Kenapa aku begitu mengkhawatirkan mu? Bahkan disaat kau tidak ada aku mencarimu. Sedangkan aku hanya teman biasamu.
***
Happy Reading❤
"KAKKK!!! DEKKK!! AYO TURUN KE BAWAH CEPET MAKAN LIAT UDAH JAM BERAPA!!!" Teriak bunda dari bawah
"Eh iya ndaaa" Ucap Zara dan Lorra bersama sama
Dimeja makan
"Eh nda, bunda tau ga si kakak noh lagi jatuh cinta" Kata Lorra sambil mengambil lauknya
"Apaan kalo ngomong mikir keles_- gw ga jatuh cinta ye" Jawab Zara
"Udah kalian berantem mulu ga pernah akur sakit telinga bunda" Ucap bunda sambil pura pura mengorek ngorek kupingnya
"Eh maap ya bunda tapi itu GANYAMBUNG" Sergah Zara dengan memperjelas kata "ganyambung"
"Ehhhh udah jam berapa nihh ntar telatt ayo kakkk aku ada jadwal piket" Ajak Lorra sambil menyeret Zara, eh emang adek laknatt.
"Ck! Sans ae napa" Awur Zara
"Yaudah nda kita berangkat dulu ya" Pamit Zara
"Iya nda Lorra juga, dada bundaaa"
Akhirnya mereka berdua pun berangkat, tak lupa tadi saat pamit Zara dan Lorra juga salim terhadap bunda.
Selama perjalanan ke sekolah heningg bahkan ga ada yang ngluarin suara kecuali suara kendaraan kendaraan yang ada diluar sana. Zara mengantarkan Lorra dulu.
Sesampainya disekolah Lorra.
"Gw duluan kak" Ucap Lorra dan hanya dijawab anggukan Zara.
Setelah itu pun Zara segera melajukan mobilnya menuju ke sekolahnya.
Tiba disekolah..
"EHHH MAYY BEYBEH UDAH DATENG" Teriak Kayra saat Zara sampai dikelas dan meletakkan tas nya di sebelah Kayra.
Ya duduk mereka itu Andri dengan vina. Dan Kayra dengan Zara.
"Hmm iye biasa aje dong"
"Hilih bicit kimi" Kata Andri dengan keras yang membuat seluruh kelas menoleh padanya karna mereka semua sibuk ngerjain pr ehh diganggu sama kutil anoa.
Saat Zara mengedarkan pandangannya ia sama sekali tidak menemukan keberadaan Raksa. Ia lantas bingung kenapa Raksa belom datang karna biasanya sebelum Zara datang Raksa sudah terlebih dahulu datang. Dengan penasaran Zara bertanya kepada Endra yang juga sama dengan lainnya yaitu mengerjakan PR.
"EYNDRAH" panggil Zara.
"Paan jangan ganggu gw lagi ngerjain pr dari pak Aksan nih" Jelas Endra.
"Gatanya hehe" ~~
"Mau ngapain?" Tanya Endra yang sudah menoleh ke Zara.
"Mmm,, anu,, Raksa mana ya?." Tanya Zara.
"Raksa sakit dia gamasuk kemarin katanya dia demam" Jelasnya.
"Oh gitu yauda makasi" Ucap Zara sembari meninggalkan Endra kembali ke tempat duduknya.
"Kenape? Raksa?" Kata Kayra yang sudah paham dengan sahabatnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Razr
RomanceHaii gaiz. Maaf kalo ada typo dan kata kata yang tidak berkenan, karena ini first time aku bikin cerita🌼. Bagaimana reaksi Zara dan sahabat nya setelah mengetahui penyakit vina? Apalagi setelah menyatakan perasaannya? Baca yukk, jangan lupa vote...
