8. Ice Cream Cingta

132 9 3
                                    

Hai jangan lupa vote comment nya

Happy Reading💖_

***

Tinggg!!..

RaksaEvandaa
Bnrn ini.

Yapp kali ini Zara penasaran kenapa tiba tiba Raksa ingin kerumahnya. Secara sekarang sudah jam 8. Tentu saja tidak mungkin jika tidak perlu.

ZaraKeyndra
Eh? Knp? Kok tbtb gt

RaksaEvandaa
Yaa liat aj nnt..

Read_

Seperti malas Zara hanya membacanya saja. Dengan kebiasaannya ia pergi ke kamar mandi untuk gosok gigi dan mencuci wajah dengan sabun wajah tentunya.

Tak lama..

Tenggtongg.

Bel rumah Zara berbunyi, Zara khawatir jika itu benar Raksa. Namun ia masih positive thinking bahwa Raksa hanya bercanda.

Setelah dirasa cukup Zara segera kembali ke tempat tidurnya untuk sekedar rebahan. Sayang, uda jadi hobby hehe:v!.

"Raaaa!! Disamperin cowo lu nohh dibawah" Panggil bang Aldi.

Whatt the? Ini bener raksa ke rumah? Ngapain coba? Emang mau lamaran? Kok malem malem gini ya? Eh tp kan gd kluarga nya juga, batin Zara dalam hati.

Dengan segera Zara turun kebawah dan menemukan Raksa sedang belajar bersama Lorra.

"Kak pinjem Kak Raksa nya bentar ya, ni PR ngebet mulu. Tewur gw"
"Ntar aja lah kak, lumayan ada gugel disini, udah lu diem aja tau kg bikinin gw teh manis"

"TAK DE AKHLAK LU BOCAH!" kata Zara dengan keras yang akhirnya di hadiahi tawa ngakak keluarganya. Hingga Bang Leo yang tadinya tiduran auto bangun ngakakk. Upss.. Hiperbola:v!.

"Yaelah kak kurang 2 nomer noh" Kata Lorra lagi.

Sedangkan Raksa tetap fokus mengajari Lorra yang modal madul.

Zara hanya diam dan duduk di kursi memperhatikan Raksa yang sangat tlaten. Tak disangka sebuah senyuman terukir indah di bibirnya.

"WOY DONGO NGAPA LU SENYUM SENYUM KAGA JELAS??, GARA GARA KECANTIKAN GW YANG RUPAWAN INI??" Hingga Lorra sudah selesai belajar mengerjakan PR nya saja Zara masih tersenyum. Gila:)?

"Najees amatt, yoda sana. Ksean waktu Raksa terbuang gara gara lu" Gurau Zara.

"Idih bodoamat" Lorra pun pergi ke dapur untuk menemui bunda.

______

Disisi lain, Raksa menatap Zara dengan tatapan kosong.

"Mau apa woi?"

"Disuruh bunda"

Ha? Bunda nyuruh apa ke ni anak, gumam Zara.

RazrTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang