bagian 1

66 13 2
                                    

     Mentari pagi memancarkan sinarnya,sehingga menembus jendela kamar seorang gadis yang tengah tertidur pulas.lama kelamaan ia juga merasa terusik dengan bising nya suara kicauan burung di luar sana.
      Akhirnya ia memutuskan untuk beranjak dari tempat tidur nya,jam menunjukan pukul 6:15 pagi,ia pergi kebalkon rumah nya dan menghirup udara segar disana.

"Selamat pagi dunia"ujarnya

   Ya dia adalah Naira Anastasya Gabriela siswi kelas 11 yang bersekolah di SMA tunas bangsa tepatnya di kota Bandung.Ia tidak terlahir dari keluarga berada juga dari keluarga yang kurang tetapi ia dilahirkan dari keluarga yang sederhana ayahnya seorang pegawai negeri sedangkan ibu nya hanya sebagai ibu rumah tangga di rumah.

"Selamat pagi"sapanya dengan riang saat berada di ruang makan

"Pagi nak"sapa Rendi dan Wilda selaku orang tua Naira

"Wah.....mamah masak apa nih?"tanyanya

"Masak makanan kesukaan kamu sayang"jawab Wilda sang mama

"Asikkk pantesan kecium sampe kamar aku loh mah wangi makanan nya"puji Naira

"Walah,kamu bisa aja nak ,yasudah cepat makan nnti kamu terlambat pergi ke sekolah "ucap Wilda mengingatkan kepada putri semata wayangnya

"Iya mah aku makan"jawab Naira

     Naira sangat menyukai masakan sang mamah ,apapun itu apalagi pagi ini mamanya membuat sarapan kesukaan nya ,maka dari itu Naira memakan makanannya dengan sangat lahap .

"Huaaa,,,,kenyang banget nih mah,pah, Naira langsung berangkat ke sekolah aja ya takut kesiangan,assalamualaikum"ucap Naira sambil mencium punggung tangan sang mamah dan ayah

"Walaikumsalam,hati hati dijalan sayang jangan ngebut bawa motor nya"jawab Wilda sang mamah

"Siap mahhh"ucap Naira sambil mengangkat tangan nya seperti seorang yang sedang hormat ketika upacara bendera.
     Naira mengendarai sepeda motor scopii kesayangannya,ia mengendarai motor dengan kecepatan sedang karena teringat dengan nasihat sang mamah yang tidak boleh ngebut saat berkendara.naira adalah seorang gadis yang ramah,sopan,cantik,putih,tinggi pokoknya sangat perfect bagi para kaum Adam diluaran sana,maka dari itu tidak heran jika ia disukai oleh teman teman nya di sekolah maupun di kampung tempat ia tinggal

"Tin tin tin"Naira membunyikan klakson nya ketika melihat sahabat nya yang bernama Azalea tengah berdiri di depan gerbang

"Astagfirullah nai ,seneng banget si bikin orang kaget"kesal Azalea

"Hehe maaf Lea,abisnya kamu lagi ngapain udah siang begini masih aja berdiri di depan gerbang,bentar lagi upacara bakalan dimulai loh" ucap Naira

"Biasa Nai,aku lagi nunggu Nathan lewat seperti biasa"cengir Azalea

"Yaampun Lea,nnti juga kamu kamu ketemu kali sama Nathan di kelas,udahlah ayok kita ke parkiran dulu anterin aku markirin motor,setelah itu kita bareng buat ke lapangan "ucap Naira

"Yaaaa Nai ,yaudah deh ayok"ucap Azalea dengan lesu

    Upacara akan segera dimulai Naira dan Azalea segera memasuki barisa kelas mereka yaitu 11 IPA 3,mereka baris dibarisan yang nyaris paling belakang,tiba tiba saat Naira dan Azalea tengah mengikuti jalannya upacara dengan khidmat ,datanglah tiga orang laki-laki yang sangat rusuhhh menurut Naira dia adalah Nathan ,Leon,dan Radit.

"Gila si nath kita udh telat sepuluh menit nih upacara"ucap Leon kepada Nathan

"Aelahhh santai aja kali,yang penting kan kita tetep ikut upacara dari pada kagak sama sekali iya gak nath?"ucap Radit

FAR AWAYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang