"Nayla"
"Laras"
Ucap mereka berdua bersamaan , memang sih Laras belum bilang sama Nayla kalau ia pindah sekolah .
" Kok Lo ada disini ? " Tanya Nayla heran dengan keberadaan nya disekolahnya itu.
" A..aku pindah sekolah , mama lagi ada kerjaan di deket sini dan kebetulan kapsek nya kenalan mama aku , heheh maaf blm bilang " ucap Laura panjang lebar merasa bersalah .
"Kok Lo gak bilang sih ? Kan kalo Lo bilang kita bisa berangkat bareng "
"Aku lupa kalo ini sekolah kamu "
" Ya ampun penyakit pikun Lo gak ilang ikang ya " ucap Nayla geleng geleng . " Yaudah yuk gw anter ke ruang kapsek " lanjutnya .
~••~
Sesampainya mereka didepan ruang kepala sekolah
" tok..tok..tok.."
Nayla mengetuk pintu yang ada di depannya .
" Iya silakan masuk " Laura dan Nayla yang diberi izin Langsung masuk . Nayla dan Laura memberi salam kepada pak Irvan.
" Om Irvan " seru Laura agak keras
" apa kabar om?" Basa basi Laura pada om Irvan
" baik kamu gimana Laura ? " Balas Irvan
" Om kapan kapan main dong kapan kapan kerumah " pinta Laura .
" Iya nanti kapan kapan aja ya " jawab Irvan .
"Nay , anterin Laura ke kelas IPA 2b " ucap om Irvan .
"Baik pak "
" Om Laras ke kelas dulu ya ,dah om" pamit Laura lalu menyalami om Irvan diikuti Nayla. Lalu keluar dari ruangan menuju kelas baru Laura .
Laura dan Nayla berjalan menuju kelas Laura , saat berjalan banyak sekali yang membicarakannya .
"Lau , kelas gw di IPA 2a jadi kalo ada apa apa Lo tinggal ke kelas gw aja " tawar Nayla yang dijawab anggukan dan senyuman manis Laura .
" Makasih ya nay , hmm soal aku yang gak bilang kalo pindah aku minta maaf "
" Ya elah santai aja Napa " ucap Nayla sembari menyenggol lengan Laura . Tak terasa mereka sudah sampai didepan kelas Laura .
Tokk..tokk..
"Permisi" ucap Nayla sembari membuka pintu , saat ke duanya masuk semua perhatian tertuju pada Nayla dan Laura .
" Dikelas kalian ada anak baru , perkenalkan diri Lo ! " ujar Nayla kepada Laura , Laura mengangguk lalu memulai memperkenalkan diri .
" Hai semua kenalin nama aku Jessica Laura Wijaya panggil aja Laura , aku pindahan dari SMA Merapi , salam kenal " Laura memperkenalkan diri yang diakhiri dengan senyuman manis .
" Gak usah senyum senyum kayak gitu dong nanti Abang gak kuat " ujar salah satu cowok .
" Yaudah sana Lo cari bangku kosong " ucap Nayla yang diangguki oleh Laura , lalu Laura mengedarkan pandangannya , dikelas ini hanya ada satu bangku kosong yaitu di belakang dekat jendela .
'yah cuman ada satu bangku kosong sampingnya cowok lagi ' ucap Laura dalam hati , Laura hanya bisa menghela nafas pelan .
Laura mendekati cowok itu " Ehem.. boleh aku duduk disi... Kamu!!" Ucap Laura terpotong saat cowok itu menoleh , sedangkan cowok itu hanya menoleh sebentar lalu berpaling lagi .
Laura melihat sekeliling kembali takut iya salah liat bahwa ia salah lihat kalau bangku kosong cuman disebelah cowok dingin bak es batu , namun nihil Laura pasrah dan dengan sopan ia menanyakan yang tadi ia ingin tanyakan .
" A..anu boleh duduk sini gak ,soalnya gak ada tem.."
"Gak" ucapan Laura terpotong karena ucapan Alex, ya yang ada di depannya adalah alex.
"Terus aku duduk dimana kan bangku kosong cuman disini" ucap Laura yang mulai geram.
" Lo dari pertama ketemu ngeselin banget sih , punya hati keras banget kayak ba.."
"Udah duduk jangan berisik" potong Alex lagi .
Tanpa pikir panjang Laura langsung duduk di bangku dekat jendela , mood baik Laura langsung hilang karena cowok yang ada disebelahnya .
~••~
Sekarang sudah jam istirahat . Laura Nayla dan Aluna pergi ke kantin sekolah yang sudah ramai karena sisw siswi yang hendak makan siang .
" Kita mau duduk dimana ?" Kata Nayla sambil melihat sekitar yang sudah dipenuhi oleh siswa siswi.
" Ah kita duduk sama Alex aja yuk, tuh mempung sampingnya kosong " tawar nayla, karena melihat Alex sedang makan makanan yang dia pesan .
" Hmmm, mau gimana lagi . Tapi emang boleh ?" Tanya Laura .
"Hmm...boleh kali , lagian kan ini tempat umum" ucap Nayla . Laura mengangguk angguk,' emang benar sih kalo ini tempat umum kadi gak ada yang ngelarang dong' pikir Laura logis .
" Yaudah yok " ajak Laura .
"Eh kita persen makanan dulu " usul Nayla .
"Yaudah yuk"
Laura dan Nayla memesan bakso dan es jeruk, setelah pesanan mereka selesai mereka berjalan menuju bangku yang kosong tadi .
Tanpa permisi Laura dan Nayla duduk begitu saja didepan Alex , Alex yang mengetahui hal tersebut langsung beranjak dari tempatnya , Laura yang melihat hal tersebut hanya acuh , sedangkan Nayla merasa sedih dengan kepergian Alex.
" Yah kok dia pergi sih " seru Nayla melas.
Laura yang melihat itu langsung melahap bakso yang ada didepannya mengacuhkan kesedihan Nayla .
~••~
Kringgg ..kringgg.. ( bunyi bel )
" Nay , udah selesai belum makanya ?" Tanya Laura .
"Udah nih lau , mau langsung ke kelas apa kemana dulu ? " Tanya Nayla .
"Ke kelas aja deh nay" jawab Laura . Karena kekenyangan Laura jadi malas untuk kesana kemari .
Nayla mengangguk angguk "oh iya lau , Lo nanti ke ruang OSIS buat bikin kartu pelajar " ucap Nayla mengingatkan .
"Ya udah besok kamu temenin aku ya " pinta Laura , yang dijawab anggukan oleh Nayla .
Sesampainya Laura dikelas ia merasa malas untuk masuk , Laura mengambil nafas panjang lalu masuk kedalam
