four

64 13 4
                                    

Mata bulat itu menatap tajam.

"Apa yang kau inginkan?"

Yang di tanya hanya tersenyum kecil, balas menatap dengan sebelah alis terangkat.

"Aku hanya merindukanmu Yeol. Merindukan kita".

Lawan bicaranya hanya berdecih mendengar ucapan itu.

"Hanya, jangan ganggu hidupku"

Dan orang itu balas menyeringai.























Jekyll [Chapter 4]




"nghhh..  C-Chanyeolhhh... "

Tepat saat desahan itu keluar, Chanyeol masuk ke dalam kamarnya. Matanya yang bulat semakin membola melihat pemandangan yang ada di atas ranjangnya. Chanyeol menjatuhkan kotak p3k yang ada di tangannya.


"B-Baek... "


Baekhyun menoleh ke arah Chanyeol. Bibir bawahnya dia gigit menahan sakit yang masih terasa di kejantananya.


"C-Chanyeolhhhh... "


Chanyeol meneguk ludah kasar. Byun Baekhyun yang sekarang mencoba menungging di depannya membuat kewarasannya hampir hilang. Apa yang orang ini coba lakukan, batinnya.

"S-sakithhh nghhhh"

Baekhyun kembali meremas kejantanannya dengan kasar. Tapi masih merasa tidak cukup. Matanya melirik sekali lagi ke arah Chanyeol, mencoba memohon dari tatapan itu.

"C-Chanyeolahhh tolonghhh"

Apa? Tolong apa? Chanyeol membatu.

Dengan segala sisa kewarasan, Chanyeol menggelengkan kepalanya. Mencoba tidak menjadi orang gila. Kakinya melangkah pelan ke arah ranjang.

"A-apa yang terjadi padamu?". Chanyeol berkeringat sekarang.

Baekhyun yang sedang menggesekan kejantanannya pada guling Chanyeol, benar pada guling Chanyeol, membuat pemuda tinggi itu merasa sesak.

"ughhh o-obat itu... shhh"

Obat? Chanyeol kembali mengingat kejadian di gang tadi. Benar. Orang orang tadi memberikan sesuatu pada Baekhyun, memaksa anak itu meminumnya. Sial. Itu pasti obat perangsang. Mereka mencoba memperkosa Baekhyun tadi.


Chanyeol menggeram marah. Matanya kembali menatap Baekhyun, bola matanya kembali membesar.

Baekhyun sedang berusaha memasukkan jarinya pada lubang berkerut miliknya. Chanyeol menegang. Benar benar menegang. Dia melirik ke bawah, miliknya sendiri sudah mengeras. Ini tidak bagus, batinnya.

JekyllTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang