Dengan gerakan cepat Taehyung membalik badannya dan melepas pelukan itu dengan paksa. Dilihatnya wajah gadis yang tadi memeluknya itu dengan dahi berkerut sedangkan gadis itu masih tersenyum cerah dan sangat cantik.
"My mate~", ucap gadis itu dengan tatapan penuh pujaan pada Taehyung.
Mata Taehyung memicing, mencoba mengingat wajah gadis itu yang nampaknya tak asing dimatanya
"Kau... Somi?? Jeon Somi?",
"Iyaaa!! Ya tuhan.. aku sangat merindukanmu Tae...~", tubuh Somi bergerak untuk memeluk Taehyung lagi namun dengan cepat Taehyung tahan.
"Aaaah... kalau begitu aku duluan?", tanya Jungkook yang merasa dirinya memngganggu acara reunian kecil-kecilan Taehyung.
"Tidak usah, aku pulang bersamamu", jawab Taehyung.
"Kau ingin pergi? Bahkan setelah kita baru saja bertemu?", tanya Somi dengan suara tingginya.
"Aku mencarimu selama bertahun-tahun, dan kau pergi begitu saja", sambungnya dengan mata yang sedikit berkaca-kaca.Taehyung menghela nafas pelan sebelum ia memegang pundak Somi dengan lembut.
"Kita bicara besok, aku buru-buru sekarang.. okay?", tanya Taehyung dengan nada lembutnya yang membuat Somi mengangguk pelan dengan bibir mengerucut.Kemudian Taehyung pergi dari sana menuju mobilnya dan meninggalkan Somi yang masih berdiri mematung sambil memandangi mobil Taehyung yang kian menjauh.
"Dia kenalanmu atau semacamnya?", tanya Jungkook saat mereka masih diperjalanan menuju klinik tempat Taehyung mengganti perbannya.
"Ya, dia teman masa kecilku. Kau ingat ceritaku tentang omega yang ku selamatkan dari bully-ing?", Jawab Taehyung yang sekarang menyetir dengan satu tangan.
"Oh?! Dia orangnya?!! Aku pikir temanmu itu pria", pekik Jungkook seakan tak percaya.
"Tak kusangka kau benteman dengan wanita yang secantik itu", sambungnya sembari terkekeh."Tak kusangka kau tertarik pada wanita, kufikir kau hanya tertarik pada Yoongi sunbae", balas Taehyung tak mau kalah.
"Well, kalau wanita itu cantik yaaaa kenapa tidak?😏",
"Sialan kau",
Mobil Taehyung berbelok ke arah tempat parkir di depan klinik kesehatan yang jaraknya tak jauh dari komplek rumah Jungkook, Taehyung memarkirkan mobilnya dengan cepat dan tepat, setelahnya ia berjalan kedalam klinik untuk menemui dokter Shin sesuai janjinya.
Setelah di dalam ia disambut oleh seorang resepsionis seperti biasanya, mereka mengobrol- lebih tepatnya Taehyung ditanya-tanya ada keperluan apa ia disini-sebelum akhirnya Taehyung dipanggil oleh seorang suster untuk langsung menemui dokter Shin di ruangannya.
"Jadi... kau masih belum bertemu dengannya?", tanya dokter Shin sembari mengganti perban basah Taehyung dengan yang baru.
"Iya, kata rekan kerjanya dia masih dalam masa Heat dan mungkin beberapa hari lagi ia akan kembali bekerja sssshh-tapi entah kenapa, tadi siang aku seperri mencium feronomnya saat aku dikantin kampus. Entahlah mungkin hanya ilusinasiku saja", jawab Taehyung yang sesekali mendesis saat merasakan cairan antiseptik mengenai lukanya yang masih basah itu.
Ya. Dokter Shin adalah salah satu dari sekian orang yang Taehyung beritahu tentang lengannya yang terobek karena untuk menjaga kesadarannya agar tak menyerang calon Matenya.
Untunglah Dokter Shin bisa mengerti dan hanya bisa melakukan hal terbaik untuk penyembuhan luka Taehyung, karena luka Taehyung sendiri terlihat seperti luka orang yang usai berkelahi dan luka gigitan di lengan Taehyung sangat dalam hingga nyaris mengenai tulang karena itulah luka Taehyung agak sulit untuk cepat mengering.
KAMU SEDANG MEMBACA
(Soul) MATE [VMin]
Fanfiction"aku bukanlah Omega yang bisa menjaga diriku dengan baik, aku sudah tidak suci lagi", "tapi kau mate- ah, bukan.. kau adalah soulmate-ku.. kau ditakdirkan untukku" warn!!! A/B/O. Omegaverse M-preg 18+ (Mature content) BL in YOUR AREA Terinspirasi...