19. play with Alena

61 5 11
                                    

Vomment dan komennya
jangan lupa yaaa.

Sorry for typo^^

Jiwa psychopath rose melonjak lonjak gaez:).

Oh iya ini untuk dirimu CndYnti1402 :v

----

Rose masih setia dengan kasur dan selimut nya. Ya, hari ini hari minggu, hari dimana rose bisa menghabiskan waktu di atas kasur tercinta nya.

10.25
Rose terbangun karena alena, orang yang sangat amat rose benci.

"rose!!!" teriak alena dari lantai bawah

"udah siang masih belum bangun juga!
Jangan mentang mentang ini hari minggu, jadi lo bisa bermalas malasan ya! "

Mendengar suara alena yang teriak-teriak rose langsung mengunci pintu kamarnya.

Clek Clek
Alena berusaha untuk membuka pintu kamar rose, tapi telat
Rose sudah menguncinya terlebih dahulu.

"bangun woi!!!" ucap alena sambil menggedor-gedor pintu kamar rose.

Alena membangunkan rose karena ia ingin mengajak rose pergi. Baik-baikin rose mungkin akan tau segalanya tentang keluarga Park, pikir alena.

Hari minggu rose terganggu karena adanya alena di rumahnya, jadi rose memilih untuk membuka pintu dan membiarkan alena masuk ke kamarnya. Mungkin alena akan diam.

Alena menatap rose dengan tatapan menginterogasi, dan rose hanya membalas tatapan alena dengan tatapan datar.

"berisik banget si lo! Ganggu hidup gue aja deh!" rose membentak alena dengan tidak berdosanya.

Melawan ibu dosa bukan? Apa lagi sampai di bentak seperti itu.

"heh, lo bener bener gak ada sopan santunnya sama sekali ya"

Rose masih setia dengan tatapan datarnya.
Dan tidak memperdulikan ucapan alena

"kenapa masih di sini? Gue gak mau ada anjing di rumah gue" ucap rose dengen penekanan di setiap katanya.

"kemarin lo bilang gue cewek murahan, dan sekarang, anjing. Lo mau gue tampar?"
Balas lena dengan kesabaran yang hampir habis.

"boleh" jawab rose dengan santai dan tatapan datar.

Praangg!

Rose membeku, melihat foto dirinya bersama bundanya yang sudah di bingkai dengan cantik terjatuh karena alena membantingnya.

Tangan rose mengepal dengan erat, melihat bingkai foto itu pecah, dan fotonya basah karena terkena air.

Ya, alena mengambil bingkai foto dan tidak sengaja menyenggol gelas yang letaknya disamping bingkai tersebut.

Rose sangat benci dengan alena, karena foto itu sudah tidak tersimpan lagi di hp miliknya. Foto itu foto saat ulang tahun bundanya.

Dan bingkai foto itu ia buat bersama dengan bundanya. Ia juga sudah berjanji pada bundanya, kalau rose tidak akan merusak bingkai itu.

"dasar berengsek!!" ucap rose sambil mendorong tubuh alena hingga terjatuh.

Alena hanya bisa meringis kesakitan, karena rose mendorongnya dengan sangat kuat.

Rose langsung menutup pintu kamar dan dengan cepat ia langsung mengambil jaket hitam kulit dan celana jeans di lemarinya. Dengan cepat rose memakai jaketnya dan mengganti celananya, lalu ia mengambil kunci mobil yang terletak di meja nakas.

Bad Luck Interest✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang