum lebar penuh rencana. Dan entah mengapa membuat Jaejoong tiba-tiba merinding.
"Ayo! Aku akan memberitahu tugas-tugasmu. Mulai sekarang kau resmi menjadi salah satu manajer Fox-Blast." Kim Heechul lalu tanpa ragu menarik tangan Jaejoong yang masih duduk menuju ruang latihan indoor.