1

56.8K 2.1K 53
                                    

Aku mau kalian bantu aku buat nyari cast yang cocok untuk cerita ini. Bebas siapa aja! Kalian tulis namanya ya di kolom komentar..


Jangan lupa Tandai typo guys!

|
|
|
|
|




— Author POV

Seorang wanita menangis terisak dihadapan suami, ibu mertua dan juga anaknya. Hatinya seperti diiris dan ditusuk dengan pisau yang tajam. Perih sekali.

" Kenapa kamu selingkuh?! " tanya suaminya tajam.

" Aku gak selingkuh mas hiks hiks " jawabnya.

" Trus itu apa hah?! " tanya sang suami seraya menunjuk amplop coklat yang berisi foto dirinya bersama laki-laki.

Entah darimana foto itu didapat. Tiba-tiba saja Ibu mertuanya datang ke rumah lalu memberikan amplop itu kepada sang suami.

" Ak-aku aku juga engga tau mas.. "

" Mama engga nyangka begini kelakuan kamu ternyata.. " ucap sang mertua.

" Engga Ma. Aku engga pernah ada niatan sedikitpun untuk melakukan itu! "

" Ya terus itu apa? Sudah lah, buat apa lagi sih kamu mertahanin istri tukang selingkuh kaya dia.. " ucap mertuaku.

" Sumpah Demi Allah Ma! Aku gak pernah selingkuh. Aku gak pernah khianatin mas Vian hiks hiks " ucapnya.

" Mas, aku bener-bener engga pernah selingkuh mas. Itu Mas Reno dan dia sahabatku mas. Kita memang dekat dari dulu. Tapi kami hanya sahabat dan akupun sudah menganggapnya sebagai kakakku.. " lanjutnya.

" Alah engga usah banyak alasan deh kamu tuh.. " sinis sang mertua.

" Sudah cukup! Rasa percaya saya sudah hilang untuk kamu! " bentak suaminya.

" Tidak mas, tidak seperti itu. Aku tidak pernah berbuat seperti itu. Tolong mas percaya sama aku hiks.. "

" Sudah, memang sebaiknya kita bercerai. Bereskan barang-barangmu dan keluar dari rumahku! Aku tak ingin melihatmu lagi! Dan juga, Kino akan ikut bersamaku!" ucap sang suami lalu pergi. Dirinya langsung  jatuh terduduk setelah mendengar ucapan suaminya itu.

Dia tak pernah ingin ini terjadi. Dia ingin bisa terus bersama dengan keluarga kecil yang amat sangat Ia cinta selamanya.

" Dengerin baik-baik ya Firsa! Jangan pernah kamu datang lagi kerumah ini! Anak saya gak pantas bersanding dengan tukang selingkuh seperti kamu! " ucap mertuanya dengan sinis.

' Ya Allah tegar kan hati ku. Jangan sampai aku membenci ibu mertuaku yang sudah ku anggap seperti ibuku sendiri ' batinnya berdoa agar ikhlas dengan semua perlakuan sang mertua.

Setelah mertuanya pergi, dia bangun untuk membereskan barang-barangnya. Dia hanya berharap semoga semua ini dapat di ambil hikmahnya dan dia bisa tegar menjalani hidupnya setelah ini.



|||



— Firsa POV

Aku  mengemas semua barang-barangku di rumah ini.

Setelah selesai, aku terduduk diatas kasur. Aku menatapi seisi kamarku. Semua terasa sangat indah. Mataku menatap buku nikah diatas meja rias ku. Aku berjalan, lalu mengambil buku itu. Disana tertera ARVIAN MAHESA PRADIPTO & FIRSA ANANTA PUTRI. Aku kembali menangis menatap foto mas Vian.

' Aku harap kamu bahagia mas. ' batin ku.

Aku berjalan menuju lemari dan mengambil amplop putih dan memasukkannya kedalam tasku.


|||



Aku berjalan menuruni anak tangga.

" Surat cerai nya akan dikirim ke apartemen mu! " tepat saat anak tangga terakhir, Mas Vian bersuara.

" hm " hanya itu yang bisa ku balas.

Aku sudah tak tahu lagi harus bersikap bagaimana. Aku kecewa dengannya karena tidak bisa mempercayai ku.

Mataku terpaku oleh mata anakku, ARKINO ANANTA PRADIPTO. Bisa kulihat matanya penuh dengan kebencian saat menatapku. Ingin rasanya aku berlari memeluk anakku. ' Maafkan bunda nak! ' -batin ku.





TBC

Gimana? Gimana? Baru awal nih ya hahaha..

Klik bintangnya jangan lupa ya! Komentar juga jangan lupa. Karena saran dan kritik kalian sangat dibutuhkan ehe..

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 03, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

BACK🔙Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang