14. Full Chanyeol.

70 6 2
                                    






Jangan lupa untuk
vote dan komen juseyoo!!!
Happy reading and sorry for typo^^


Taman tempat chanyeol dan rose biasa melihat senja tiap kali mereka suntuk terasa berbeda bagi chanyeol, ketika chanyeol datang kesana sendirian. Mungkin karena terakhir kali chanyeol datang, chanyeol datang bersama rose.

Rose akan pergi.

Ada sesuatu yang ngeganjel di hati cy ketika benaknya mengulangi satu kalimat simpel itu. Konyol, emang.

Harusnya dari dulu cy tau, bahwa mustahil buat seseorang kayak rose untuk tetap berada di sekitar cy selamanya. Rose punya mimpi yang sangat utopia , sesuatu yang cy pikir gak akan pernah terpikirkan olah seseorang yang masih SMA. Bahkan 2 hari sebelum rose pergi, rose bilang kalau dia gak ada keinginan untuk menikah. Gila kan?

Saat impian sebagian besar cewek adalah jadi cantik, dapet pasangan yg cakep + tajir dan sejuta kriteria lainnya yang too good to be true, tapi rose bermimpi kalau dia bakal pergi keliling dunia. Iya, keliling dunia. Ngerasain sendiri gimana dinginnya suasana di Lapangan Merah, pesona Colosseum yang misterius, atau bahkan Venesia yang romantis.
-

Cy masih inget apa yang rose bilang waktu cy nanya kenapa rose gak punya bayangan tentang sesuatu bernama pernikahan.

"I'm mine before I'm somebody else's. "
Kata rose, yang sempet bikin cy diam sebentar.

"Gue gak tau kenapa, tapi pernikahan adalah sesuatu yang menakutkan bagi gue. Entahlah, terjebak sama orang yang sama seumur hidup, ketemu dia tiap hari, terikat sama dia..... Rasanya bukan gue banget" ucap rose saat sedang menghabiskan waktu bersama, sebelum ia pergi ke Korea untuk pertukaran pelajar.

"sumpah deh, rose." balas cy sambil tersenyum kecil.

"pernikahan hanya akan membuat hidup gue hancur."

"lo cuma belum nemuin orang yang tepat, orang yang bikin lo mau terjebak sama dia selamanya.

Rose tertawa, "mungkin. Tapi seandainya gue gak nemuin pun.... Gue nggak masalah".

"nggak ada seorang pun yang bisa hidup sendiri"

"I know " balas rose dengan singkat.

"lagi juga... Lo gak akan pernah sendirian"

"tau darimana?"

"karena... Karena, lo punya gue."

Rose ketawa keras banget, sial emang:).
"iya, percaya kok" ucap rose dengan nada main-main.

"gue serius, gue bakal selalu ada buat lo, gue gak akan pernah pergi dari lo"

"hmmm.... Gitu ya?"

"Anjing, gue serius kali, che".

"iya deh iya, gue percaya kok"
-
Chanyeol kembali mandang ke arah depan .

Cy masih tenggelam dalam pikirannya sendiri, pada genangan masa lalu yang nggak berhenti mengalir, malah makin lama makin melebar. Mulai dari cy pertama kali bertemu dengan rose, cy yang selalu memberi kado ulang tahun untuk rose, PMS pertama, Hyunjin, sampai bunuh orang. Berputar dalam otak cy.

bener apa kata orang lain, di setiap persahabatan antara cewek dan cowok pasti salah satu dari mereka ada yang memiliki rasa lebih. Dan itu terjadi pada cy. Ya, cy mulai ada rasa lebih sama rose semenjak kelas 3 SMP.

3 smp,1 sma dan sekarang 2 sma.
3 tahun cokk:).

Rose pergi.

Cy sama sekali nggak seneng. Cy sendiri bahkan nggak tau kenapa.

Dan belakangan ini, cy baru mengerti kenapa cy merasa gak senang ketika itu.

Karena kepergiannya, adalah salah satu langkah kecil buat cy menuju kehilangan.

Ya, pada akhirnya chanyeol kehilangan rose.

Harusnya cy sadar dari awal.

Kita bisa aja abadi.

Tapi waktu? Enggak. Waktu akan selalu fana.

Dan itu yang cy benci dari waktu.

Because the more it goes, the more it takes away.

-
Annyeong yeorubun!!!
Sekarang full Chanyeol nii:v
Gimana? Seneng gak? B aja ya kekny:).
Oh iya, mianhae ya cuma sedikit doang:(.
Selanjutnya pasti banyak kok, makanya

Jangan lupa vote + komen!!^^
-








Bad Luck Interest✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang