Jangan lupa vote
Dan komen juseyoo!
Happy reading and sorry for typo^^
---
01 : 15
Tidak seperti biasanya. Seharusnya rose sudah tertidur nyenyak saat ini, tapi entah mengapa, saat ini rose sama sekali belum mengantuk. Mungkin karena terlalu banyak tidur.
Rose melangkahkan kakinya menuju meja belajar miliknya, mendudukkan dirinya di kursi yang dapat berputar. Tangan kananya meraih buku bersampul coklat di depannya. Kemudian ia mengambil boolpoint miliknya.
Dengan pelan, rose mulai menorehkan tinta di buku bersampul coklat.
-
0611
Masih pada hal yang sama.
Lelah dengan semua
Rasanya ingin hilang
Namun aku tau, itu bukan cara terbaik.
Di dunia ini tidak ada yang sempurnya
Namun, kita harus berusaha untuk menjadi sempurna.
Dan aku sudah mencoba, namun aku rasa aku tidak bisa.
Kalian mungkin menilaiku dengan benar.
Ya, aku ini wanita berengsek
Aku bukan wanita yang memiliki perasaan
Aku wanita perebut cowok orang.
Aku bahkan tidak tau apa yang terjadi pada diriku. Hingga ada beberapa orang yang mengira bahwa aku itu salah satu orang yang kejam.
Aku selalu bertanya-tanya, "kapan aku bisa bersama bunda, seperti dulu lagi"
Ingin pergi, tapi tak ada tujuan.
Kalian terlalu berlebihan dengan semua berita buruk tentang ku.
Aku makhluk perasa.
Aku juga memiliki perasaan
Aku juga ingin kalian mengerti perasaanku
Mungkin kalian selalu berpikir, kalau aku tidak mungkin untuk menangis.
“orang lain tidak perlu tau apa yang sedang kita rasakan”
Benar bukan?
Seakan tidak memiliki tujuan hidup:).
-
Itu yang rose tulis di buku bersampul coklat miliknya.
Sekarang rose sedang duduk di kelam jendela besar, windowstill yang ada di kamarnya. Lututnya ia lipat, sehingga lengannya dapat memeluk lututnya. Kepalanya ia sandarkan ke kaca jendela. Pandangan matanya tertuju pada lampu-lampu gedung yang jika di lihat dari kamar rose sangat indah. Rose selalu berpikir, kalau senja itu yang paling indah. Namun sekarang ia rasa senja sudah bukan satu-satunya kesukaanya.
"bunda,aku kangen bunda, aku butuh bunda. Aku sayang bunda, bunda ga seharusnya ninggalin aku kayak gini. Dan bunda tau? Sekarang kelakuan papah sudah makin menjadi. Papah bukan papah yang dulu lagi. Aku butuh bunda untuk jadi penyemangat hidupku" ucap rose di dalam hati sambil memandang kosong ke luar kaca jendela kamarnya.
Ia mengambil hpnya, dan sekarang ia tertuju pada sebuah foto yang ada di galeri hpnnya. Foto itu foto keluarganya dulu, keluarga yang sangat bahagia seakan tidak ada masalah hidup.
Tring!
Line
P. Chanyeol : dah malam lo belum tidur? Tumben banget. Mau gue temenin?
Line
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad Luck Interest✔
Ficción GeneralBukan Rose namanya klo hobinya bukan jadi pengacau. -_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_- mau coba rebut cowo orang? mungkin, Rose bisa bantu.
