Hari-hari telah berlalu ujian-ujian akhir sekolah dan praktik-praktik telah ku lalui tinggal menunggu wisuda dan setelah itu masa biru putih ku akan berakhir dan berganti menjadi abu-abu putih.
Ada rasa sedih dan senang saat masa mts ku berakhir. Senengnya itu aku udah bebas dari ujian-ujian akhir sekolah yang padet bgt kek gitu, dan sedihnya aku bakal merindu suasana-suasana sekolah bareng mereka iya mereka teman-teman mts ku.
***
"Ramadhan mau ke pesantren?" tanya mas denis. Iyaa.. Dia di surabaya lagi, dan ramadhan 4hari lagi.
"Iya, aku mau ke mbk Nisya" jawabku
"Ouwh!"
"Iyaahh" lalu aku pergi untuk mengambil minum
"Mau kemana, baru disamperin juga udah pergi lagi" katanya kesal
"Hehehe.. Maap deng" jawabku cengengesan***
Hari ini aku sedang bersiap-siap untuk berangkat ke pesantren karna besok udah masuk tanggal 01 bulan Ramadhan, mas denis juga udah pulang kemaren.
"Sabrinaa.. Ayo buruan keluar mobilnya udh dateng nih" panggil ummi membuatku lebih cepat untuk melangkah menemuinya. Ternyata di dalam mobil udah ada mbk Nisya sama ayah ibunya.
"Hay mbk" sapa ku pada mbk Nisya
"Iyaa, buruan masuk" Lau aku duduk disebelahnya.Perjalanan kesana sekitar 1jam lebih jalanan nya pun banyak rusak, tapi suasana pedesaannya tidak hilang udara masih tetap sejuk, kaca mobil dibuka agak lebar angin yang masuk pun cukup terasa segar. Dan akhirnya kami sampai di pesantren. Setelah selesai pendaftaran abi umi dan ayah ibunya mbk Nisya pamit pulang dan umi memberiku pesan "yang betah yah sayangnya umii" sambil mengecup keningku. "Iya umii" dan kucium punggung tangan umi dan abi bergiliran. Mereka lalu masuk ke mobil dan sebelum mobil jalan mereka melambaikan tanganku padaku dan mbk Nisya. Kini mobil mereka sudah tak terlihat, aku dan mbk Nisya lalu masuk ke dan diantar mbk Nisya ke kamarku dan dikenalkan kepada santriwati lainnya.
Santri-santri disini cukup ramah meskipun ada satu atau dua yang sedikit cuek. Malam ini ada malam pertama di bulan ramadhan dan akan dilaksanakan sholat tarawih.
Aku dan santriwati lainnya berjalan menuju mushola. Saat aku hendak menaiki tangga yang juga ada tulisan batas suci aku dikagetkan oleh sosok yang tidak asing lagi bagiku
"Sabrinaa!" panggil virza
Ngapain sih panggil-panggil segala ihh males banget ngomong sama orang ini
"Kenapaa?,," jawabku ketus
"Astagfirullah.. Aku tanya baik-baik loh"
"Iya ada apa virzaa?" jawabku bak wanita lemah lembut
"Nggapapa, ngga nyangka aja kita ketemu disini"
"Ouwhh! Gitu, yaudah aku masuk dulu yaa Assalamualaikum!" lalu aku masuk kedalam mushola sebelum orang-orang melihatku
"Kamu tadi bicara sama siapa kok keliatan nya akrab gitu" tanya liya teman baruku di pesantren
"Oh itu tadi temen alumni mts aku" sambil ku gelar sajadahku disebelahnya
"Owalaa! Iya pantesan akrab gitu"
"Iya"Sedari lahir emang ditakdirkan jadi orang cuek, ngga suka bersosialisasi pada hal baru kecuali ada sebab.
Jangan lupa vote yee! Muwwaahh:v