9

19 3 0
                                    

RUANG MAKAN

Semua berkumpul di ruang makan , hari ini eomma suga memasak banyak makanan, tentu saja jika biasannya hanya ber dua sekarang ber sembilan. Tak jarang ruang makan di penuhi oleh canda tawa member.

"yonggi-ah apa kau tau , eomma sangat senang hari ini" –eomma suga

"tentu saja karena aku pulang kan" –suga

"GR , bukan karenamu" –eomma suga

Semua orang tertawa karena jawaban eomma suga , yang di tertawakan malah sedikit kesal

"lalu , kenapa eomma senang?" –suga

"eomma bertemu gadis yang eomma sukai?" –eomma suga

"lalu? Eomma mau punya anak lagi?" –suga

Pletakk ... , eomma suga memukul kepala suga dengan sumpit

"eomma , Appeuda ( sakit )" –suga mengelus kepalannya

"ya! , bukan seperti itu maksud eomma" –eomma

Semua orang tertawa melihat suga

"tertawalah sepuasnya kalian" –suga

"lalu eomma ingin apa?" –suga

"kau tau apa yang eomma inginkan yoongi-ah" –eomma suga

"eomma aku mohon , jangan bahas ini sekarang ne" –suga

"aku sudah selesai makan ,aku akan keluar berjalan-jalan sebentar" –suga

Setelah mengatakan itu suga keluar dari rumahnya berjalan di jalan setapak , entah mau kemana. Dia hanya mengikuti langkah kakinya. Bukan tak tahu jalan ,suga sangat hafal daerah sini. Ada alasan lain dia membelikan orang tuanya rumah di daerah sini , yaitu agar dekat dengan kekasihnya dulu. Namun siapa sangka kini mereka telah berpisah.

Langkah kecil suga membawannya ke sebuah taman , taman yang lumayan sepi padahal jam masih belum terlalu malam. Ia ingat taman ini , dulu ia dan kekasihnya sering kemari. Ah mengingat masa lalu membuat suga sangat merindukan gadis itu.

Pandangan suga mengarah ke sebuah ayunan , ayunan yang terikat dengan sebuah pohon. Ada seorang gadis disana ,sendirian hanya menatap ayunan dengan diam.

*anggep ini ya guys*

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

*anggep ini ya guys*

DISISI LAIN

"apa yang aku lakukan disini?" –aera

"melihatmu membuatku selalu merasa akulah orang paling egois di dunia ini" –aera

"membuatku selalu mengingat dirinya" –aera

*batin aera

Awalnya aera berniat berjalan-jalan sebentar mengingat dia sudah tak lama pulang ke daegu , tapi entah kenapa kakinya membawannya ke mari , tempat yang paling aera ingin hindari. Namun ternyata sejauh apapun menghindar takkan bisa.

RED THREADTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang