4

9.8K 825 11
                                    

sseunghan

.

.

present

.

Menjadi seorang kepala keluarga dan ayah tidaklah mudah bagi Jung Jaehyun karena ia harus menjaga, melindungi keluarga dan menjadi ayah yang baik untuk anak-anak

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Menjadi seorang kepala keluarga dan ayah tidaklah mudah bagi Jung Jaehyun karena ia harus menjaga, melindungi keluarga dan menjadi ayah yang baik untuk anak-anak. Tapi itu semua tidaklah mudah dikala pekerjaan yang terus menuntut Jaehyun untuk mengorbankan waktu bersama keluarga dan ketiga buah hatinya.

"Kapan sih ayah ada waktu buat kita bun?" Hyunjin duduk dimeja makan lalu meneguk segelas susu didepannya. Anaknya ini sudah bangun saat sang ibunda sedang memasak. Taeyong yang menyiapkan sarapan diatas meja menoleh keanaknya itu.

"Pekerjaan ayahmu banyak sayang, lagipula tidak bisa digantikan oleh orang lain"

"Tapi kan ini weekend bun, masa harus bekerja juga" Hyunjin menaruh kepala diatas meja, sesekali ia menguap.

Taeyong hanya tersenyum mendengar ucapan anak keduanya ini. "Mending kamu bangunin kakak sama adikmu, kita sarapan bareng"

"Yaudah kalau gitu, abang naik dulu ya bun" Hyunjin bangun dari duduknya lalu pergi naik keatas untuk membangunkan kedua saudaranya yang masih bergelut dengan selimut diranjang.

Langkah Hyunjin terhenti saat didepan kamar Jeno, ia mengetuk terlebih dahulu pintu kamar itu sebelum masuk. 'Tidak ada jawaban, mungkin masih tidur' ucap Hyunjin dalam hati.

Tanpa basa basi ia masuk ke kamar Jeno, yang dimana pemilik kamar masih tidur dengar posisi menghadap kesamping. Hyunjin lalu menendang pantat adiknya "Bangun woi, sarapan. Tidur mulu lu bocah"

Jeno yang ditendangpun kaget dan langsung bangun sambil memegang pantatnya. "Sialan lu Jin" Jeno menatap Hyunjin kesal "ini sakit bego"

"Kebo banget sih lu, disuruh turun sama bunda buat sarapan. Cepet cuci muka sana" Hyunjin berjalan keluar kamar.
"Gua mau bangunin kak Mark, lu duluan aja kebawah" dan dibales deheman dari Jeno yang menuju toilet.

Kalau tadi Hyunjin bangunin Jeno pake cara kasar, beda dengan ia bangunin kakaknya ini. Tidak ada unsur kekerasan. Kalau kalian tanya kenapa? Maka jawabannya adalah ia takut dengan Mark, bukan takut dimarahin seperti Jeno marahin dia tapi Mark kalau sudah marah, Hyunjin akan kehilangan segalanya seperti dapet jajan gratis, tebengan kendaraan, dibantuin tugas dan masih banyak lagi.

Dengan sangat hati-hati Hyunjin membuka pintu kamar Mark kemudian menepuk pelan pundak sang kakak. "Kak Mark, bangun.. disuruh bunda buat sarapan". Sudah beberapa kali Hyunjin mencoba membangunkan Mark tetapi hasilnya nihil, kakaknya tetap saja tidur.

Jaehyun's FamilyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang